Tempat wisata rohani di kota Medan terdapat masjid, gereja hingga vihara

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Kota Medan memiliki masyarakat yang terdiri dari berbagai agama dan menjunjung tinggi toleransi.

Kota Medan juga dikenal memiliki banyak destinasi wisata religi. Diantara mereka:

1. Masjid Agung Medan

SUASANA depan Masjid Raya Medan tempat pengunjung berswafoto, Minggu (7/6/2020) (TRIBUN MEDAN/RECHTIN)

Masjid Al-Mashun yang dijadikan Masjid Raya Medan berada di Jalan Sisingamangaraja.

Masjid yang diprakarsai oleh Sultan Makmun Al-Rashid ini dibangun pada tahun 1906 dan selesai pada tahun 1909. Pada awal pendiriannya, masjid ini menyatu dengan kompleks keraton. Masjid ini mampu menampung hingga 1.500 jamaah.

2. Gereja Immanuel.

Gereja St. Emmanuel (HO)

Gereja Immanuel merupakan gereja tertua di Medan. Letaknya di Jalan Diponegoro. Gereja yang dibangun pada tahun 1921 ini masih digunakan untuk kebaktian umat Kristiani dan menampung sekitar 500 umat Kristiani.

3. Masjid Al-Osmani

Masjid Al-Osmani di Jalan KL Yos Sudarso Kelurahan, Pekan Labuhan, Medan Belawan (Tribun Medan/Silfa)

Masjid Al-Osmani dibangun pada tahun 1854 oleh Raja Deli ke-7, yaitu Sultan Osman Perkasa Alam. Selain menjadi tempat ibadah, masjid ini kerap menjadi tempat peringatan dan perayaan hari besar keagamaan.

4. Porter Shri Mariamman

Kuil Shri Mariamman, Kampung Madras, Jalan Teuku Umar No. 18 Petisah Tengah, Medan (TRIBUN MEDAN/HUSNA)

Klenteng ini terletak di Jalan Teuku Umar No 18. Klenteng Shri tidak hanya menjadi tempat ibadah, namun kini juga menjadi obyek wisata religi.

Pengunjung dapat melihat sebuah bangunan bergaya arsitektur India yang dikelilingi oleh tembok setinggi 2,5 meter yang dilengkapi dengan relief, ornamen dan berbagai patung lainnya.

Di dalam candi pengunjung dapat melihat arca Trimurti yang terdiri dari arca Dewa Brahma, arca Dewa Wisnu dan juga arca Dewa Siwa.

5. Graha Maria Annai Velangkanni

Graha Maria Annai Velangkanni (Ahkcyar Giantoro)

Graha Maria Annai Velangkanni yang dibangun pada tahun 2001 ini merupakan sebuah gereja Katolik yang terletak di Jalan Sakura III, Tanjung Selamat, Medan.

Uniknya, bangunan tersebut menyandang keaslian gaya arsitektur Indo-Mughal. Jika dilihat, gereja ini terlihat seperti kelenteng, kelenteng, bahkan terlihat seperti kubah masjid.

Di sana pengunjung bisa melihat patung Annai Velangkanni atau Maria de Velangkanni dan putranya setinggi dua meter yang dibawa langsung dari India.

(cr12/tribune-medan.com)

Source: news.google.com