Pantai Lubang Lima di Hutumuri, hanya ramai untuk sementara waktu
Fahroni Slamet, wartawan TribunAmbon.com
AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Sempat ramai saat dibuka tahun 2020, Pantai Lubang Lima di Jl. Dr. Wem Tehupeory Negeri (desa) Hutumuri, Kecamatan Leitimur Selatan, Kota Ambon kini sepi pengunjung.
Pantauan TribunAmbon.com di Pantai Lubang Lima, Sabtu (8/10/2022) pagi, hanya ada beberapa pengendara yang melintas untuk bersantai.
Mereka juga penduduk distrik Leitimur.
Minimnya pengunjung terlihat dari kondisi fasilitas, mulai dari bangku-bangku di spot spot foto hingga tong sampah dengan warna cat yang sudah pudar.
Banyak bagian yang juga rusak, seperti beberapa papan yang patah di jok bangku.
Max Lessy (53), penjaga Pantai Lubang Lima, membenarkan tempat wisata yang sepi di tebing pantai itu.
“Orang jarang datang. Mungkin Sabtu atau Minggu,” kata Max.
Bahkan, dia dan warga lainnya secara mandiri membangun fasilitas penunjang untuk menarik perhatian wisatawan.
Max Lessy (53), penjaga gawang pantai hole lima (TribunAmbon.com/Fahroni Slamet)
Baca juga: Café Karibo, Angkringan Romantis untuk Wisata Kuliner di Kota Jawa, Teluk Ambon
Baca juga: 30 Nama Musisi Maluku Tertulis Dalam Prasasti di Pantai Wainitu, Dari Ello Hingga Barry Likumahuwa
Khususnya kepada Balai Kota untuk dibantu dalam pengelolaannya.
“Saya berharap jika pemerintah menginginkan uang untuk memajukan desa, maka Katong akan lebih bahagia,” kata Max.
Pantai Lubang Lima sendiri berjarak sekitar 19 km dari pusat kota Ambon.
Untuk menikmati pemandangan pantai Lubang Lima, Anda hanya perlu membayar Rp 5.000 per orang.
Anda sudah bisa menikmati keindahan pantai, tebing berbatu dan segarnya udara pantai.
Source: ambon.tribunnews.com