5 Rekomendasi Tempat Terbaik untuk Digital Nomads Ada Canggu dan Ubud di Pulau Bali

Tren nomaden digital menjadi semakin populer di kalangan generasi muda karena mereka dapat bekerja dari rumah daripada di kantor. Digital nomad adalah sebutan untuk seseorang yang bekerja tanpa terikat ruang dan waktu sehingga bisa lebih fleksibel dalam bekerja.

Era digital memang telah mempermudah tenaga manusia, tidak hanya di luar negeri, tren digital nomad kini mulai diperhatikan oleh Generasi Y dan Z di Indonesia, terutama sejak pandemi Covid-19. Dengan melakukan ini, mereka dapat menggabungkan liburan dan bekerja pada waktu yang sama.

Bahkan, berkat teknologi digital, para pekerja tidak perlu lagi bepergian ke kantor karena kehadirannya dapat diwakili oleh akses internet, perangkat komputer, dan voice over internet (VoIP). Pekerjaan mereka juga bisa dilakukan dari mana saja dengan menyesuaikan jam kerja di negara tersebut.

Baca juga: 5 Alasan Menarik Bekerja dari Bali untuk Anda Coba

Nah, jika Genhype ingin mempertimbangkan bekerja sambil traveling, berikut ini negara-negara yang bisa dijadikan destinasi digital nomad dengan keamanan yang baik. Selain itu juga didukung dengan akses internet berkecepatan tinggi dan berbagai pilihan hiburan. hypeabis.id nomaden digital.

1. Lisboa, Portugal

Kota Portugis ini adalah tujuan nomor satu bagi pekerja nomaden digital oleh komunitas on line Nomadist, situs yang memberi peringkat kota-kota terbaik untuk digital nomad dan ekspatriat.

Dengan banyak Ruang kerja umum dan kafe keren, di Lisbon, genhype juga tidak akan kesulitan mencari tempat untuk bekerja dan bertemu orang-orang yang berpikiran sama tentang pekerjaan Anda.

Ilustrasi kota Lisbon (sumber gambar Unsplash/Liam McKay)

Tidak hanya itu, kota ini juga menawarkan berbagai wisata bukit yang menarik dengan pemandangan yang indah. Ada juga pantai Atlantik yang menawarkan beberapa tempat selancar terbaik di Eropa. Biaya hidup per bulan: 2000 USD, kecepatan Internet: 25 Mbps.

2. Melbourne, Australia

Hasil studi yang dilakukan oleh Nestpick, sebuah website yang menyediakan informasi harga sewa apartemen di seluruh dunia, menetapkan Melbourne sebagai pemenang dari 75 kota digital nomads di seluruh dunia.

Melbourne adalah kota terbesar kedua di Australia dan secara global diakui sebagai salah satu kota pelajar terbaik di dunia. Dengan banyak kopi yang bisa dijadikan tempat kerja, kecepatan internet disini juga sangat menguntungkan, mencapai 52,53 Mbps.

Ilustrasi Melbourne (sumber gambar Unsplash/Steven Wei)

Selain dari aspek budaya, Melbourne juga menjadi tujuan ekspatriat, turis dan pelajar dari seluruh dunia. Karena tinggal di negara kangguru akan lebih murah dibandingkan di negara lain yang hanya mencapai 3.200 dollar AS (termasuk sewa), kecepatan internet: 50 Mbps.

3. Chiang Mai, Thailand

Kota di Thailand ini menempati urutan ketiga dalam daftar destinasi digital nomads. Pasalnya, Chiang Mai selalu menjadi pintu masuk utama bagi para pekerja nomaden dari seluruh dunia selama bertahun-tahun karena berbagai alasan khusus.

Salah satunya adalah biaya hidup yang cukup murah dengan berbagai tempat wisata yang menawan. Disini Genhype bisa menikmati pasar malam dengan jajanan khas, candi indah dan wisata alam dengan hutan hijaunya.

Ilustrasi Chiang Mai (sumber gambar Unsplagh/Tim Durgan)

Kota ini juga memiliki banyak ruang kerja dan restoran yang sangat baik sehingga Anda dapat bekerja di liburan Anda dengan santai dan tidak terburu-buru. Biaya hidup per bulan: 950 USD, kecepatan Internet: 25 Mbps.

4. Canggu, Bali, Indonesia

Tidak hanya di luar negeri, Indonesia juga menjadi salah satu tujuan digital nomad dunia, Genhype. Daerah ini adalah Canggu, Bali. Selain menawarkan keindahan alam, Canggu memang terkenal dengan keindahannya kopi yang merupakan tempat kerja bagi para nomaden digital.

Jaringan internet yang cukup cepat juga tersedia di kopi itu. Untuk dapat bekerja di kopi Biasanya Anda hanya perlu memesan makanan dan minuman saja. Sementara untuk sewa tempat 24 jam juga ada Ruang kerja umum.

Ilustrasi Canggu di Bali (sumber gambar Unsplash/aron Visuals)

Menurut data dari digitalnomad, kecepatan internet di daerah ini diperkirakan mencapai 25 Mbps di tempat-tempat dengan koneksi lemah, dan biaya hidup sekitar US$1.350 per bulan.

5. Ubud, Bali, Indonesia

Juga dari Indonesia, tempat terbaik kelima untuk nomaden digital ditempati oleh Ubud di Bali, yang hanya berjarak 30 kilometer dari Canggu. Namun, cara hidup di sini pasti berbeda karena ada pemandangan hijau, sehingga bisa menjadi tempat yang tepat untuk tinggal. penyembuhan nbekerja pada waktu yang sama.

Ilustrasi jalanan di Canggu (sumber gambar Unsplash/Patrick Craig)

Di kalangan digital nomads, pulau Bali memang menjadi salah satu tujuan utama mereka karena wilayah ini menawarkan wisata pantai pasir putih, pegunungan, persawahan hijau, air terjun, dan masih banyak lagi. Biaya hidup bulanan di sini sekitar US$1.200, dengan kecepatan internet hingga 20 Mbps.

Baca juga: Mau Kerja dari Bali? Yuk persiapkan empat hal ini

(Baca artikel Hypeabis.id selengkapnya di berita Google)

Penerbit: Gita Carla

Source: news.google.com