Buleleng –
Proyek pembangunan Turyapada Technology Park untuk Bali Smart Communication Tower (KBS) 6.0 Kerti Bali akan segera rampung. Proyek Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali ini dibangun di Banjar Dinas Amerta Sari, Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng.
Gubernur Bali Wayan Koster menargetkan menara tersebut selesai pada Agustus 2023. Koster yakin Menara Turyapada akan menjadi objek favorit di Indonesia. Bahkan, katanya, menara ini tidak kalah dengan Menara Tokyo, Menara Eiffel, Menara Toronto, dan Menara Makau.
Menurut Koster, lokasinya yang berada di ketinggian menawarkan pemandangan alam yang luar biasa. Salah satunya bisa melihat keindahan Danau Buyan dari atas.
“Sayangnya, kontrak sebenarnya berakhir pada Oktober 2023, tetapi saya meminta untuk maju pada Agustus, karena saya selesai pada 5 September, Pang Maan (agar saya bisa) meresmikannya”, kata Koster dalam sambutannya, saat bekerja. pertemuan. kunjungan (kunker) ke Buleleng, Minggu (29/1/2023).
Koster mengaku bangga dan senang dengan dibangunnya menara Turyapada. Menurutnya, menara tersebut dapat memberikan dampak yang luar biasa bagi Buleleng. Terutama dalam hal tempat wisata.
Tak hanya itu, Menara Turyapada juga mendukung akses program TV digital dan akses internet bagi warga Buleleng.
“Bali harus punya objek kelas dunia, ini inspirasi dari cerita Ki Barak Panji Sakti. Kalau dibangun, luar biasa kalau jadi pemasukan Pemda Buleleng. Nanti hotel dan restorannya. pajak akan ditanggung Pemprov Bali, ini yang pertama di Bali, luar biasa,” jelas Gubernur Buleleng.
Anggaran pembangunan menara Turyapada seluruhnya berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Bali sebesar Rp 450 miliar.
Sementara itu, Plt Bupati (Pj) Buleleng I Ketut Lihadnyana berharap pengerjaan Tower Turyapada bisa selesai tahun ini. Dengan demikian, apa yang menjadi harapan seluruh warga Buleleng untuk menikmati siaran TV gratis yang berkualitas dapat terwujud.
“Harapan dan impian warga Buleleng, tower itu untuk siaran TV digital, semoga tahun ini bisa terealisasi,” kata Lihadnyana di tempat yang sama.
Simak Video “Kantor Gubernur Bali Digerebek Warga Intaran Lepas LNG ke Mangrove”
[Gambas:Video 20detik]
(hsa/iws)
Source: news.google.com
