Mengungkap Misteri Destinasi Wisata Leuweung Sancang, Peninggalan Terakhir Raja Siliwangi Hingga Menghilang

INSIDEN24.COM-Mengungkap tabir misteri yang menyelubungi destinasi wisata alam Leuweung Sancang di Garut yang dipercaya sebagai persinggahan dan persembunyian terakhir Prabu Siliwangi dari kejaran Kian Santang, hingga sang prabu menghilang di Sancang.

Leuwung Sancang merupakan salah satu reruntuhan Pameungpeuk Garut, secara administratif kawasan hutan ini termasuk dalam wilayah Kecamatan Cibolang. Namun masyarakat sudah mengenal kawasan ini dengan sebutan Sancang Pameungpeuk.

Leuwung Sancang erat kaitannya dengan jejak sejarah Prabu Siliwangi, yaitu sebagai ayah dari Prabu Kiansantang. Lokasi Leuwung Sancang berada di Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat.

Secara harfiah, kata leuweung dalam bahasa Sunda berarti hutan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Leuweung Sancang juga berarti Hutan Sancang.

Baca Juga: Menikmati Surga Bawah Laut Bunaken, Wisata Scuba Diving Membelai Keindahan Ikan Tropis dan Terumbu Karang

Menurut data dari Cabang Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem, Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Jabar, Leuweung Sancang memiliki luas sekitar 2.157 hektar.

Ini terdiri dari hutan dataran rendah, hutan bakau dan hutan pantai. Cuaca di tempat yang berada pada ketinggian 0 hingga 3 meter di atas permukaan laut ini berkisar antara 17 hingga 28 derajat Celcius. Pengelolaannya saat ini berada di bawah BKSDA.

Secara administratif, Leuweung Sancang berada di Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut. Lokasinya cukup jauh dari pusat kota Garut. Dari titik nol kilometer Garut yang berada di Kabupaten Garut Kota, lokasi Leuweung Sancang berjarak 111 kilometer dengan waktu tempuh sekitar empat jam menggunakan kendaraan bermotor.

Baca Juga: Pesona Nirwana Water Park di Soreang Bandung adalah taman air yang cocok untuk Anda dan keluarga

Source: news.google.com