Taman Burung Bali merupakan satu-satunya taman burung terbesar di Indonesia.
Taman burung di pulau dewata ini juga menawarkan berbagai spesies hewan lain yang kehidupannya dapat diamati dan dipelajari oleh wisatawan.
Taman Burung Bali atau sering disebut Bali Bird Park Kebun binatang murah di Bali.
Karena hanya dengan biaya yang murah kita sudah bisa menikmati ribuan burung dari ratusan spesies dan satwa lainnya.
Bali Bird Park sangat cocok sebagai destinasi liburan bersama anak-anak. Selain menyenangkan, si kecil juga akan mendapatkan pengetahuan baru tentang berbagai jenis burung dan hewan.
Yang juga menarik di tempat ini adalah adanya beberapa burung dan hewan langka yang tidak dapat ditemukan di tempat lain.
Oleh karena itu, bagi anda yang sangat menyukai burung, mengunjungi Bali Bird Park adalah suatu keharusan.
Untuk menambah pengetahuan Anda tentang Taman Burung Bali, silakan baca ulasan kami di bawah ini.
Ulasan Taman Burung Bali
Tak heran jika Bali akhirnya menyabet berbagai gelar di bidang pariwisata.
Gelar-gelar tersebut pantas untuk disandang karena Isle of Gods tak henti-hentinya memukau para pelancong yang datang ke tempat-tempat wisatanya.
Bali tidak hanya menawarkan fasilitas rekreasi biasa yang mudah ditemukan di daerah lain, tetapi juga berhasil menarik perhatian wisatawan dengan keunikan tempat wisata yang hanya bisa ditemukan di Pulau Dewata.
Salah satu tempat wisata yang langka dan sepertinya belum banyak dibangun di daerah lain adalah tempat wisata yang menawarkan pemandangan yang sejuk dan indah dengan ribuan burung.
Di Bali kita bisa menemukan objek wisata bernuansa demikian di daerah Gianyar, tepatnya di desa bernama sama yaitu Singapadu Taman Burung Bali.
Fasilitas wisata Bali Bird Park atau Taman Burung Bali sudah ada sejak tahun 1995.
Tempat ini menempati lahan sekitar 2 hektar dan seperti surga bagi pecinta burung.
Taman Burung Bali saat ini memiliki setidaknya 1000 burung dari 250 spesies. Selain itu, sekitar 2000 spesies tumbuhan tropis tumbuh subur di taman ini.
Taman Burung Bali juga sering disebut sebagai kebun binatang murah di Bali.
Karena taman ini tidak hanya menjadi suaka burung, tetapi juga menjadi tempat berkembang biak hewan lain seperti ular, naga, biawak, kura-kura dan iguana.
melalui instagram.com/lovelynarwastu
Burung-burung yang ada di Bali Bird Park tidak hanya berasal dari daerah di Indonesia. Namun, ia juga hinggap berbagai jenis burung yang didatangkan dari Amerika dan Afrika.
Di Bali Bird Park kita juga menemukan jenis burung yang sudah menjadi langka simbol Bali. Burung yang dimaksud adalah Jalak Bali yang keberadaannya paling banyak menyedot perhatian pengunjung, terutama wisatawan mancanegara.
Bird Park Bali adalah tempat yang tepat untuk menghabiskan waktu luang bersama seluruh anggota keluarga.
Tak hanya digemari orang dewasa, taman ini juga akan menjadi tempat bermain dan belajar yang seru bagi anak-anak.
Karena Anda dan anak Anda tidak hanya bisa melihat burung, tapi juga berinteraksi dengan burung, baik dengan ikut memberi makan atau berfoto bersama.
Tempat wisata dan kendaraan
Selain melihat berbagai jenis dan spesies burung mulai dari Jalak Bali, Elang Jawa, Kasuari, Parkit Sumatera, Kakatua hingga Macaw asli Amerika, di Bali Bird Park kita juga bisa melihat atraksi burung-burung tersebut.
Berikut adalah beberapa daya tarik pada setiap wahana yang ada di Bali Bird Park :
Baca juga: Wisata tradisional desa Penglipuran di Bali
Atraksi Burung Terbang (Hutan Hujan Bali)
melalui instagram.com/hananto.an
Yang pertama adalah objek wisata bernama hutan hujan Bali.
