Air Terjun Dua Warna, Wisata Alam Hijau Eksotis di Sibolangit

Berlibur di Air Terjun Dua Varna di Sibolangit Deli Serdang memang menyenangkan untuk dilakukan. Wisata ini tercipta akibat letusan Gunung Sibayak ratusan tahun yang lalu. Ini memiliki ketinggian sekitar 75 meter dan lebih dari 1475 meter di atas permukaan laut. Berasal dari pegunungan, air terjun ini masih sangat alami dan terasa dingin saat Anda menyentuhnya.

Di kawasan tempat air terjun ini berada, tidak hanya terdapat 1 air terjun, melainkan beberapa sumber air yang tidak terlalu tinggi. Air yang turun masuk langsung menuju reservoir di bawahnya. Gemericik ditemani panorama alam yang ditampilkan bisa membuat rileks wisatawan yang datang. Tak terhitung banyaknya turis dari luar negeri yang pernah berkunjung ke sini.

Tersembunyi di balik hutan hujan tropis, air terjun dua warna ini sangat cocok dikunjungi saat cuaca cerah. Udara sejuk didapat di sini, karena jauh dari pemukiman. Akibatnya, lingkungan tidak tercemar. Pengelola bersama masyarakat sekitar Sibolangit akan terus mengembangkan tempat ini dan menjaga keindahannya.

Daya tarik air terjun dua nada

Kredit foto: Facebook Baritana Medan

Sama seperti jenis wisata lainnya, air terjun dua nada tentunya memiliki keunikan tersendiri. Atraksi ini menarik pengunjung untuk berlibur. Keunikan berbeda yang membedakan wisata ini dengan air terjun lainnya.

1. Dikelilingi oleh pepohonan hijau

Lokasi wisata yang berada di tengah hutan memberikan kesan dikelilingi hutan yang hijau. Ketika wisatawan datang, hal pertama yang mereka lihat adalah air jernih dengan pepohonan yang rimbun. Warna biru dan hijau ini menjadi ciri khas dari sebuah situs wisata alam. Nuansa indah ini jarang ditemukan, terutama di perkotaan.

Pada siang hari, saat cuaca panas, banyak yang memanfaatkan pepohonan untuk berteduh. Tanaman hijau ini tumbuh dengan baik karena disiram langsung dari sumber air yang mengalir. Sejauh mata memandang, Anda akan takjub saat melihat kecantikannya. Wisatawan yang datang diharapkan menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

2. Memiliki 2 warna

Seperti namanya, wisata ini memiliki 2 warna yang berbeda. Di atasnya terlihat biru muda dan sangat jernih, sejajar dengan langit saat cerah. Namun, meski bening, sebaiknya tidak diminum karena mengandung bahan kimia berbahaya. Airnya bersuhu dingin, dikelilingi tebing-tebing berlumut.

Sedangkan bagian bawahnya terlihat putih pucat. Sumber air hangat saat disentuh dan mengalir langsung ke tempat penampungan. Warna yang dihasilkan karena adanya belerang dan fosfor dari letusan Sibayak. Gradasinya membuat para pengunjung berdecak kagum ingin datang dengan mengundang kerabatnya.

3. Tempat yang nyaman untuk dikunjungi

Banyak destinasi alam yang digunakan untuk menenangkan pikiran di tengah kesibukan sehari-hari. Air terjun dua nada menjadi salah satu wisata bernuansa alam dan cocok untuk relaksasi. Wisatawan dapat memanjakan mata sambil melihat-lihat, ditemani kicau burung. Tak heran banyak yang berduyun-duyun ke sini saat liburan.

Wisatawan bisa duduk-duduk di bebatuan dan bercengkrama dengan keluarga. Tempat ini jauh dari jalan raya yang membuat kunjungan nyaman karena tidak ada kebisingan. Ada juga desa penduduk di daerah lain agar liburan Anda tidak terganggu dengan hiruk pikuk daerah tersebut.

Alamat dan rute menuju lokasi

Kredit foto: Facebook Visit Sumut

Tempat wisata air terjun two tone ini berada tepat di kawasan Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Akses dapat digambarkan cukup berat karena seseorang harus melewati hutan hujan tropis yang lebat. Wisatawan dapat pergi ke sana dengan sepeda motor atau mobil. Namun, perjalanan bisa dilakukan bagi yang ingin langsung ke Sibolangit tanpa takut tersesat.

Dari pusat kota, pengunjung harus Jl. Guru Patimpus. Selanjutnya lurus Jl. Iskandar Muda untuk menemukan kawasan Bandar Baru. Jalur berliku dan menanjak dilalui saat mendekati lokasi. Di sekelilingnya, pengunjung akan menikmati keindahannya, sehingga perjalanan panjang tidak akan terasa melelahkan.

Minimnya penunjuk arah memaksa para pemudik bertanya kepada warga sekitar agar tidak tersesat. 100 meter dari tempat parkir melewati hutan lebat. Hati-hati dari sini karena ada banyak batu curam. Setibanya di sana, perjalanan panjang terbayar dengan panorama air terjun yang menguak keindahannya.

