SURABAYA, BERKASNEWS– Pemerintah Kota Surabaya (Pemkot) dengan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 bekerjasama mengembangkan prospek wisata air Kalimas, mendapat respon positif dari berbagai pihak. Pasalnya, sungai yang selama ini disebut sebagai jantung kota Surabaya ini lebih indah dan menarik wisatawan.
Hingga saat ini jalur wisata bahari yang diberangkatkan dari kapal Monkasel – Taman Prestasi – Museum Pendidikan – Siola – Jembatan Merah, kini telah diperpanjang hingga terhubung dengan Taman Petekan. Dimana menawarkan potensi wisata yang dapat dijadikan sebagai objek wisata edukasi untuk anak-anak, spot foto, outing dan masih banyak lagi.
Apalagi penataannya dilakukan dengan memadukan konsep wisata kuliner, edukasi, belanja, dan wisata sejarah dengan tujuan agar wisatawan mendapatkan banyak saat berkunjung.
Eri Cahyadi, Wali Kota Surabaya, mengatakan konsep wisata air Kalimas ingin menghadirkan suasana ala Singapura dan menjelajahi kanal-kanal Venesia, Italia. “Oleh karena itu, kami berharap masyarakat dari Surabaya tidak perlu jauh-jauh ke Thailand atau Italia untuk menikmati wisata air,” ujarnya saat peresmian Destinasi Wisata Air Kalimas Surabaya, Senin (10/10/2022).
Sedangkan PT Pelabuhan Indonesia sub wilayah Jawa akan terus mempertahankan keberadaan kapal Pelayaran Rakyat (Phinnisi) sebagai ikon heritage Pelabuhan Tanjung Perak, “Kami hanya ingin mempertahankan keberadaan kapal kayu yang ada di sini untuk kegiatan pariwisata dan kami juga akan melakukan perbaikan dan pemeliharaan fasilitas yang ada di sini terutama pada akses jalan yang sangat berguna untuk mengembangkan pariwisata di Kalimas,” kata Dhany Rachmad Agustian, Dirjen Kalimas dan Terminal Penumpang PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Sub Jawa -wilayah.
Dengan harapan pengembangan Wisata Air Kalimas dapat memicu respon positif dari banyak pihak terkait, terutama bagi para pemangku kepentingan PT. Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3. “Selain itu, diharapkan generasi muda lebih banyak mengeksplorasi kegiatan di Pelabuhan Kalimas” harap dhani. (han/hum)
Source: berkasnews.com
