KOMPAS.com – Kabupaten Gunungkidul di Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki beragam tempat wisata yang menarik. Dari pantai hingga restoran dan tempat selfie, semuanya ada di Bumi Handayani.
Tidak hanya potensi, beberapa tempat ini berdekatan satu sama lain, jadi Anda bisa melakukannya rencana perjalanan atau daftar kunjungan ke beberapa tempat dalam satu hari.
Baca juga: 34 Wisata Yogyakarta yang Wajib Dikunjungi Saat Liburan Panjang
Jarak antara kota Yogyakarta dan Gunungkidul sekitar 49 kilometer dan dapat ditempuh dalam waktu sekitar 1 jam 41 menit dengan mobil.
Berikut 30 tempat wisata yang direkomendasikan di Gunungkidul yaitu: Kompas.com Untuk menyimpulkan:
1. Gunung Api Nglanggeran Purba
Shutterstock/Berta Alviyanto Pemandangan gunung api purba dari desa wisata Nglanggeran, Yogyakarta (Shutterstock/Berta Alviyanto).
Gunung api purba ini terletak di kawasan Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Dibutuhkan sekitar 50 menit hingga satu jam untuk sampai ke puncak dari kaki gunung.
Pengunjung dapat melihat pemandangan matahari terbit (Matahari terbit) dan matahari terbenam (matahari terbenam) karena tingginya gunung yaitu sekitar 700 meter di atas permukaan laut (mdpl). Selain itu, mereka juga bisa berkemah di tempat perkemahan sekitar 50 meter dari atas.
Baca Juga: Itinerary Day Trip di Nglanggeran Yogyakarta, Bisa Membajak Sawah
2. Embung Nglanggeran
KOMPAS.com/ANGGARA WAKAN PRASETYA Kawasan vulkanik purba terlihat dari Embung Nglanggeran, Gunungkidul.
Embung Nglaggeran merupakan penampung air seluas 0,34 hektar yang digunakan untuk mengairi kebun durian dan lengkeng warga.
Embung Nglanggeran merupakan salah satu tempat wisata yang paling populer di kawasan desa Nglanggeran. Objek wisata ini terletak sekitar 1,5 kilometer (km) dari gunung api purba.
Baca Juga: Desa Wisata Nglanggeran di Yogyakarta Difoto Untuk Perangko
3. Air Terjun Kedung Kandang
Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Air Terjun Kedung Kandang di Nglanggeran, Gunungkidul.
Air Terjun Kedung Kandang terletak di antara persawahan warga dengan batuan vulkanik sebagai dasarnya, terletak di sebelah selatan gunung api Nglanggeran purba.
Untuk dapat menikmati keindahan air terjun, pengunjung harus melakukan perjalanan dari tempat parkir, di seberang jalan. Setelah 15-30 menit berjalan kaki, pemandangan berupa air terjun bertingkat menjadi tontonan indah yang menyambut pengunjung.
Baca Juga: 6 Tips Berkunjung ke Air Terjun Kedung Kandang Nglanggeran
4. Rumah Coklat Nglanggeran
Dermaga. Sugeng Handoko Ilustrasi Produk Kakao Bubuk di Griya Cokelat Nglanggeran
Di kawasan desa Nglanggeran, pengunjung juga bisa melihat proses pengolahan cokelat dan berbelanja usaha ekonomi produktif di Griya Cokelat.
Selain itu, mereka juga bisa mencicipi aneka olahan cokelat di Griya Cokelat. Salah satu menu yang disajikan adalah minuman coklat murni dengan berbagai rasa.
Baca Juga: Desa Nglanggeran, Wisata Gunung Api Purba hingga Air Terjun Purba
5. Desa Wisata Bobung
Shutterstock/Julius Bramanto Desa wisata Bobung, tempat pengrajin topeng batik kayu DOK. Shutterstock/Julius Bramanto
Lokasi Desa Wisata Bobung bersebelahan dengan Desa Wisata Nglanggeran, tepatnya di Desa Putat, Kecamatan Patuk, Gunungkidul.