Atraksi ini menawarkan hiburan kepada pengunjung melalui atraksi yang dilakukan oleh burung macaw, kakatua, dan burung bangau.
Atraksi yang ditampilkan adalah menyaksikan burung-burung yang terbang dengan indahnya melintasi kawasan wisata.
Daya tarik burung menangkap mangsa (insting dasar)
atraksi bertajuk insting dasar Hal ini menunjukkan kepiawaian burung hantu dan elang dalam melihat dan menangkap mangsanya.
Kita akan dapat melihat dengan jelas bagaimana burung pemangsa ini dengan terampil mengintai, membidik, dan akhirnya menyerang mangsanya.
Atraksi sudut Guyu Guyu
melalui instagram.com/ijass25
Jika Anda bermimpi berfoto dengan burung beo yang cantik dengan bulunya yang berwarna-warni, maka jangan lupa untuk mengunjungi tempat wisata tersebut Pojok Guyu Guyu.
Di sini wisatawan berkesempatan untuk berinteraksi dengan burung-burung cantik ini dan berfoto bersama mereka.
Selain burung kakatua tua, Anda juga bisa berinteraksi dengan burung macaw dari Amerika di wahana ini
Pakan Hutan Hujan Papua
Berbeda dengan atraksi di wahana Pojok Guyu Guyudi wahana Pakan Hutan Hujan Papua Di sini Anda bisa melihat burung cendrawasih yang merupakan burung khas Papua.
Tidak hanya bisa melihat, Anda bahkan bisa ikut memberi makan burung bersama para pemeliharanya.
Baca juga: Sarapan bersama orangutan di Kebun Binatang Bali Gianyar
Menunggang Burung Beo (Memberi Makan Lory)
melalui instagram.com/majide058
Anda suka dan penggemar burung beo? Jika demikian, datanglah ke wahana makan Lory di Taman Burung Bali.
Di sini Anda dan anak-anak Anda dapat melihat dan berinteraksi dengan berbagai spesies burung beo.
Temui bintang burung
Kakatua hitam dan burung enggang adalah dua jenis burung yang mungkin Anda lihat di wahana atau atraksi Temui bintang burung Ini.
Sama seperti wahana sebelumnya, Anda bisa berinteraksi dengan burung-burung cantik ini.
Baca juga: Wisata sejarah Goa Gajah Bali
memberi makan pelikan
melalui instagram.com/abida_zurika
Yang unik dari pelikan ini adalah ukuran paruhnya yang sangat panjang. Bahkan, burung ini disebut-sebut sebagai burung dengan paruh terpanjang di dunia.
Di wahana memberi makan pelikan Di sini pengunjung dapat menyaksikan berbagai spesies pelikan saat mereka melemparkan makanan ke burung pemakan ikan.
Baca juga: Tanjungbenoa Bali
Pengalaman komodo
Seperti namanya, Anda dan pengunjung lainnya akan disuguhi atraksi di wahana ini seperti pemandu memberi makan rombongan komodo.
Namun berbeda dengan wahana lainnya, di sini pengunjung tidak diperbolehkan ikut memberi makan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
teater 4D
melalui instagram.com/firstklasse
Bali Bird Park juga menawarkan bioskop dengan teknologi 4D sebagai sarana hiburan dan edukasi bagi pengunjung.
Di bioskop ini kita bisa menonton film-film bertema burung dalam layar 4 dimensi membuat perasaan menonton semakin nyata.
Film-film yang diputar tidak hanya menghibur, tetapi juga menambah pengetahuan kita tentang burung dan bagaimana kita harus menghadapinya.
Selain atraksi di wahana yang disebutkan di atas, di Bali juga terdapat banyak taman burung noda untuk membuat indah Latar Belakang Foto.
Oleh karena itu, Anda dan keluarga selama beraktifitas berburu Foto setiap kendaraan atau objek wisata yang Anda kunjungi.
Baca juga: Kebun Binatang Ragunan Jakarta
Tampilkan jadwal
Wahana atau tempat wisata di Bali Bird Park hanya dapat dinikmati pada waktu atau jadwal pertunjukan yang telah ditentukan oleh pihak pengelola.
