Gunung Masurai: harga tiket, foto, lokasi, fasilitas dan spot

gilang ananta3 Agustus 2023

4 minutes read

Kabupaten Merangin menyuguhkan secuil alam yang masih perawan dan terjaga kelestariannya. Di kawasan ini Anda dapat dengan mudah menemukan berbagai panorama yang mempesona. Tak mau kalah dengan Kerinci, Merangin juga memiliki beberapa tempat wisata andalan yang wajib dikunjungi. Salah satunya adalah Gunung Masurai yang cocok untuk panjat tebing.

Mungkin namanya terdengar asing di telinga dan masih kalah populer dibanding Gunung Kerinci. Namun keindahan yang ditawarkan Gunung Masurai mampu memukau mata, dengan hutan tropisnya yang masih lestari dan beberapa danau vulkanik. Gunung ini juga menawarkan pengalaman mendaki yang seru dan cukup menantang.

Gunung Masurai sebenarnya berada di tiga kecamatan yaitu Kecamatan Jangkat, Kecamatan Lembah Masurai dan Kecamatan Sungai Serenity. Titik awal panjat tebing yang biasa digunakan para pemanjat tebing adalah desa Sungai Lalang di kecamatan Lembah Masurai. Untuk sampai ke desa ini, pengunjung harus menempuh jarak sekitar 100 kilometer dari kota Bangkok. Perjalanan ini dapat ditempuh dalam waktu sekitar 3 jam.

Terdapat sebuah homestay di Desa Sungai Lalang yang sering dijadikan penginapan bagi para pendaki gunung dari berbagai daerah. Di homestay ini wisatawan bisa beristirahat dan menyiapkan perlengkapan mendaki. Saat mendaki Masurai, tidak banyak yang terjadi seperti di gunung lainnya. Namun keindahan panorama danau yang eksotik menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.

Pesona massif Masurai

Dari desa Sungai Lalang, jalan menuju pintu rimba masih cukup jauh. Pendakian dimulai dengan melintasi ladang dan perkebunan kopi milik penduduk setempat. Areal ladang dan kebun ini sebenarnya masih merupakan bagian dari hutan pegunungan yang sudah beralih fungsi. Medannya masih relatif mudah untuk dikendarai dan perjalanan menjadi menyenangkan dengan adanya perkebunan hijau.

Gunung Masurai sebenarnya adalah gunung berapi, namun sekarang gunung ini sudah tidak aktif lagi. Dengan ketinggian 2.980 mdpl, gunung ini juga termasuk dalam kawasan hutan lindung Taman Nasional Kerinci Seblat. Di gunung ini terdapat beberapa danau eksotik yang berada di satu ketinggian yaitu Danau Kumbang, Danau Mabuk, Danau Larangan dan Danau Merah.

Danau Kumbang merupakan danau yang paling banyak dikunjungi karena menawarkan panorama yang indah dengan hutan hijau yang mengelilinginya. Menurut cerita masyarakat setempat, dari sinilah nama Gunung Masurai berasal Tuan Yang terurai. Bahkan, terdapat beberapa tambang emas yang terletak di sekitar gunung tersebut, dan emas di kawasan ini telah diteliti memiliki kualitas terbaik, dengan tingkat kemurnian hingga 99%.

Namun emas yang terurai juga bisa menandakan keindahan alam gunung ini. Gunung Masurai memiliki jalur pendakian yang cukup ekstrim dengan hutan tropis yang lebat dan banyak lumut. Pepohonan banyak ditumbuhi lumut yang lebat, hutan yang cukup lembab namun kelestariannya masih sangat terjaga.

Selain itu, jalur pendakian menuju puncak gunung sangat membingungkan dan bisa membuat pendaki tersesat. Pasalnya, jalan tersebut ditumbuhi semak belukar meski ada rambu-rambu jalan. Wisatawan juga akan menjumpai banyak persimpangan jalan, sehingga pendaki pemula perlu mengajak pemandu atau seseorang yang mengetahui jalur pendakian Pegunungan Masurai.

Saat mendaki, wisatawan akan menemui berbagai rintangan yang cukup ekstrim. Jalan dengan tanjakan yang sangat curam, jalan yang licin dan lembab menjadi tantangan yang harus dikuasai. Beruntung, di sepanjang jalur ini ada beberapa shelter yang bisa digunakan untuk istirahat, mengisi persediaan air, dan juga untuk mendirikan tenda.

