Berita Wisata

Ogan Komering Ulu menyiapkan kawasan wisata di Ulu Ogan

Baturaja (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan menyiapkan kawasan wisata di sejumlah desa di Kabupaten Ogan Ulu, seperti rafting trip untuk menarik minat wisatawan.

“Kawasan Kabupaten Ulu Ogan akan disulap menjadi kawasan agrowisata masyarakat di Kabupaten OKU,” kata Plt Bupati OKU Teddy Meilwansyah saat pemaparan program masyarakat Pengembangan Kawasan Perdesaan Agrowisata Ulu Ogan di Balai Pertemuan Bina Praja Kantor Gubernur Sumsel, Jumat.

Dalam paparannya, Teddy menyampaikan bahwa konsep pembangunan masyarakat perdesaan tertuang dalam Undang-Undang Republik Indonesia nomor 6 tahun 2014 tentang pembangunan perdesaan.

Kawasan perdesaan adalah kawasan yang mempunyai kegiatan utama pertanian, termasuk pengelolaan sumber daya alam dengan penyediaan fungsi kawasan sebagai tempat permukiman perdesaan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi.

Dijelaskannya, desa yang disiapkan sebagai kawasan agrowisata adalah desa-desa yang ada di Kabupaten Ulu Ogan karena memiliki potensi yang cukup tinggi di bidang pariwisata dan juga didukung dengan lahan perkebunan kafe Kabupaten OKU yang lebih luas.

Hanya saja, kata Teddy, untuk menjadikan Ulu Ogan sebagai kawasan agrowisata, ada persoalan besar yang harus diperhatikan, salah satunya adalah belum tersedianya infrastruktur jalan yang memadai.

Untuk itu, Teddy berharap Pemprov Sumsel dapat bersinergi membangun desa agrowisata masyarakat di Ulu Ogan dengan membangun akses jalan yang memadai.

“Tentunya langkah ini sejalan dengan program yang dilaksanakan oleh Pemprov Sumsel yaitu 1.000 Pariwisata Sumsel,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumsel, Aufa Syahrizal mengatakan, keberadaan pariwisata di Kabupaten OKU harus dimulai dari sekarang karena kawasan berjuluk Bumi Seguid Sekundang ini merupakan tempat yang strategis untuk dikembangkan, khususnya situs purbakala. Gua Harimau.

“Potensi ini dapat kita manfaatkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dengan mengunjungi wisatawan, termasuk memasarkan hasil bumi seperti kopi kepada pengunjung tempat wisata tersebut,” ujarnya.

Karena itu, kata dia, pihaknya siap membantu dan bersinergi dengan Pemkab OKU untuk menarik wisatawan dari dalam dan luar Provinsi Sumsel.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button