Bobung merupakan kawasan pengrajin topeng batik kayu, sekaligus desa wisata tertua di Gunung Kidul. Pengunjung akan dapat melihat secara langsung proses pembuatan topeng kayu, patung dan kerajinan lainnya.
Baca Juga: 3 Wisata Gunung Kidul Purba Di Luar Nglaggeran dan Wediombo
6. Goa Pindul
KOMPAS.com/FAQIHAH MUHARROROH ITSNAINI Wisata Gua Pindul di Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.
Gua Pindul terletak di Dusun Judul 2, Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul. Tempat ini terkenal dengan aktivitasnya tabung gua (di sekitar goa), dan wisatawan bisa menaiki ban terapung kemudian mengikuti aliran sungai bawah tanah yang masuk ke dalam goa.
Turun dari sungai bawah tanah ke Gua Pindul membutuhkan waktu 45 menit hingga satu jam. Panjang lintasan sekitar 350 meter, melewati tiga zona, yaitu zona terang, gelap, dan gelap.
Baca Juga: Jelajah Gua Pindul di Gunungkidul, Lihat Stalagmit dan Stalaktit yang Indah
7. Wisata Sungai Oyo
Dermaga. Wirawisata Goa Pindul River tubing Sungai Oyo, objek wisata yang dekat dengan Railing Goa Pindul di Gunungkidul
Berjarak sekitar satu kilometer dari Goa Pindul, Wisata Sungai Oyo hampir mirip dengan Goa Pindul Fringe, namun lebih menyatu dengan alam terbuka dan wisatawan bisa lebih berjiwa petualang.
Wisatawan bisa menikmati keindahan aliran Sungai Oyo menggunakan ban dalam, seperti halnya di Gua Pindul. Di sepanjang sungai terdapat tebing-tebing alam yang indah khas bebatuan karst Gunungkidul, dan di ujungnya terdapat Air Terjun Pengantin.
Baca Juga: Itinerary Day Trip ke Gua Pindul, Gunungkidul, Bisa Goa Overlay
8. Gua Gelatik
TRIBUN JOGJA/KURNIATUL HIDAYAH Mulut goa Gelatik Lorong Sewu berpotensi untuk dikembangkan sebagai objek wisata minat khusus di Gunungkidul, DI Yogyakarta.
Gua Gelatik Lorong Sewu merupakan objek wisata minat khusus yang ditemukan sejak tahun 2014. Jaraknya hanya 1,4 kilometer dari Gua Pindul atau sekitar empat menit dengan mobil.
Walaupun goa ini kering, tingkat kesulitan goa ini terbagi menjadi sedang dan sangat sulit karena goa ini memiliki jalur horizontal dan vertikal hingga tujuh lapis, sehingga perlu bantuan seorang pemandu saat caving.
Baca Juga : Itinerary Tour Kulon Progo 2 Hari 1 Malam, Tour Jeep dan Goa
9. Goa Tanding
Dermaga. Goa Wirawisata Goa Pindul dengan Tanding Boat, atraksi pendukung selain Jalur Goa Pindul di Gunungkidul.
Gua ini hanya berjarak 1,6 kilometer dari Gua Pindul, dengan waktu tempuh empat menit menggunakan mobil.
Gua yang sangat remang-remang ini juga memiliki stalaktit dan stalagmit yang menawan. Wisatawan bisa menyusuri sungai bawah tanah dengan menggunakan sampan karet berkapasitas maksimal delapan orang.
Baca Juga: Harga Paket Wisata Gua Pindul, Atur Tiga Gua Mulai Rp 150.000
10. Pantai Wediombo
KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO Pantai Wediombo, Gunungkidul
Konon, Pantai Wediombo merupakan kawah gunung api purba yang tenggelam di bawah permukaan laut.Bentuk teluk konon menyerupai setengah lingkaran dan pantainya menghadap ke barat.
Jika anda ingin berkunjung, waktu terbaik adalah pada sore hari, karena anda akan disuguhi pemandangan alam yang menawan dari matahari terbenam yang bisa dilihat dari pantai.
Baca juga: 5 Tempat Menikmati Sunset di Gunungkidul, Ada Pantai Wediombo
Source: news.google.com
