Berita Wisata

Mengantisipasi trafik yang meningkat, Kominfo menggandeng operator layanan sepanjang libur tahun baru

TEMPO.CO, Jakarta – Untuk mengantisipasi peningkatan trafik pada libur Natal 2022 dan libur Tahun Baru 2023 (Nataru), Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kominfo bekerja sama dengan penyelenggara jasa telekomunikasi seluler telah menyiapkan setidaknya enam milestone yang disepakati untuk disepakati. dengan Nataru kali ini.

Hal ini disampaikan oleh Ismail selaku Plt. Dirjen Pos dan Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika. Dalam konferensi pers kesiapan infrastruktur jaringan telekomunikasi selama Nataru daring, Ismail memaparkan enam langkah peningkatan kapasitas jaringan internet, optimalisasi kualitas dan kapasitas jaringan, penambahan BTS baru dan penyediaan mobile BTS di mall-mall ramai, tempat wisata dan area publik lainnya. .

“Setiap operator telekomunikasi mengantisipasi peningkatan trafik jaringan telekomunikasi,” ujarnya pada 26 Desember 2019 seperti dikutip situs resmi Kominfo. kominfo.go.id.

Baca: Asosiasi Operator Telekomunikasi minta pemerintah mengusut dugaan kebocoran data

Persiapan jelang liburan Nataru juga dilakukan sejumlah operator telekomunikasi atau seluler. Salah satunya Telkom yang telah menyiapkan kapasitas Internet 28.270 Gbps dan penambahan kapasitas Backbone 5.680 Gbps. Selain itu, Telkomsel meningkatkan kapasitas Internet Gateway menjadi 11.052 Gbps. Kemudian disusul oleh Indosat Ooredoo Hutchinson dengan kecepatan 7.273 Gbps. XL Axiata menyiapkan kapasitas jaringan 6.000 Gbps. Smartfren meningkatkan kapasitas jaringan internet dari 3.480 Gbps menjadi 4.350 Gbps,

Kementerian Komunikasi dan Informatika dan operator seluler juga memimpin proses optimalisasi kualitas dan kapasitas jaringan di puncak-puncak area publik. “Ini untuk mengantisipasi pertumbuhan lalu lintas broadband yang signifikan,” kata Plt. Dirjen PPI Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Penyedia layanan telekomunikasi seluler juga menambah BTS baru dan mempersiapkan Compact Mobile Base Transceiver Stations (BTS Tempur) di pusat-pusat keramaian. Selain itu, penyedia layanan telekomunikasi seluler menyiapkan petugas dan posko untuk berjaga sepanjang waktu dan memastikan pusat komando dan pusat panggilan beroperasi sepanjang waktu.

Dirjen Ismail mengimbau masyarakat untuk bijak dalam menggunakan jaringan telekomunikasi dan menggunakan perangkat yang bersertifikat agar selalu mendapatkan layanan yang berkualitas.

NAOMY A.NUGRAHENI

Baca Juga: Penerimaan PPPK Kemenkominfo, Begini Cara Mendaftar dan Timeline Seleksi

Selalu update informasi terbaru. Saksikan berita terbaru dan berita pilihan dari Tempo.co di channel Telegram “http://tempo.co/”. Klik Ikuti. Pertama, Anda perlu menginstal aplikasi Telegram.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button