JAKARTA – Keajaiban alam Nusa Tenggara Timur sudah terdengar di seluruh dunia. Provinsi ini selalu menjadi “magnet” yang menarik wisatawan nasional maupun mancanegara untuk datang dan menghabiskan liburannya di sana. Mulai dari keindahan destinasi wisata hingga keramahan masyarakat setempat selalu menjadi tempat yang menarik untuk dijelajahi lebih jauh.
Nah, salah satu destinasi wisata di Nusa Tenggara Timur yang menjadi surga bagi para peselancar dunia adalah Pantai Nemberala. Mungkin nama pantai ini belum begitu familiar di telinga masyarakat Indonesia pada umumnya.
Dilansir dari berbagai sumber, Pantai Nemberala terletak di Desa Nemberala, Kecamatan Rote Barat, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur, yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia dan Australia. Pantai ini memiliki pemandangan yang indah dan ombak kelas dunia yang selalu diburu oleh peselancar dari seluruh dunia.
Pantai Nemberala adalah pantai yang indah untuk dikunjungi daftar peselancar asing untuk menjajal ombak. Pantai Nemberala merupakan salah satu pantai Kabupaten Rote Ndao yang memiliki standar internasional terutama dalam hal kualitas ombak.
Seiring berjalannya waktu, Pantai Nemberala semakin populer di kalangan masyarakat setelah diperbincangkan oleh beberapa selebritis nasional hingga kunjungan Presiden Jokowi ke pantai tersebut pada tahun 2018 lalu.
Pesona ombaknya menjadi daya tarik tersendiri yang memikat hati para peselancar di seluruh dunia. Bahkan, di Pantai Nemberala sering diadakan festival selancar tahunan yang diikuti peselancar dari berbagai negara.
Festival ini biasanya berlangsung dari Agustus hingga Oktober. Selama ini, ombak di Pantai Nemberala bisa mencapai ketinggian 7 meter. Meski tergolong ombak tinggi, namun tidak memenuhi syarat sebagai ombak ganas bagi peselancar profesional.
Bagi wisatawan yang takut berselancar karena ombaknya relatif tinggi di pantai ini, Anda juga bisa menyaksikan peselancar profesional menaiki ombak dari pantai. Kegiatan ini tentunya tak kalah seru sekaligus melihat para peselancar menaklukan dan ditaklukan oleh ombak Pantai Nemberala satu per satu.
Sekadar informasi, Pantai Nemberala berhasil meraih juara pertama pada kategori tersebut Tempat selancar paling populer saat Anugerah Pesona Indonesia 2016. Dalam ajang tersebut, NTT bahkan terpilih sebagai juara umum dengan mengantongi 3 medali emas, 1 perak, dan 1 perunggu.
Di sisi lain pantai Nemberala, pohon kelapa tumbuh berjejer seakan memberi keteduhan. Wisatawan juga bisa melihat bebatuan karang berukuran besar. Perpaduan antara pasir putih dan terumbu karang seakan menjadi plot yang menggambarkan keeksotisan pantai ini.
Tak hanya menjadi surga bagi peselancar dunia, pesona alam bawah laut Pantai Nemberala juga terjaga dengan baik. Pantai Nembrala juga sangat terkenal sebagai penghasil rumput laut terbesar di Pulau Rote Ndao. Menjelang sore, wisatawan dapat menyaksikan momen sunset yang indah sambil menyaksikan aktivitas para petani rumput laut yang menambah keindahan pantai Nemberala.
Jika wisatawan ingin mengunjungi pantai ini, perjalanan dapat ditempuh sekitar 25 menit dengan pesawat. Penerbangan berangkat dari Bandara El Tari di Kupang ke Bandara David Constantine Saudale di Pulau Rote. Hanya ada dua penerbangan per hari, yakni pukul 06.30 dan 15.00 WITA.
Pilihan lainnya adalah dengan menaiki kapal ferry cepat dari Pelabuhan Tenau di Kupang menuju Pelabuhan Ba’a di Kabupaten Rote Ndao. Pelayaran ini berlangsung kurang lebih satu hingga dua jam.
Untuk bisa menikmati keindahan Pantai Nemberala, wisatawan tidak dibatasi oleh waktu, karena pantai ini buka 24 jam setiap hari bagi siapa saja yang ingin mengunjunginya. Wisatawan juga tidak dikenakan biaya masuk untuk dapat mengunjungi pantai ini.
Wisatawan hanya perlu menyiapkan anggaran untuk tiket perjalanan dan akomodasi. Wisatawan dapat dengan mudah menemukan beberapa penginapan di sekitar pantai dengan harga yang bervariasi.
Source: news.google.com
