Locca Lodge Trawas, Glamping Sejuk di Tengah Hutan Pinus Kaki Welirang

mojokerto –

Menghabiskan malam di tengah hutan pinus bermandikan udara segar Gunung Welirang adalah cara terbaik untuk melepas penat setelah seminggu beraktivitas. Ditambah lagi dengan fasilitas yang nyaman dan pelayanan sekelas hotel, pengalamannya berkemah glamor Para detikers (glamping) tidak akan terlupakan.

Perasaan menginap seperti itu terdapat di Locca Lodge Trawas yang terletak di Wana Wisata Dlundung. Lokasinya berada di kaki Dusun Gunung Welirang/Desa Ketapanrame, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Wisata alam ini berjarak kurang lebih 38 km dengan waktu tempuh kurang lebih 1 jam 10 menit dari kota Mojokerto. Hanya sekitar 2,4 km dari kantor kecamatan Trawas.

Dari Jalan Raya Trawas di depan kantor camat, Anda hanya perlu belok kanan atau selatan untuk memasuki Jalan Air Terjun. Nah, jalan terakhir menuju Wana Wisata Dlundung adalah jalan aspal yang terus menanjak. Meski cukup jauh dari pusat kota, Anda tidak perlu khawatir. Memang akses jalan menuju kawasan wisata Trawas sangat memadai, lebar dan lancar.

Locca Lodge Trawas sendiri terletak di sebelah timur tempat perkemahan Wana Wisata Dlundung. Dari pintu masuk atau loket, Anda dapat mengambil jalan ke kiri ke tempat parkir di atas area berkemah. Kemudian berjalan menaiki tangga sekitar 50 meter menuju hutan pinus tempat hostel ini berada.

“Konsep kembali ke alam, petualangan tapi nyaman. Orang sekarang suka pergi ke gunung. Kami melihat banyak perkemahan di Trawas ini. Seperti biasa pakai tenda, mandi juga di kamar mandi umum. Kalau fasilitas kami lengkap dan nyaman,” kata Direktur Jungle Hospitality Management (JHM) AM Lukman kepada detikJatiSabtu (23/10/2022).

Luas hostel ini berupa hutan pinus yang luasnya mencapai 4.960 meter persegi. Seluruh ruangan berdiri di tengah hutan. Akses dari resepsionis maupun antar kamar berupa hiasan kerikil dan tangga beton agar tidak licin. Sepanjang jalan diterangi oleh lampu yang dirancang oleh obor.

Setiap kamar berbentuk piramida berukuran 4 x 5 meter persegi. Layaknya glamping, setiap kamar di Locca Lodge Trawas memiliki fasilitas yang lengkap dan nyaman layaknya di hotel. Dari tempat tidur lembut berukuran 180 x 200 cm dengan bantal dan selimut tebal, kamar mandi yang berdampingan dengan mandi air panas-dingin dan toilet duduk, serta teras 1 x 5 meter persegi dengan kursi untuk bersantai menikmati panorama hutan pinus dan Gunung Penanggungan.

Lantai kamar tidur dan teras terbuat dari kayu. Kamar juga dilengkapi dengan lampu, televisi, water heater, colokan listrik untuk charging handphone, air minum, serta kopi dan teh. Sementara itu, di depan setiap kamar terdapat api unggun yang dapat dinyalakan tamu kapan saja. Udara segar di kaki Gunung Welirang dan suara serangga di hutan membuat suasana hostel ini begitu menenangkan.

“Setiap kamar cukup untuk keluarga dua orang dewasa dan dua anak. Kami menyediakan satu set tenda gratis untuk tamu yang ingin berkemah di hutan pinus. Juga free Wi-Fi dan parkir kendaraan gratis,” jelas Lukman.

Menariknya, Locca Lodge Trawas berada di area yang sama dengan Air Terjun Dlundung. Akomodasi konsep glamping jaraknya hanya sekitar 1 km sebelah utara dari objek wisata alam yang terkenal itu. Dengan demikian, pelanggan juga dapat menghabiskan waktu bersama keluarga menikmati kesejukan air terjun dan panorama alamnya yang indah.

“Dekat dengan wisata Dlundung. Jadi tamu bisa ke air terjunnya,” kata Lukman.

Tonton video “Glamping, Menikmati suasana alam bebas dengan aman dan nyaman, Bandung”
[Gambas:Video 20detik]
(hai/td)

Source: news.google.com