Berita Wisata

Kupas Lengkap – Memiliki potensi, 10 desa Lamsel ini akan dipesan sebagai desa wisata

Kadis PMD Lamsel, Erdiyansyah bersama Kades Canti Zahidin melihat air terjun Way Pedaga di lereng Gunung Rajabasa, desa Canti, kecamatan Rajabasa. Minggu (15/1/2023). Foto: Handika/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Selatan – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan (Pemkab Lamsel) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) berencana mencanangkan 10 desa yang berpotensi sebagai desa wisata.

Hal itu disampaikan Ketua PMD Erdiyansyah usai meninjau langsung persiapan akses jalan menuju Air Terjun Way Pedaga di lereng Gunung Rajabasa, Desa Canti, Kecamatan Rajabasa, Minggu (15/1/2023).

“Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa terus mendorong desa untuk bekerja mengembangkan potensi wisata pada tahun 2023,” kata Erdiyansyah saat dikonfirmasi.

Erdiyansyah menambahkan, layanan PMD memberikan dukungan terhadap objek wisata potensial di 10 desa.

“10 desa wisata prioritas di Lampung selatan itu antara lain Kecapi, Kumbang Sumur, Way Kalam, Taman Baru, Klawi, Sukaraja, Kunjir, Suak, Srikaton dan Negara Ratu,” lanjutnya.

Dinas PMD berharap pada tahun 2023 ada penambahan desa yang fokus pada pengembangan desa wisata. Wisata alam dan wisata lainnya.

“Seperti yang dilakukan Kades Canti Zahidin dengan perangkatnya dan warganya, mereka sudah bekerja sama selama 3 bulan untuk membuka akses air terjun Way Pedaga. Diharapkan pada hari raya Idul Fitri 2023 dibuka untuk umum,” kata Erdiyansyah.

Terakhir, prioritas desa pada tahun 2023 tetap pada pemulihan ekonomi nasional (PEN) dan pengentasan kemiskinan ekstrim melalui alokasi BLT DD minimal 10% dan maksimal 25%.

“Ketahanan pangan minimal 20%, kemudian pengembangan Bumdes, desa wisata dan desa digital untuk promosi UMKM dan produk wisata. Kemudian penuntasan stunting dan mitigasi angka untuk meningkatkan IPM (Human Development Index). desa dapat mengembangkan Indeks Desa Pembangunan – (DMI) dari desa berkembang menjadi desa maju bahkan desa mandiri di masa mendatang,” kata Erdiyansyah.

Kepala Desa Canti Zahidin mengatakan berbagai objek wisata di Desa Canti antara lain pantai Canti, pemandian mata air Way Biyah, akses pelabuhan ke Pulau Sebesi dan Gunung Anak Krakatau serta situs Benteng Pala dan Benteng Hawi Bekhak.

“Untuk akses ke air terjun Way Pedaga, sepeda motor sudah bisa dilalui di lokasi. Sedangkan kendaraan roda empat bisa sampai di area parkir yang sedang dikembangkan,” ujar Zahidin.

Zahidin mengatakan, terdapat 6 titik lokasi air terjun di Desa Canti dengan ketinggian bervariasi mulai dari 20 meter, 40 meter, 60 meter bahkan hingga 100 meter.

Ia berkomitmen untuk mengembangkan potensi yang ada di desanya, termasuk gerai UMKM di pelabuhan Canti, untuk menjadikan desa Canti sebagai desa wisata.

“Hal ini sejalan dengan arahan Bupati Lampung Selatan H Nanang Ermanto tentang menggali potensi desa. Karena mengandalkan Dana Desa akan membuat desa terbatas, harus ada objek untuk menghasilkan pendapatan dari desa” Selain itu, Canti desa juga memiliki festival seni budaya tahunan yaitu festival rudat setiap tahun setelah Idhul Fitri, ini pasti akan memperkaya khasanah pariwisata jika dikelola dan dipromosikan dengan baik,” pungkas Zahidin.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button