Harga Tiket Masuk Pantai Parangtritis : Rp 10.000. Jam buka: 24 jam. Nomor telepon : -. Alamat / Tempat : Jl. Pantai Parangkusumo, Pantai, Parangtritis, Kretek, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia, 55772.
Pantai Parangtritis merupakan tujuan wisata pantai yang populer di antara pantai-pantai lain di Yogyakarta. Pantai yang terkenal dengan mitos Nyi Roro Kidul ini berjarak 25 km dari pusat kota. Obyek wisata ini merupakan salah satu yang paling banyak dikunjungi di Yogyakarta.
Baca: TEMPAT WISATA DI JOGJA: 49 Destinasi Anti Mainstream
Biaya masuk ke Pantai Parangtritis
Untuk memasuki kawasan pantai yang sangat populer di Yogyakarta ini pengunjung tidak perlu mengeluarkan biaya yang mahal. Harga tiket yang berlaku relatif murah.
Tiket masuk untuk mengunjungi kawasan wisata ini berlaku untuk semua objek wisata mulai dari Pantai Parangtritis hingga Pantai Depok. Termasuk atraksi gumuk pasir dan lain-lain.
| Biaya masuk ke Pantai Parangtritis | |
| Tiket masuk Senin – Minggu | Rp 10.000 |
Baca: Tiket Masuk dan Kegiatan Gumuk Pasir Parangkusumo
Jam buka Pantai Parangtritis
Seperti kebanyakan tempat wisata alam lainnya, jam buka pantai ini juga 24 jam. Pengunjung bahkan bisa datang pada malam hari hanya untuk menikmati suasana pantai setelah matahari terbenam.
| jam beroperasi | |
| Senin minggu | 24 jam |
Aktivitas dan wahana di Pantai Parangtritis
Wisata Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta.
Foto: Google Maps/Annisa Bahri
Kawasan di sekitar Pantai Parangtritis merupakan kawasan yang paling banyak dikunjungi di antara objek wisata lainnya. Misalnya, saat musim liburan, jumlah wisatawan bisa mencapai sekitar 94.000 orang per hari. Sedangkan pengunjungnya mayoritas berasal dari luar daerah Yogyakarta
Sepanjang pantai terdapat berbagai fasilitas wisata, olahraga pantai dan berbagai tempat menarik. Seperti kolam renang, pemandian air panas dan persewaan payung. Ada juga wahana ATV, sepeda trail, jip wisata, paralayang dan persewaan kuda.
Baca: Tiket Masuk & Pesona Bukit Bintang Yogyakarta
Menikmati pemandangan pantai
Payung-payung besar warna-warni yang berjejer rapi menjadi tempat para wisatawan berteduh dan bersantai.
Foto: Google Maps/Arwan F
Pantai Parangtritis memiliki panorama yang unik, yaitu adanya pegunungan pasir di kawasan tersebut. Pegunungan pasir disebut “tempat pembuangan”. Pantai ini memiliki ombak yang besar karena berhadapan langsung dengan Samudera Hindia.
Pada siang hari, saat cuaca cerah, wisatawan disarankan untuk melengkapi diri dengan topi. Untuk mengatasi silaunya cahaya, wisatawan bisa menggunakan kaca mata.
Ada juga payung besar berwarna-warni yang berjejer rapi untuk perlindungan dan relaksasi. Dari tempat ini, wisatawan bisa menikmati panorama birunya laut Parangtritis.
bermain air
Kebanyakan orang dewasa dan anak-anak berduyun-duyun ke pantai untuk bermain air. Baik yang bermain pasir pantai maupun yang mengejar ombak yang mendekat. Wisatawan terutama anak-anak perlu diawasi karena ombaknya yang besar.
Saat cuaca dingin dan angin bertiup kencang, wisatawan perlu mewaspadai ubur-ubur. Ubur-ubur ini biasanya datang ke darat dan sengatannya menyebabkan rasa terbakar dan nyeri. Pengobatannya, wisatawan dapat menggunakan minyak/salep untuk meredakan panas dalam dan istirahat beberapa saat.
