Sosok mayat laki-laki yang ditemukan di pantai Pailus Jepara ternyata adalah warga Demak
JEPARA – Seorang warga menemukan mayat di perairan Pantai Pailus, Mloggo, kemarin. Tubuhnya dikenal maskulin. Seorang nelayan dari Demak yang menghilang enam hari lalu.
Jenazah ditemukan oleh Woto, warga sekitar yang ingin mencari jenazah. Saat tiba di pantai sekitar pukul 05.00 WIB, Woto kaget melihat sesosok mayat tergeletak di pinggir pantai. Dia langsung memberitahu ketua RT.
Tak lama kemudian, tim SAR, polisi, dan BPBD tiba. Tempat ditemukannya jenazah berada di pinggiran pantai. Tim evakuasi harus menyeberangi sungai untuk mengevakuasi jenazah. Setelah dievakuasi, jenazah dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Laurensia, dokter umum RSUD Kartini, menjelaskan tidak ditemukan luka di tubuh. Hanya saja wajah dan kepalanya hancur. Apalagi tingginya diperkirakan mencapai 169 sentimeter.
Mayat yang berjenis kelamin laki-laki dewasa itu ditemukan dengan beberapa potong pakaian. Seperti jaket kain dan kaos abu-abu, dengan tulisan merah “slamet jaya”, dan celana dalam berwarna hijau tua. Kondisi tubuh juga membengkak.
Kemudian, sekitar pukul 10.00, datang kerabat dan perangkat desa yang mengaku mengetahui jenazah tersebut. Setelah dilakukan penyelidikan, mayat tersebut ditemukan warga Margolinduk bernama Mukidin, RT 01 RW 04 Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak. Rohman, kerabat korban, mengatakan korban sudah enam hari hilang. Mereka yakin dengan ciri-ciri yang ditemukan. Apalagi, saat terakhir kali melihatnya, ia mengetahui korban mengenakan kaos bertuliskan “slamet jaya”. (ujung pena/perang)
Wartawan: Nibros Hassani
JEPARA – Seorang warga menemukan mayat di perairan Pantai Pailus, Mloggo, kemarin. Tubuhnya dikenal maskulin. Seorang nelayan dari Demak yang menghilang enam hari lalu.
Jenazah ditemukan oleh Woto, warga sekitar yang ingin mencari jenazah. Saat tiba di pantai sekitar pukul 05.00 WIB, Woto kaget melihat sesosok mayat tergeletak di pinggir pantai. Dia langsung memberitahu ketua RT.
Tak lama kemudian, tim SAR, polisi, dan BPBD tiba. Tempat ditemukannya jenazah berada di pinggiran pantai. Tim evakuasi harus menyeberangi sungai untuk mengevakuasi jenazah. Setelah dievakuasi, jenazah dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Laurensia, dokter umum RSUD Kartini, menjelaskan tidak ditemukan luka di tubuh. Hanya saja wajah dan kepalanya hancur. Apalagi tingginya diperkirakan mencapai 169 sentimeter.
Mayat yang berjenis kelamin laki-laki dewasa itu ditemukan dengan beberapa potong pakaian. Seperti jaket kain dan kaos abu-abu, dengan tulisan merah “slamet jaya”, dan celana dalam berwarna hijau tua. Kondisi tubuh juga membengkak.
Kemudian, sekitar pukul 10.00, datang kerabat dan perangkat desa yang mengaku mengetahui jenazah tersebut. Setelah dilakukan penyelidikan, mayat tersebut ditemukan warga Margolinduk bernama Mukidin, RT 01 RW 04 Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak. Rohman, kerabat korban, mengatakan korban sudah enam hari hilang. Mereka yakin dengan ciri-ciri yang ditemukan. Apalagi, saat terakhir kali melihatnya, ia mengetahui korban mengenakan kaos bertuliskan “slamet jaya”. (ujung pena/perang)
Wartawan: Nibros Hassani
Source: news.google.com
