Air Terjun Lau Berte, pesona air terjun super jernih di Langkat

Air Terjun Lau Berte merupakan salah satu wisata alam ekstrim di Kabupaten Langkat. Dikatakan, tentu saja ekstrim itu bukan tanpa alasan, karena butuh perjalanan panjang untuk menempuhnya. Selain itu, akses jalan atau medannya yang jauh dari kata baik, namun tetap menantang dan layak untuk dikunjungi.

Tempat wisata berupa air terjun memang selalu menarik untuk dikunjungi. Keindahan alamnya tidak bisa diremehkan meski berada di tengah alam. Dari sekian banyak air terjun yang ditemukan, kebanyakan berada jauh di pedalaman. Mengunjunginya tidak hanya membutuhkan kebugaran fisik yang prima, tetapi juga perbekalan yang cukup.

Meski sebagian besar tidak mudah untuk dikunjungi, banyak yang masih penasaran dengan kecantikannya. Tidak hanya keindahan air terjunnya saja tetapi juga keindahan alam disekitar tempat tersebut. Pepohonan hijau yang rimbun, misalnya, selalu memanjakan mata. Belum lagi kontur bebatuan yang membuatnya semakin eksotis.

Daya tarik air terjun Lau Berte

Kredit foto: Google Maps Bima Rusdiansyah

Setiap objek wisata memiliki daya tarik yang menarik wisatawan, termasuk Air Terjun Lau Berte. Bagi yang belum pernah ke sana, sangat penting untuk memperhatikan atraksi apa saja yang dimilikinya. Ini karena sulitnya mencapai tempat tersebut. Jangan kecewa karena tidak sesuai ekspektasi.

1. Pesona air terjun Lau Berte

Pesona dan keindahan menjadi daya tarik utama yang patut mendapat perhatian. Air terjun di Langkat ini memiliki ketinggian sekitar 12 meter dengan debit air yang cukup deras. Karena cukup lebar, dari kejauhan terlihat seperti tirai putih yang terbentang. Cekungan, sebagai aliran air terakhir sebelum jatuh, terlihat jelas dan mempesona.

Air terjun Lau Berte tidak hanya memiliki satu aliran, melainkan dua aliran. Air terjun lainnya tidak jauh dari air terjun utama, Anda bisa melihat keduanya dari satu tempat. Namun air terjun kedua tidak terlalu luas dan debit airnya kecil. Pada musim kemarau seringkali tidak ada air yang mengalir atau hampir tidak terlihat.

2. Suasana yang bagus dan hijau

Memang air terjun menjadi daya tarik utamanya, namun bukan berarti tidak ada hal menarik lainnya yang bisa dilihat di sini. Selama berada di tempat ini, Anda akan merasakan suasana hening karena tumbuh-tumbuhan hijau subur yang mengelilinginya. Meski cuaca panas, kadang tidak terasa karena sinar matahari tidak bisa menembus ke lokasi.

Suasana asri dan damai ini tidak hanya dirasakan saat tiba di Air Terjun Lau Berte, tetapi juga selama perjalanan. Meski berat dan panjang, perjalanannya tidak terlalu terasa. Pasalnya saat berkendara selalu dibarengi dengan bayang-bayang pepohonan. Hamparan persawahan dan perkebunan masyarakat turut andil menghijaukan suasana.

3. Batuan eksotis

Kredit Gambar: Google Maps Ma Gints

Keindahan air terjun ini semakin lengkap dengan bebatuan yang tersebar di berbagai tempat. Ukurannya bervariasi, tetapi sebagian besar cukup besar. Wisatawan yang berkunjung menggunakan batu ini sebagai penyangga untuk bersantai atau beristirahat sejenak setelah lelah berenang dan bermain air.

Menariknya, bebatuan ini mengelilingi kolam yang terletak di bawah air terjun. Perpaduan vegetasi hijau yang mengelilingi lokasi dan air terjun Lau Berte yang berwarna putih semakin lengkap dengan warna coklat dari bebatuan eksotis tersebut. Di sepanjang aliran sungai, batu alam berserakan yang hampir memenuhi jalur juga tidak luput.

4. Kolam air yang luas dan jernih

Hampir semua air terjun di Indonesia memiliki kolam tepat di bawahnya. Cekungan ini terbentuk secara alami dan bermuara ke hulu sungai. Air Terjun Lau Berte juga memiliki kolam, bahkan kolamnya cukup besar dengan air yang sangat jernih. Karena airnya yang segar, cukup banyak wisatawan yang berenang.

Namun perlu diperhatikan bahwa drainase air cukup deras dan terkadang air meluap. Anda harus berhati-hati saat berenang atau bermain di air. Selain itu, kolam ini juga cukup dalam, jadi pastikan Anda menonton berenang. Sangat disarankan untuk hanya bermain air saat berkunjung ke tempat wisata alam di Langkat ini karena jauh lebih aman.