Baca: Tiket Masuk Wahana dan Aktivitas Pantai Timang Yogyakarta
Mengendarai
Berjalan-jalan menikmati hamparan pasir Pantai Parangtritis, Bantul dengan menunggang kuda.
Foto: Google Maps/amalia novitasari
Jalan-jalan menikmati pantai berpasir tanpa lelah bisa menggunakan kuda. Wisatawan mengendarai hewan perkasa ini di sepanjang pantai dan menikmati waktu mereka di Parangtritis. Perusahaan persewaan kuda juga menemani wisatawan dengan kuda pacu.
mandi
Karena ombaknya besar, wisatawan dilarang berenang di pantai. Bagi yang ingin berenang, tersedia fasilitas pemandian umum yang aman dan nyaman.
Pemandian ini disebut Parangwedang dan konon mengandung belerang di dalam airnya. Air mandinya konon berkhasiat untuk menyembuhkan berbagai jenis penyakit kulit.
kendaraan off-road
Wisatawan bisa jalan-jalan di pantai Parangtritis, Bantul dengan naik ATV.
Foto: Instagram/ahmadjaihabibi
Selain menggunakan kuda, Anda juga bisa menjelajahi kawasan pantai menggunakan ATV. Naik motor ATV ini cukup untuk dua orang. Wisatawan bisa menggunakannya untuk berkendara melewati gumuk pasir di kawasan pantai.
berselancar
Saat musim kemarau, angin bertiup lebih kencang dan tinggi ombak bisa mencapai 3 meter. Ombaknya memiliki karakter yang unik dibandingkan dengan pantai lainnya. Selain ombaknya yang besar, ombak di pantai ini bisa digunakan untuk berselancar dari pagi hingga sore hari. Gelombang tinggi memungkinkan Para peselancar Lakukan manuver saat Anda menaklukkan ombak.
Pantai Parangtritis sering menjadi tempat perlombaan selancar tingkat nasional. Lomba ini bertujuan untuk memperkenalkan pantai ini sebagai spot berselancar di Indonesia.
Pantai Parangtritis juga sering dijadikan sebagai tempat latihan para peselancar secara sporadis sejak 2012. Kompetisi mulai mengatur kegiatan ini.
paralayang
Wahana yang satu ini menawarkan tantangan yang memompa adrenalin bagi para pemberani. Dari atas bukit di tepi Pantai Parangtritis, wisatawan akan melayang di udara sambil paralayang. Dari ketinggian di atas air, wisatawan menikmati birunya laut dengan semilir angin.
Naik kereta kuda
Di sepanjang panorama pantai yang indah, angin sepoi-sepoi semakin terasa di atas kereta kuda.
Foto: Google Maps/Calvin Lee
Delman atau Dokar merupakan salah satu kendaraan khas daerah Yogyakarta. Kawasan wisata ini juga menawarkan kendaraan tradisional ini untuk para wisatawan. Di sepanjang indahnya panorama Parangtritis, semilir angin semakin terasa di atas kereta kuda yang menyusuri pantai.
Matahari terbenam di pantai Parangtritis
Resapi suasana Pantai Parangtritis di sore hari untuk melihat pesona sunset yang mempesona. Rona langit sore menjelang sunset menjadi momen spesial yang ditunggu-tunggu wisatawan.
Banyak wisatawan yang sengaja datang pada sore hari untuk menikmati sunset di balik cakrawala. Wisatawan juga bisa mendaki ke dataran tinggi Gembirowati di belakang pantai untuk melihat keseluruhan kawasan pantai.
difoto
Fotografi adalah kegiatan yang populer bagi wisatawan di Pantai Parangtritis.