Biaya masuk objek wisata

Kredit foto: Instagram oleh Suryadi Tjia

Sebelum menikmati pemandangan air terjun dua nada, petugas mengarahkan pengunjung ke loket. Harga tiketnya cukup murah, hanya Rp25.000 untuk anak-anak dan dewasa. Namun, resor ini hanya buka hingga pukul 5 sore. Karena lokasinya yang berada di belakang hutan tidak memungkinkan wisata berpemandu dibuka hingga malam hari.

Tidak ada penyedia penawaran kuliner di sekitarnya. Jadi tamu yang datang diharapkan membawa makanan sendiri dari rumah. Anda juga dapat membelinya dari beberapa orang yang berjualan di pinggir jalan bebas hambatan sebelum Anda berkendara. Harganya tidak mahal, biasanya hanya sekitar 10.000 rupiah untuk mendapatkan beras.

Sebelum melintasi hutan, Anda akan melihat tempat parkir yang cukup luas. Biasanya Anda akan dikenakan tiket sebesar Rp 5.000 untuk sepeda motor dan Rp 10.000 untuk mobil. Anda tidak perlu khawatir, kendaraan aman di sini karena ada penjaganya. Semua biaya tersebut membuat Air Terjun Sibolangit menjadi wisata keluarga yang populer.

Aktivitas menarik di Air Terjun Dua Warna

Kredit foto: Facebook Indonesian Photography

1. Bermain air

Air bersuhu dingin dan hangat ini biasa digunakan pengunjung untuk bermain air di sekitar mereka. Anda bisa berdiri tepat di bawah air yang jatuh atau berenang di tempat penampungan. Kegiatan ini sangat seru jika dilakukan bersama sanak saudara. Yang penting berhati-hati karena banyak bebatuan berserakan dan airnya tidak boleh tertelan.

2. Berkemah

Wisatawan yang ingin berkemah dapat mendirikan tenda di perkemahan Sibolangit. Kegiatan ini biasanya dilakukan oleh anak muda terutama pada hari Sabtu dan Minggu. Lokasinya jauh dari pertokoan sehingga traveler harus menyiapkan makanan sendiri dan memasak dari rumah. Pada malam hari ada beberapa pengunjung yang menyalakan api unggun.

3. Mendaki

Setelah berkemah, ketika hari dimulai di pagi hari, Anda bisa pergi hiking. Rutenya bisa dimulai dari hutan dan menjadikan air terjun dua nada Sibolangit sebagai rute terakhir. Siapkan sepatu hiking dan tali terlebih dahulu dan bawalah air minum yang cukup. Dalam perjalanan, traveler melewati beberapa pohon yang lebat di dalam hutan.

4. Ambil gambar

Kredit foto: Instagram Traveler Medan

Rasanya kurang pas ketika sedang berlibur ke suatu tempat di alam namun tidak berfoto. Di sini pengunjung bisa berfoto dengan background air terjun atau di sekitar pepohonan. Tidak hanya itu, karena banyaknya spot menarik kamu juga bisa membuat video. Hasil foto terlihat estetis karena nuansanya terlihat natural.

5. Santai

Suasana Air Terjun Dua Varna dikenal sejuk dan menenangkan. Wisatawan bisa bersantai di bebatuan atau duduk di gazebo. Saat cuaca cerah, terlihat sangat indah, pemandangan diterangi oleh sinar matahari. Suasana tenang dan nyaman menanti Anda di sini.

6. Petualangan melalui hutan

Lokasi air terjun yang berada di kawasan hutan akan memacu adrenalin pengunjung yang melewatinya. Jalan masih belum beraspal dengan pepohonan hijau yang rimbun di sepanjang jalan. Oleh karena itu disarankan untuk tidak pergi berlibur ke sini saat hujan. Wisatawan yang datang juga tidak diperbolehkan mencemari kawasan hutan agar tetap hijau.

Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata

Sumber Gambar: Google Maps Ageng Raditya

Kawasan air terjun dua warna ini memiliki beberapa fasilitas penunjang. Tapi tidak terlalu seperti destinasi alam lainnya. Sambil bermain air, wisatawan bisa membasuh diri di kamar mandi kecil di sudut sirkuit. Tidak ada penjaga disana jadi fasilitas ini gratis tapi harus dijaga kebersihannya.

Gazebo tersedia di beberapa lokasi tepat di samping pepohonan. Pengunjung bisa duduk atau beristirahat di sini untuk bersantai sambil ditemani suara air yang mengalir. Jumlah gazebo tidak terlalu besar, hanya sekitar 4-5 buah. Karena itu, ada wisatawan yang membawa karpet atau keset sendiri dari rumah.

Meski hanya ada beberapa tempat sampah, diharapkan para wisatawan tidak meninggalkan sampah. Disarankan untuk membawa kantong plastik besar agar sampah dikumpulkan terlebih dahulu sebelum berangkat agar tidak berhamburan. Tempat parkir cukup luas bahkan di dekat pemukiman penduduk. Pada hari libur, akan ramai dengan kendaraan yang mengantri di sini.

Itulah beberapa hal menarik tentang Air Terjun Dua Varna yang bisa dikunjungi pada hari biasa dan hari libur di Sibolangit, Deli Serdang. Siapkan tenaga dan perbekalan yang cukup karena jauh dari pemukiman penduduk. Ajak keluarga Anda dan bersenang-senang bermain di sekitar area tersebut.

Source: www.itrip.id