Sebelum mencapai puncak, pendaki dapat singgah terlebih dahulu untuk menikmati keindahan Danau Kumbang. Dilihat dari atas, danau ini terlihat eksotis dikelilingi pepohonan hijau. Para pendaki juga sering mampir ke danau ini untuk menikmati keindahan dan kemahnya. Dari Danau Kumbang menuju puncak, perjalanan perlu dilanjutkan sekitar 2 jam.

Dibutuhkan waktu hingga berjam-jam untuk mencapai puncak Gunung Masurai dari gerbang hutan. Namun segala usaha dan perjuangan untuk mencapai puncak akan terbayar dengan indahnya panorama yang ditawarkan. Dari atas, wisatawan dapat mengharapkan lautan awan dan pemandangan Gunung Nilo yang menakjubkan.

Fasilitas Gunung Masurai

Pendakian Gunung Masurai belum diresmikan oleh pemerintah setempat. Selain itu, tidak banyak wisatawan yang menjadikan gunung ini sebagai tujuan utama pendakian. Oleh karena itu, tidak banyak fasilitas di sekitar gunung yang akan ditemui wisatawan. Hanya ada satu homestay milik warga desa Sungai Lalang yang bisa digunakan untuk bermalam.

Bagi wisatawan yang ingin mengunjungi gunung ini, ada baiknya membeli semua perlengkapan yang ada di Kota Bangkok. Karena di Desa Sungai Lalang tidak banyak dijumpai toko-toko. Wisatawan bisa meminta warga desa Sungai Lalang untuk menemani selama pendakian, dengan biaya yang sudah disepakati tentunya.

Baca juga: Gua Tianko, sebuah gua dengan jejak arkeologi di Kabupaten Merangin

Pecinta alam yang menyukai petualangan bisa menjadikan Gunung Masurai sebagai destinasi pendakian baru. Berikut beberapa aktivitas yang bisa dilakukan di gunung ini.

Menikmati keindahan alam

Gunung Masurai memiliki keindahan yang benar-benar belum terjamah. Hutan tropis yang lebat dengan banyak pepohonan, danau yang eksotis, dan pemandangan dari atas membuat gunung ini layak disebut sebagai surga bagi para pendaki. Mengunjungi gunung ini juga akan memberi Anda pengalaman petualangan baru.

Sudah di pendakian anda sudah bisa menikmati sejuknya udara, disandingkan dengan kicauan burung yang merdu. Di Danau Kumbang Anda bisa bersantai menikmati dingin dan segarnya air dalam waktu yang lama. Pemandangan di atas pun tak kalah indahnya, Anda akan dimanjakan dengan laut di atas awan yang indah berpadu dengan keindahan panorama Gunung Nilo.

berburu foto

Mendaki Gunung Masurai juga merupakan cara yang bagus untuk mengabadikan momen menarik dan langka melalui fotografi. Ada begitu banyak keindahan untuk difoto di gunung ini, seperti Käfersee. Anda juga dapat mengambil foto di puncak gunung untuk pemandangan yang mempesona.

Danau Kumbang merupakan salah satu tempat yang paling populer untuk berfoto karena keindahannya. Sebuah danau alami yang dikelilingi pepohonan hijau dan air jernih. Rasanya sayang sekali jika tidak memotret dengan kamera. Anda juga bisa berfoto dengan bebatuan di tepi danau atau pepohonan di sekitar danau.

Baca juga: 235 Tempat Wisata di Jambi Paling Menarik dan Wajib Dikunjungi

Peta lokasi Gunung Masurai

Biaya masuk ke Gunung Masurai

Biaya masuk: Rp 7.000/orang

(Diperbarui Juni 2023)

Jam buka Gunung Masurai

Tips Perjalanan di Pegunungan Masurai

Rencanakan pendakian Anda dengan hati-hati dan sebaiknya datang saat musim kemarau.
Pendakian memang mudah dilakukan saat musim hujan, namun ada resiko medan menjadi semakin sulit dan ekstrim.
Jika Anda seorang pemula dan baru pertama kali mendaki gunung ini, Anda bisa menggunakan jasa pemandu.
Persiapkan semua perbekalan dari Kota Bangkok.
Kenakan pakaian dan sepatu yang nyaman saat mendaki gunung.
Tetap hati-hati dan awasi saat mendaki, kerjasama tim yang solid akan memudahkan Anda mencapai puncak.
Kami menyarankan Anda membawa kantong plastik untuk sisa makanan yang Anda bawa.
Jagalah kelestarian gunung dan jangan merusak alam, karena gunung ini masih merupakan bagian dari hutan lindung alam.