Foto: Google Maps/Ratna Mustikasari
Fotografi adalah kegiatan populer yang hampir tidak dilewatkan oleh semua wisatawan. Mengabadikan momen liburan dengan background parangtritis memang sesuatu yang istimewa.
Wisatawan bisa berpose dengan perbukitan hijau dan gulungan ombak di pantai selatan. Kawasan Gumuk Pasir terlihat seperti gurun pasir yang sangat cocok untuk dijadikan latar foto.
acara acara
Masyarakat setempat percaya bahwa kawasan pesisir merupakan perwujudan dari kesatuan Gunung Merapi, Keraton Yogyakarta dan Parangtritis. Berbagai fenomena alam kerap dikaitkan dengan ketiga tempat tersebut.
Hal ini pula yang mendorong banyak diadakannya event-event di kawasan pantai Parangtritis. Seperti Malam Tahun Baru Jawa, Lenterne Festival De Paris, hingga Jogja Air Show. Selama acara-acara tersebut, tempat wisata ini ramai dikunjungi wisatawan yang ingin menonton atau mengikuti acara tersebut.
Acara adat dan budaya biasanya diadakan di sini sebagai bagian dari tradisi dan kepercayaan masyarakat. Selain itu, acara tersebut digelar untuk mendukung promosi dan peningkatan potensi wisata.
Menginap
Beberapa hotel dan penginapan terletak di atas bukit yang menawarkan pemandangan pantai dari atas.
Foto: Instagram/caionugroz
Wisatawan tidak perlu khawatir jika mengunjungi destinasi pantai larut malam ini. Karena di kawasan wisata Parangtritis sudah tersedia penginapan bagi yang ingin bermalam.
Bahkan beberapa hotel dan penginapan yang berada di atas bukit menawarkan pemandangan pantai dari atas. Pemilihan lokasi memang sengaja menghadap ke laut agar wisatawan bisa menikmati suasana Pantai Parangtritis.
lewat
Karakter Pantai Parangtritis sangat berbeda dengan pantai lainnya. Kawasan pantai ini menghadap langsung ke Samudera Hindia tanpa sekat karang. Ada himbauan untuk tidak mandi dan berenang, karena air laut memiliki beberapa palung.
Jumlah palung sering berubah dan titik-titiknya sering bergeser akibat pengaruh angin dan gelombang laut. Lokasi palung memiliki ciri ombak yang tenang dan tidak ada buih putih di atasnya.
Tim SAR Pantai melakukan berbagai upaya antisipasi agar wisatawan tidak bermain air di sekitar palung. Seperti menandai semua titik palung dengan papan peringatan, spanduk pemberitahuan hingga personel tim SAR yang menjaga.
Fasilitas di Pantai Parangtritis
Pengelolaan objek wisata ini ada pada Pemerintah Kabupaten Bantul, sehingga fasilitas wisatanya cukup lengkap. Parkir tersedia di area yang luas. Ada juga kamar mandi sewaan yang bisa digunakan wisatawan untuk membersihkan diri.
Ada banyak toko oleh-oleh, kerajinan tangan khas dan oleh-oleh dari daerah Yogyakarta. Wisatawan juga dapat menikmati makanan khas pantai di banyak toko dan kios di seluruh area.
Selain tim SAR, objek wisata ini juga diamankan oleh Pos Samas (Pos Angkatan Laut) bersama unsur bahari saat musim liburan. Kegiatan keamanan untuk mengantisipasi keamanan akses wisata di kawasan tersebut.
Lokasi Pantai Parangtritis
Tempat wisata tepi laut ini terletak di Desa Parangtritis, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Terletak sekitar 27 km arah selatan Yogyakarta, wisatawan bisa memilih 2 jalur untuk menuju ke tempat ini. Jalur pertama dari Yogyakarta melalui Jl. Parangtritis ke kretek ke parangtritis. Yang kedua melalui Yogyakarta dan kemudian ke Parangtritis melalui Imogiri.
Source: travelspromo.com
