Tempat Wisata

Gunung Kerinci: harga tiket, foto, lokasi, fasilitas dan spot

Kerinci menawarkan tantangan berbeda bagi setiap pecinta alam. Luasnya alam liar dengan pesona dan rahasianya yang tak terhitung jumlahnya seolah menjadi surganya para petualang. Tidak mudah untuk menikmati keindahannya, beberapa tempat wisata memerlukan usaha ekstra, termasuk Gunung Kerinci.

Sebagai salah satu spot pendakian terpopuler di Indonesia, Gunung Kerinci memang sangat indah. Berbagai medan ekstrem yang harus dilalui sepadan dengan keindahan panorama Puncak Indrapura. Gunung yang masuk dalam daftar Tujuh Puncak Indonesia ini menjadi sebuah tantangan tersendiri yang harus diatasi oleh para pendaki sejati.

Gunung Kerinci

Secara geografis, Gunung Kerinci terletak di dua provinsi sekaligus, yaitu Provinsi Sumatera Barat dan Provinsi Jambi. Ada beberapa rute yang bisa dipilih untuk menuju titik awal pendakian. Jika datang dari kota Sungai Banyak, wisatawan perlu berkendara setidaknya sejauh 44 kilometer menuju Kersik Tuo. Perjalanan ini dapat dilakukan dengan menggunakan transportasi umum atau dengan menyewa agen perjalanan di daerah tersebut.

Sebenarnya ada jalur pendakian lain yaitu lewat Solok, namun pendaki lebih memilih jalur Kersik Tuo karena medannya lebih mudah dilalui. Meski mendaki Gunung Kerinci lebih mudah, namun tidak boleh dianggap remeh. Wisatawan akan terus menghadapi jalur ekstrim yang memerlukan kehati-hatian khusus saat melewatinya. Jalur Kersik Tuo sendiri telah ditetapkan sebagai jalur pendakian resmi dan didukung oleh banyak fasilitas pendakian.

Mendaki Gunung Kerinci

Gunung Kerinci merupakan gunung berapi yang masih aktif hingga saat ini. Gunung ini dianggap sebagai gunung berapi tertinggi di Indonesia. Terlepas dari segala misteri yang menyelimutinya, gunung ini terkenal menawarkan pemandangan indah dari atas.

Sebelum pendakian dimulai, wisatawan dapat singgah terlebih dahulu di Base Camp Kersik Tuo untuk beristirahat, mandi atau mengisi perut. Setelahnya, pendaki harus menuju kantor perizinan. Pengunjung dapat menggunakan ojek atau menyewa mobil dengan harga yang cukup terjangkau. Pendaki harus mendaftar ke kantor pos dan mengisi KTP.

Gunung Kerinci

Petualangan pun dimulai, di awal pendakian medan masih mudah untuk dilalui. Jalan tanah yang cukup datar sepertinya menyambut baik bagi para pendaki Gunung Kerinci. Perjalanan menuju Pos 1 sangat menyenangkan mengingat indahnya alam Kerinci. Bagi pendaki yang ingin beristirahat, terdapat shelter di Pos 1.

Saat kita melanjutkan pendakian dari pos 1 ke pos 2 jalan mulai menanjak walaupun masih cukup mudah untuk dilalui. Beberapa pohon tumbang menghalangi jalan dan menghambat jalannya, biasanya jalur ini sangat berlumpur setelah hujan. Pendaki diharapkan selalu waspada karena medannya licin.

Sesampainya di Pos 2 yang biasa disebut dengan Pos Batu Lumut, wisatawan dapat beristirahat dan bersantai sejenak. Faktanya, tidak ada tempat berteduh untuk beristirahat di pos ini, dan disarankan juga untuk tidak beristirahat terlalu lama. Harimau sumatera penghuni Gunung Kerinci kerap melintas di pos 1, 2, dan 3. Meski jarang terjadi, namun tidak ada salahnya untuk hati-hati menghindari hewan liar yang satu ini.

Perjalanan dilanjutkan menuju pos 3. Jalan menanjak dan bercirikan akar-akar pohon yang cukup sulit untuk dilewati. Setelah sampai dari Pos 3 wisatawan sampai di Animal Shelter 1. Animal shelter ini bisa digunakan untuk relaksasi dan cukup aman dari jangkauan harimau. Di tempat perlindungan ini, pendaki gunung bisa mendirikan tenda dan beristirahat. Dari sini terlihat lereng Gunung Kerinci.

Pendakian dilanjutkan menuju Shelter 2, perjalanan ini merupakan jarak terjauh yang harus ditempuh. Di tengah Shelter 2 terdapat pos tempat anda bisa beristirahat. Jalur yang dilalui semakin menantang dan kami masih menemukan akar-akar pohon di sepanjang jalan. Tempat pengungsian yang berada di ketinggian 3.056 meter di atas permukaan laut ini juga cocok untuk mendirikan tenda.

Perjalanan menuju Shelter 3 merupakan jalur paling ekstrim yang harus dilalui pendaki. Medan terjal yang dipenuhi akar pohon membutuhkan kerja sama tim dan tenaga ekstra untuk melintasinya. Selain itu pendaki juga harus pandai-pandai dalam memilih jalur dan tak jarang pendaki harus merangkak untuk melewati jalur tersebut.

Shelter 3 merupakan area terbuka yang luas dan sering digunakan sebagai tempat perkemahan terakhir para pendaki. Dari sini Anda bisa melihat puncak Gunung Kerinci serta berbagai pemandangan indah seperti Telaga Gunung Tujuh, Telaga Belibis, dan hamparan bukit yang mempesona. Dari Shelter 3, pendaki juga bisa menilai cuaca di puncak meski tidak bisa diprediksi.

