Pantai Banyu Anjlok, namanya hampir sama dengan dua pantai di Pacitan dan Gunungkidul. Dilihat dari pesona sebenarnya dari ketiga area ini, keduanya hampir sama. Hanya saja ketiganya memiliki keunikan masing-masing. Keunikan ini menjadi penanda agar wisatawan tidak salah saat berkunjung.
Penduduk kota Malang khususnya Malang di bagian selatan sangat mengenal kawasan ini. Bahkan, tempat ini menjadi tujuan populer untuk bersantai saat liburan tiba. Banyak yang bilang tempat ini begitu memikat. Untuk dapat menghadirkan memori yang tak terlupakan.
Mengenal Pantai Banyu
Foto:
Bisa dibilang Banyu sudah menjadi kawasan anti-mainstream. Karena dalam perjalanan ke sini harus dilakukan lokalisasi terlebih dahulu. Bagi wisatawan petualang, kawasan ini wajib dikunjungi.
Kawasan ini meliputi sejumlah Pantai Lengoksono dan Pantai Bolu Bolu. Maka dari itu, tidak heran jika banyak orang yang lebih memilih Pantai Lenggoksono atau Pantai Bolu Bolu. Pasalnya kedua pantai ini memiliki jalan yang cukup ramah bagi wisatawan.
Melihat struktur air terjunnya cukup unik. Saat di pesisir Banyunibo Gunung Kidul muncul dari sungai. Begitu juga pantai Banyu Tibo, Pacitan, yang bersumber dari sungai sebagai mata air. Jika air terjun di Banyu itu berasal dari cekungan di atasnya.
Jadi jika kolam surut di atas air, kemungkinan besar tidak ada air terjun di area tersebut. Namun, air di cekungan ini tidak pernah surut. Karena mereka terus menuangkan air dari atas bukit. Baca juga: Pantai Cemara Sewu.
Tentang Air Terjun
Foto:
Melihat struktur air terjun saja sudah menarik perhatian. Jika dalam kurun waktu tersebut air terjun turun dan debit airnya diarahkan ke satu titik. Situasinya berbeda dengan air terjun yang jatuh, di mana aliran air menyebar. Uniknya, aliran air ini mengikuti lebar batu yang cukup besar. Sebenarnya bukan air terjun, lebih tepatnya air terjun semacam ini.
Ada akses ke gua di sini. Aksesnya berupa lubang kecil, cukup untuk tubuh manusia. Salah satu cara menuju ke sana adalah dengan menerobos air terjun ini dan sedikit basah. Perlu diketahui bahwa area ini agak licin. Jadi Anda benar-benar harus berhati-hati agar tidak jatuh.
Wisatawan yang cukup berani bisa mendaki ke puncak air terjun. Lihat kolam besar yang menjadi daya tarik tersendiri karena air yang turun dari perbukitan di atasnya. Di kolam ini, wisatawan bisa menikmati sejuknya udara pantai. Menikmati pemandangan yang mempesona dari atas sini sungguh menakjubkan. Lihat juga: Pantai Baron.
Surga bagi pemancing ikan
Foto:
Jangan heran jika pengunjung kawasan ini adalah para pemancing. Karena kawasan ini bisa dibilang sebagai surga pemancingan. Pasalnya, tempat ini telah resmi dinyatakan sebagai kawasan ekowisata oleh Kementerian Perikanan dan Kelautan Republik Indonesia.
Wisatawan dapat menemukan berbagai jenis ikan. Oleh karena itu, hasil laut sangat melimpah di daerah ini. Bahkan, berbagai jenis lobster dibudidayakan di sini. Dari lobster pasir hingga tiram mutiara, yang memiliki harga jual sangat tinggi.
Bahkan, terdapat sarang lobster alami di kawasan Banyu Anjlok. Tepatnya berada di Pulau Gadung. Pulau tidak jauh dari daerah ini. Di bawah goa ini terdapat sarang lobster yang bertelur. Oleh karena itu, jika Anda datang ke sini, jangan lupa makan lobster yang menjadi makanan khas daerah ini.
Hebatnya lagi, para nelayan di daerah ini tahu betul cara melaut. Oleh karena itu, kawasan laut di sini masih sangat alami dan terjaga. Pesonanya berbeda dengan kawasan pemancingan di pantai lain. Penjemputan terjamin. Lihat juga: Pantai Derawan.
