Morotai – Lanal Morotai dan Dinas Pariwisata Kabupaten Pulau Morotai menyelenggarakan Forum Diskusi Hari Pariwisata Dunia dan Group Discussion (FGD) khusus membahas Kampung Bahari Nusantara (KBN) di Desa Koloray. Kegiatan berlangsung di Anchor Cafe Ds Juanga, Kec. Sepotong, Selasa (29/09/2022)
Dihadiri Letkol TNI AL Danlanal Morotai (P) Amin Wibowo ST, pimpinan SKPD dan OPD Kab. Pulau Morotai.
Kadispar Pak Kalbi menyampaikan bahwa program KBN bukan hanya program angkatan laut tetapi sudah menjadi program Kabupaten Morotai karena merupakan bagian dari program desa wisata plus plus yang tidak semata-mata bertumpu pada pengembangan sektor wisata alam dan ekonomi kreatif. , namun dikembangkan sebagai desa wisata yang cerdas dan sehat. wisata literasi, desa cantik/statistik cinta (BPS), desa wisata anti narkoba (BNN). Sehingga menjadi pembeda dengan desa wisata lainnya.
Beberapa catatan penting dihasilkan dari forum pertemuan tersebut, antara lain penetapan Desa Koloray sebagai desa percontohan program desa wisata khusus pengembangan Kampung Bahari Nusantara.
Agar memiliki daya tarik dan nilai jual yang tinggi, maka akan dibentuk beberapa cluster sebagai focal point untuk membangun desa cerdas dan maju.
Dalam hal ini, Letkol TNI AL Danlanal Morotai (P) Amin Wibowo, S.T mengatakan ada 5 klaster yaitu Klaster Kesehatan, Klaster Pendidikan, Klaster Ekonomi, Klaster pariwisata dan klaster pertahanan.
Berbagai bentuk dukungan datang dari berbagai instansi, salah satunya mendukung klaster pendidikan. Dinas Pendidikan akan menyediakan 500 buku untuk perpustakaan dan rumah pintar di Desa Koloray untuk meningkatkan minat baca dan sebagai sarana pendidikan bagi masyarakat sekitar.
Kemajuan lain yang akan diterapkan di kutub ekonomi, pembuatan tempat jemur ikan menggunakan energi matahari.
Klaster Kesehatan juga mendapat perhatian, dengan merenovasi Puskesmas dan penyediaan obat-obatan dan tenaga medis yang siaga di Desa Koloray.
Lanal Morotai juga menyumbangkan perangkat keras dan perangkat lunak untuk memenuhi kebutuhan informasi dan teknologi.
Rencana ke depan Lanal Morotai juga akan mengadakan pelatihan menyelam bagi remaja atau masyarakat umum sehingga masyarakat setempat memiliki keahlian untuk menjadi nilai tambah sebagai pemandu wisata bagi wisatawan yang datang ke KBN.
Diskusi ini juga menarik perhatian Pak Feri, anggota DPRD Provinsi Maluku Utara (Fraksi 3), yang mengatakan bahwa program KBN sangat penting dan harus berkelanjutan di tahun-tahun mendatang.
Dukungan penuh tentunya juga akan diberikan secara maksimal oleh pemerintah daerah untuk pembangunan dan pengembangan Kampung Bahari Nusantara karena semua berharap terbentuknya KBN yang berkelanjutan akan berdampak positif dan dapat membantu masyarakat dan pemerintah daerah Pulau Kabupaten Morotai.
(Tim/Merah/Dispen Lanal Morotai)
Source: www.detikperistiwa.com
