Hati-hati Lur, tinggi gelombang di pantai selatan Jawa mencapai 5 meter

CILACAP, BANYUMASAN CHANNEL – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui BMKG Stasiun Tunggul Wulung Cilacap, Jawa Tengah, mengimbau adanya potensi gelombang tinggi di pesisir selatan Jawa.

Peringatan potensi gelombang tinggi ini berlaku mulai Sabtu (24/12) pukul 07.00 WIB hingga (26/12) 19.00 WIB dan diperkirakan tinggi gelombang mencapai 1,25 meter hingga 5 meter.

Kondisi sinoptik perairan dan Samudera Hindia Selatan di Jawa Barat (Jawa Barat), Jawa Tengah, DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta) berpotensi curah hujan dengan intensitas sedang.

Sedangkan tinggi gelombang hingga 5 meter merupakan gelombang yang tergolong tinggi.

Perairan Selatan Jawa yang terkena dampaknya antara lain Perairan Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya, Pangandaran, Jawa Barat. Cilacap, Kebumen, Purworejo dan Jogja serta Samudera Hindia Selatan Jawa Tengah dan Samudera Hindia Selatan Jawa Barat.

Untuk itu, BMKG mengimbau masyarakat, khususnya yang beraktivitas di sekitar perairan atau Laut Jawa Selatan untuk waspada. Harap perhatikan risiko tinggi untuk keselamatan transportasi.

Kapal ikan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang lebih dari 1,25 meter). Tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang lebih dari 1,5 meter).

Angin lebih besar dari 21 knot dan tinggi gelombang lebih dari 2,5 meter). Kapal besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (kecepatan angin di atas 12 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 meter).

“Kami meminta masyarakat yang tinggal dan bekerja di pesisir sekitar daerah yang kemungkinan besar akan terjadi gelombang tinggi untuk tetap waspada.” Peramal cuaca Suwardi mengatakan kepada Cilacap.

“Harap dicatat bahwa puncak gelombang mungkin dua kali lebih tinggi dari potensi lonjakan tinggi yang ditunjukkan di atas.” dia menyimpulkan.

Tampilkan semua

Source: news.google.com