Berikut jadwal pertunjukan lengkap di Bali Bird Park:
| Fitur tamasya | waktu |
|---|---|
| reptil | 09.00 – 17.00 WIB |
| Bioskop 4D | 011.00 – 17.00 WIB |
| Pojok Guyu Guyu | 09.00 – 17.00 WIB |
| hutan hujan Bali | 10.00 – 16.00 WIB |
| insting dasar | 11.00 – 15.00 WIB |
| Temui bintang burung | 12.30 – 16.30 WIB |
| Pengalaman Komodo | 11.00 – 14.30 WIB |
| memberi makan pelikan | 10.00 – 13.15 WIB |
| hutan hujan Papua | 09.00 – 13.00 WIB |
| makan Lory | 09.00 – 17.00 WIB |
melalui instagram.com/thecompulsivetraveler
Alamat Taman Burung Bali ada di Jl. Serka Cok Ngurah Gambir, Desa Singapadu, Batubulan – Gianyar, Bali.
Untuk mencapai tempat wisata ini kita bisa menggunakan berbagai sarana transportasi, baik roda dua maupun roda empat karena kondisi jalan yang sangat bagus.
Jika Anda mengaksesnya dari Bandara Ngurah Rai, Anda bisa menempuh rute menuju lokasi melalui Jalan jalan pintas Prof Ida Bagus Mantra.
Rute ini memakan waktu sekitar 1 jam saat kondisi jalan mulus.
Kemudian Taman Burung Bali juga bisa dijangkau dari arah tersebut Pantai Kuta. Dari sini kami membutuhkan waktu berkendara sekitar satu setengah jam dalam kondisi jalan normal.
Di sekitar lokasi Bali Bird Park atau tidak jauh dari lokasi kita juga bisa menemukan tempat wisata menarik lainnya.
Tempat wisata yang dimaksud adalah Bali Zoo, Ubud Monkey Forest, Beji Guwung Hidden Canyon dan Pasar Seni Sukawati.
jam buka
Tempat wisata ini buka setiap hari, baik pada hari biasa maupun pada hari libur nasional.
Jam operasional mulai dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore.
| Hari | jam operasi |
|---|---|
| Setiap hari | 09.00 – 17.00 WIB |
Baca juga: Wisata Pantai Sanur Bali
Biaya masuk
melalui instagram.com/bagrationi89
Untuk masuk ke Bali Bird Park kita perlu membeli tiket masuk wisata seharga Rp. 150.000 untuk dewasa dan Rp 75.000 untuk anak-anak.
Namun, anak-anak di bawah usia 2 tahun dapat masuk tanpa membeli tiket.
| jenis tiket | Harga |
|---|---|
| tiket masuk | Rp 150.000 (dewasa) – Rp 75.000 (anak > 2 tahun) |
Selain itu, pengunjung yang datang berkelompok juga mendapatkan guide atau untuk memimpin tur berpemandu gratis.
Namun, jumlah rombongan yang masuk kategori tersebut minimal 20 orang.
Fasilitas umum
Seperti tempat wisata pada umumnya, pengelola Bali Bird Park juga menyiapkan fasilitas umum untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan pengunjung.
Fasilitas di tempat wisata ini adalah tempat parkir, toilet, tempat ibadah, restoran dan toko souvenir.
Hotel terdekat
Bagi wisatawan luar Bali yang ingin menginap di kawasan Bali Bird Park, ada beberapa hotel yang bisa dipilih tidak jauh dari tempat wisata ini.
Hotel-hotel tersebut antara lain Alam Puri Art Museum & Resort, Sthala Ubud Bali, Puri Cili Villa Ubud, Santi Mandala, Villa D’Carik dan Bali Taman Ubud.
Selain hanya berjarak 1 hingga 3 kilometer dari Bali Bird Park, akomodasi di atas juga menawarkan harga sewa yang tidak terlalu mahal.
Harga sewa kamar berkisar antara 200.000 hingga 1 juta rupiah per malam.
melalui instagram.com/randykundi
Baca juga: Daftar wisata pantai di Bali
Taman Burung Bali Bali sangat direkomendasikan mengunjungi seluruh anggota keluarga. Karena selain untuk menghibur, taman burung di Bali ini akan menambah pengetahuan kita tentang burung dan menambah rasa cinta kita kepada sesama makhluk ciptaan Tuhan.
Source: wisatabagus.com