Alamat dan rute menuju lokasi

Kredit foto: Google Maps A Seng

Air Terjun Lau Berte terletak di Desa Rumah Galuh, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Jika Anda berangkat dari pusat Langkat, dibutuhkan waktu sekitar 2 jam 30 menit. Tentunya kenapa cukup lama, karena jarak yang akan Anda tempuh kurang lebih 78 kilometer.

Tapi jangan khawatir, perjalanannya dijamin tidak akan membosankan, karena banyak pemandangan yang indah, terutama di dekat tempat wisata. Rute termudah adalah ke Jalan Lintas Sumatera dan kemudian ke Jalan Sungai Wampu. Ikuti terus jalan raya hingga sampai di Jalan Namu Ukur.

Destinasi selanjutnya adalah Desa Rumah Galuh yang jaraknya sekitar 10 kilometer. Untuk mencapai air terjun Lau Berte, sangat disarankan untuk menyewa pemandu. Tidak hanya sebagai panduan, tetapi juga untuk menemukan akses jalan terbaik. Mengingat sebagian besar medan terjal, layanan yang mereka berikan sangat penting.

Biaya masuk ke air terjun Lau Berte

Kredit foto: Google Maps A Seng

Dikenal juga dengan nama Air Terjun Lau Bertu, objek wisata ini dikelola dengan sangat baik oleh warga setempat. Tiket masuknya tentu tidak gratis, anggap saja itu biaya perawatan. Seorang pengunjung yang datang harus membayar tiket sebesar 40.000 rupiah. Memang cukup mahal, namun harga tersebut sudah termasuk biaya parkir.

Selain itu, harga di atas juga sudah termasuk biaya guide untuk mengantarkan Anda ke tempat tujuan. Silakan kunjungi objek wisata di Langkat ini pada jam operasional 07:00 – 17:00. Jika cuacanya tidak baik, Anda harus menghubungi pengelola terlebih dahulu.

Kegiatan menarik di Lau Berte

Kredit foto: Google Maps Tantowi Zauhari

Yang membuat mengunjungi air terjun ini menarik tentu tidak lengkap jika tidak ada hal menarik yang bisa dilakukan. Beberapa aktivitas mungkin identik dengan air terjun di tempat lain. Untuk lebih jelasnya, aktivitas menarik di air terjun Lau Berte bisa kamu temukan di sini!

1. Tracking ke Air Terjun Lau Berte

Perjalanan yang harus ditempuh dari tempat parkir menuju tempat wisata cukup lama, sekitar 1 jam perjalanan. Itupun hanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki yang tentunya cukup menguras tenaga. Namun bagi yang menyukai tantangan, perjalanan seperti ini justru menjadi kegiatan yang menarik.

Juga medan yang dianggap sulit untuk ditaklukkan. Perjalanan dimulai dengan melintasi perkebunan dan persawahan warga. Kemudian memasuki kawasan hutan yang tidak terlalu lebat, namun sudut kemiringannya hampir 90 derajat. Anda juga harus menyeberangi sungai yang merupakan sungai air terjun.

2. Berenang dan bermain air

Jangan lupa gunakan kolam renang di Air Terjun Lau Berte untuk aktivitas seru seperti berenang atau bermain air. Kedalaman lumayan di tepi kolam, tidak disarankan di tengah atau di bawah jatuhnya air. Jika Anda tidak pandai berenang, bermain air saja sudah cukup untuk merasakan kesegarannya.

3. Berburu spot foto

Apapun aktivitas Anda di air terjun cantik ini, jangan lupa untuk mengabadikannya. Banyak hal menarik yang bisa didapatkan di sini, yang paling utama adalah air terjun itu sendiri, berdiri di atas batu dan sedikit bergaya di atasnya dijamin akan menghasilkan foto yang memuaskan. Tempat lain yang cocok dijadikan latar foto adalah hamparan sawah hijau yang luas.

Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata

Kredit foto: Google Maps Tantowi Zauhari

Karena dikelola dengan baik, air terjun Lau Berte memiliki fasilitas yang cukup lengkap. Namun ingat, fasilitas ini bukan di lokasi utama, melainkan tempat Anda memarkir kendaraan. Fasilitas yang dimaksud antara lain toilet atau kamar mandi, mushola, dan warung yang menjual aneka makanan dan minuman.

Indonesia dikenal dengan keindahan alamnya yang luar biasa. Tidak hanya oleh penduduk setempat tetapi juga oleh orang asing. Alangkah baiknya jika kita bersama-sama menjaga dan merawatnya. Contoh sederhananya adalah ketika mengunjungi Air Terjun Lau Berte sebaiknya membuang sampah pada tempatnya dan tidak merusak habitat yang ada.

Source: www.itrip.id