Berita Wisata

Pengabenan I Gusti Gede Aryadi, jalan Tanah Lot ditutup sore ini

tabanan

Jalan menuju objek wisata Tanah Lot, khususnya dari arah utara atau Kediri, Tabanan, Bali ditutup sementara sore ini, Jumat (2/12/2022). Penutupan jalan sementara itu terkait dengan rencana upacara ngaben almarhum I Gusti Gede Aryadi.

“Sebagai peringatan, akan ada penutupan jalan sementara. Kami berharap pengguna jalan dapat mencari jalur alternatif,” kata I Gusti Bagus Made Damara, penyelenggara upacara ngaben sekaligus putra sulung almarhum Ariyadi, Rabu (30/11).

Damara menjelaskan, pengalihan arus lalu lintas akan dilakukan sebanyak dua kali. Pada Jumat pertama (12/2/2022), pengalihan arus dimulai dari pukul 13.00 hingga 18.00 WITA.

“Jumat (2/12/2022) kami akan melakukan upacara kelelahan dan doa desa. Ini dilakukan dari rumah duka hingga beji Tri Kahyangan,” tambah Damara.

Kemudian, pada hari kedua yang merupakan puncak upacara Ngaben pada Sabtu (3/12/2022) akan dilakukan penutupan jalan sementara mulai pukul 01.00 WIB hingga 12.00 WITA. Rencananya, upacara ngaben akan menggunakan bade mengangkang setinggi 15 meter yang dilengkapi dengan menara lembu.

Sedangkan untuk pengalihan lalu lintas, kendaraan kecil seperti sepeda motor dan mobil yang menuju Tanah Lot dapat diarahkan untuk mengambil jalur alternatif dari Kediri melalui jalan utama melalui desa Nyitdah.

Sedangkan kendaraan besar seperti bus dan truk arah Tanah Lot diarahkan melalui tol laut ke Munggu atau dari arah Canggu.

Sosok I Gusti Gede Aryadi

Sekadar informasi, I Gusti Gede Aryadi meninggal dunia pada 15 November 2022 karena usia lanjut dan gagal jantung. Almarhum Aryadi merupakan salah satu tokoh yang turut andil dalam pengembangan objek wisata Tanah Lot.

Perkembangan objek wisata Tanah Lot menemukan formatnya pada awal tahun 80-an, kemudian sektor pariwisata di Bali mencapai puncaknya pada awal tahun 1990-an.

Foto dan jenazah almarhum I Gusti Gede Aryadi yang dimakamkan di Rumah Duka Jero Pandak, Desa Pandak Gede, Kecamatan Kediri.  (chairul amri simabur/ detikBali)Foto dan jenazah almarhum I Gusti Gede Aryadi yang dimakamkan di Rumah Duka Jero Pandak, Desa Pandak Gede, Kecamatan Kediri. (chairul amri simabur/ detikBali)

Selain itu, almarhum Ariyadi juga dipercaya untuk mengelola objek wisata Tanah Lot secara umum sejak awal tahun 80. Untuk mendukung akomodasi wisata di Tanah Lot, ia mendirikan restoran hotel Dewi Sinta.

Pengelolaan Tanah Lot saat itu kemudian menjadi tolak ukur tempat wisata di Bali lainnya. Khususnya dalam hal kerjasama antara pemerintah daerah selaku pemilik aset yang dikelola oleh pihak ketiga.

Almarhum Aryadi menjabat sebagai General Manager Obyek Wisata Tanah Lot hingga tahun 2010. Jabatan ini dijabat dalam rangka menjalankan tugasnya sebagai tokoh di Pura Pakendungan. Kebetulan Pura Pakendungan masih berdiri di sisi barat kawasan wisata Tanah Lot.

Simak Video “Tanah Lot Pura Yang Megah Dan Indah Ikon Wisata Pulau Bali Yang Wajib Dikunjungi Bali”
[Gambas:Video 20detik]
(iws/hsa)

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button