Berkemah di pantai
Foto:
Sangat menyenangkan berada di sini sehingga Anda lupa waktu. Sudah banyak penginapan disini. Namun alangkah baiknya jika para wisatawan menikmati pantai Banyu Anjlok secara maksimal. Salah satunya adalah berkemah di area perkemahan.
Bintang malam memang pesona yang luar biasa. Selain itu, suara ombak seakan menjadi melodi yang sangat merdu.
Meski begitu, wisatawan perlu berhati-hati. Karena tempat wisata ini juga sarat dengan mitos tentang pantai Banyu Anjlok yang tidak bisa dihilangkan. Selain itu, kawasan ini berada di pesisir selatan yang masih berhubungan erat dengan Nyi Roro Kidul. Baca Juga : Pantai Bandengan Jepara.
alamat dan lokasi rute
Foto:
Alamat lokasi kawasan ini adalah Desa Purwodadi, Tirtoyudo, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Rute menuju Pantai Banyu Malang bisa dimulai dari pusat kota Malang menuju kawasan Kepanjen. Kemudian arahkan kendaraan menuju kecamatan Dampit. Kemudian menuju ke arah Lumajang.
Setelah sampai di pertigaan Tirtoyudo, belok kanan menuju pantai Sipelot dan Pujiharjo. Selanjutnya, ikuti jalan sampai Anda menemukan pertigaan. Di perlintasan ini akan ada papan penunjuk arah menuju Pantai Lengoksono dan Pantai Wediawu.
Arahkan kendaraan menuju Pantai Lengoksono hingga mencapai loket pembayaran. Nah, selanjutnya wisatawan ditawari beberapa alternatif untuk menuju ke pantai Banyu Anjlok. Jika memutuskan untuk berjalan kaki, wisatawan diberikan peta pantai Banyu Anjlok. Agar wisatawan tidak tersesat.
Jarak yang harus ditempuh dari loket ke lokasi kurang lebih 1 jam. Disana wisatawan akan menemukan pemandangan dengan rute yang sangat mempesona. Bagi wisatawan petualang, hiking adalah solusi terbaik.
Namun, jika Anda merasa jalan kaki selama satu jam cukup melelahkan, tidak ada salahnya untuk naik ojek. Petugas memanggil layanan ojek lokal untuk menjemput wisatawan. Sampai ke tujuan Anda dan kembali lagi. Mengenai harga, kami mohon Anda untuk menawar sendiri, karena setiap tukang ojek memberikan harga yang berbeda-beda.
Nah, pilihan terakhir adalah saat turis pergi dengan mobil. Disarankan untuk mengambil perahu nelayan. Sedangkan mobil diparkir di pantai Lengoksono. Akses jalan yang sempit membuat akses dengan mobil hampir mustahil. Oleh karena itu, setibanya di Pantai Lengoksono, tanyakan kepada penduduk setempat bagaimana cara menuju Pantai Banyu Anjlok.
Cara ini biasanya yang paling populer. Karena selain sewa kapal yang lumayan murah karena ramai. Wisatawan juga bisa merasakan sensasi menyebrangi Pantai Lengoksono dengan menggunakan perahu. Selain itu, kapten kapal adalah orang yang sangat ramah. Baca Juga: Pantai Banyu Tibo Pacitan.
Harga tiket masuk Pantai Banyu diturunkan
Foto:
Tiket masuk pantai Banyu Drop seharga 10.000 rupiah. Uang ini dibayarkan saat wisatawan melewati titik penurunan pantai Lenggoksono. Jadi, bagi wisatawan yang berjalan kaki, wisatawan cukup membayar biaya parkir saja. Untuk motor mulai dari 5.000 rupiah. Untuk mobil seharga 10.000 rupiah.
Wisatawan yang naik perahu bisa menyewanya dengan harga mulai dari 50.000 hingga 100.000 rupiah. Itu semua tergantung bagaimana, bagaimana para turis menawar. Wisatawan dapat menegosiasikan biaya berkemah di pos retribusi. Karena harga di area camping terkadang berubah tergantung hari.
Seperti tempat wisata pada umumnya, tiket masuk Pantai Banyu Anjlok dapat berubah sewaktu-waktu.
Baca Juga: Pantai Baru, Bantul, Jogja.
Alam tersembunyi adalah keindahan yang sempurna. Semuanya harus dijalani dengan penuh keringat. Begitu pula di kawasan ini, yang memberikan kesejukan dan pesona yang berbeda. Mari taklukkan dengan mengunjungi objek wisata ini. Rasakan petualangan mendebarkan yang tak terlupakan di Pantai Banyu Anjlok.
Source: mytrip123.com