Perjalanan menuju puncak Gunung Kerinci dilanjutkan melewati medan berbatu yang cukup menantang. Kini sudah ada rambu-rambu jalan untuk mencegah pendaki tersesat. Di jalur ini juga banyak terdapat bebatuan dan kerikil yang sangat bervariasi mulai dari pos pendakian 1 hingga posko 3. Terkadang hembusan angin kencang membuat pendakian menjadi cukup sulit.

Puncak Indrapura, julukan Puncak Kerinci, letaknya tak jauh. Bau belerang berasal dari kawah seluas 48.000 meter persegi dengan kedalaman hingga 600 meter. Dari atas Anda akan disuguhkan berbagai pemandangan mempesona yang seolah menjadi penawar penat. Danau Gunung Tujuh, Danau Belibis, deretan perbukitan, dan Samudera Hindia bisa dinikmati saat puncak tidak berkabut.

Fasilitas Gunung Kerinci

Wisata alam tidak selalu minim fasilitas, salah satu buktinya adalah Gunung Kerinci. Pendakian gunung tertinggi di daratan Sumatera ini tertata dengan baik dan menawarkan berbagai fasilitas yang lengkap. Di Basecamp pengunjung akan menemukan beberapa homestay yang bisa disewa dengan harga yang cukup terjangkau.

Selain itu juga terdapat berbagai layanan seperti porter, pemandu wisata serta antar jemput dari base camp hingga awal pos pendakian. Bagi yang membawa kendaraan pribadi dapat memarkirnya di sekitar base camp. Tak jauh dari base camp, wisatawan akan menjumpai beberapa warung dan pedagang yang menjajakan makanan. Dianjurkan untuk membeli perbekalan terlebih dahulu selama beberapa hari di gunung.

Baca juga:

Di posko dan shelter, pengunjung bisa mendapatkan air bersih yang bisa digunakan untuk memasak dan minum. Selain itu, terdapat pula beberapa pilihan hotel dan akomodasi di Kersik Tuo dan Kayu Aro sebagai alternatif pelepas penat usai mendaki gunung.

Mendaki Gunung Kerinci menawarkan pengalaman yang menggembirakan dan wajib dilakukan bagi pecinta alam. Di sini Anda akan menemukan berbagai aktivitas yang bisa Anda lakukan selama pendakian.

Nikmati keindahan alam

Pesona Gunung Kerinci memang sudah tidak perlu diragukan lagi, banyak pendaki gunung yang meyakini gunung ini menawarkan panorama yang sangat menawan. Sepanjang perjalanan Anda bisa menikmati hutan tropis yang masih lestari dan asri. Berbagai pohon besar rindang berusia ratusan tahun menemani perjalanan Anda menuju Puncak Indrapura.

Gunung ini masih menjadi bagian dari Taman Nasional Kerinci Seblat dan juga menjadi rumah bagi beragam flora dan fauna liar. Begitu sampai di puncak, Anda bisa menikmati panorama alam yang indah seperti hutan hijau luas, deretan bukit, danau, dan deburan awan. Ditemani secangkir kopi hangat di tangan, pemandangan terasa semakin sempurna.

Perburuan Foto

Selain berpetualang, Anda juga bisa berburu foto dan mengabadikan keindahan alam Gunung Kerinci. Sepanjang perjalanan, Anda bisa mengabadikan momen-momen seru yang mungkin tidak akan pernah Anda lupakan. Bahkan begitu sampai di puncak, Anda tidak akan bisa melewatkan pemandangan indahnya.

Baca juga:

Jika puncak tidak berkabut, Anda bisa memotret pemandangan sekitar atau bahkan kawah di puncak. Berhati-hatilah saat berada di puncak karena gunung ini masih aktif mengeluarkan abu vulkanik. Anda juga bisa berfoto bersama teman-teman untuk mengabadikan momen saat mencapai puncak tertinggi di Sumatera.

Biaya masuk ke Gunung Kerinci

  • Biaya masuk: Rp 10.000/orang

Biaya masuk ke destinasi wisata ini dapat berubah sewaktu-waktu. (Pembaruan September 2023)

Jam buka Gunung Kerinci

Peta lokasi Gunung Kerinci

Tips berwisata ke Gunung Kerinci

  • Jika Anda belum pernah mendaki gunung, ajaklah teman yang lebih berpengalaman mendaki gunung.
  • Gunakanlah jasa pemandu agar tidak tersesat dalam pendakian.
  • Untuk meringankan beban anda, anda bisa menggunakan jasa porter.
  • Sebaiknya jangan membawa terlalu banyak barang agar tidak menghambat perjalanan Anda.
  • Bawalah makanan dan minuman saat berada di gunung.
  • Tetap hati-hati dan waspada di Pos 1 hingga Pos 3, kawasan ini masih menjadi jalur Harimau Sumatera.
  • Bekerja samalah dengan pendaki lain dan jangan tinggalkan teman Anda.
  • Memperhatikan kebersihan dan menjaga kelestarian alam. Yang terbaik adalah mengambil kembali sisa makanan yang Anda bawa.

Galeri foto Gunung Kerinci

Potret Gunung Kerinci
Spot foto di atas batu besar
Puncak Gunung Kerinci
Pemandangan menakjubkan dari Gunung Kerinci
Potret Gunung Kerinci dari udara
Sunset di Gunung Kerinci

Source: www.tempatwisata.pro

Related Articles

Back to top button