5 permata tersembunyi Bali ini menakjubkan, nomor 4 melihat matahari terbenam di tebing yang menghadap Samudera Hindia!

SurabayaNetwork.id – Bicara tentang keindahan alam Bali memang tidak ada habisnya. Banyak tempat indah yang bisa dikunjungi di pulau ini.

Sebagian besar wisatawan mungkin memilih untuk datang ke tempat yang sudah dikenal ramai, namun sebagian dari mereka pasti ingin mencari suasana tenang yang berbeda dari yang lain.

Bali punya banyak permata tersembunyi alias tempat tersembunyi dan jarang diketahui orang. Kali ini, SurabayaNetwork akan menghadirkan lima rekomendasi permata tersembunyi di mana Anda bisa masuk Daftar Keinginan-milikmu.

Mari kita lihat daftar berikut ini.

Pantai ini memiliki daya tarik tersendiri, warna air lautnya hijau kebiruan. Pantai Green Bowl merupakan salah satu pantai pasir putih terbaik di selatan pulau Bali.

Penyematan nama mangkuk hijau (mangkuk hijau) bukannya tidak berdasar. Karena saat pantai surut, Anda akan melihat bebatuan karang yang bentuknya seperti mangkuk dan ditumbuhi lumut hijau.

Dilihat dari atas tebing, keadaan pantai hijau ini sangat indah dan mempesona.

Orang bule terkadang menyebutnya Ungasan atau Pantai Tebing Pantai Tersembunyi Ungasankarena lokasinya berada di Desa Ungasan yang keberadaannya cukup tersembunyi.

Untuk sampai ke sana, Anda harus menuju ke Pantai Pandawa dan Melasti, karena keduanya terletak tepat di sebelah barat Pantai Pandawa yang lebih populer.

Mengapa pantai Green Bowl sepi? Pasalnya tak lain karena turun dari tempat parkir menuju pantai sangat menuntut upaya dan kekuasaan.
Anda harus menuruni 276 anak tangga untuk sampai ke pantai!

Namun semua rasa lelah ini akan terbayar dengan pemandangan pantai pasir putih yang masih alami dan bersih.

2. Blue Lagoon Puncak Sari, Desa Sambangan, Buleleng

Air Terjun Blue Lagoon terletak cukup jauh di desa Sambangan, Buleleng Bali.

Dari Denpasar, dibutuhkan waktu sekitar 2,5 jam untuk mencapai tempat ini. Sedangkan jika berangkat dari kota Singaraja hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit.

Blue Lagoon menawarkan pemandangan yang eksotik dan indah, namun banyak orang yang tidak mengetahui tempat ini.

Dari tempat parkir mobil, Anda harus menuruni tangga, mengikuti jalur di sepanjang sungai, dan menaiki bebatuan (total 300 meter) untuk mencapai Blue Lagoon.

Air terjunnya cukup kecil dan diapit oleh permukaan batu karang disertai rerimbunan pepohonan tropis. Kemudian di bawahnya terdapat air yang mengalir membentuk kolam alami berwarna hijau kebiruan yang airnya cukup sejuk. Pemandangannya benar-benar luar biasa.

Di sini Anda bisa langsung mandi atau berenang (bagi yang ahli) di kolam Blue Lagoon.

Taman ini terletak di kaki Gunung Agung di dekat pura Besakih tepatnya di desa Rendang, Karangasem Bali.

Tempat wisata ini menyuguhkan pemandangan yang dipenuhi bunga kasna berwarna putih kehijauan menyerupai bunga edelweis.

Uniknya, banyak spot foto yang instagramable, yang pasti akan membuat Anda puas berpose dan mengambil kamera.

Jika Anda berencana untuk pergi ke Taman Edelweiss, jangan lupa untuk membawa jaket tebal karena udaranya cukup dingin.

Saat cuaca sedang cerah, Anda bisa melihat pemandangan Gunung Agung yang tampak begitu dekat. Benar-benar menambah kesempurnaan keindahan taman ini!

4. Bukit Batu Jaran

Bukit Batu Jaran terletak di kawasan Uluwatu, dan bisa dikatakan tempat ini merupakan tempat terbaik untuk menikmati sunset dari atas tebing yang menghadap Samudera Hindia. Keren sekali!

Tempatnya tidak terlalu ramai, tetapi Anda bisa menemukannya di Google Maps.

Untuk memasuki kawasan ini disarankan menggunakan sepeda motor karena jalan menuju kesana agak sempit. Sebenarnya bisa menggunakan mobil, tapi jalannya ternyata cukup untuk memuat satu mobil saja.

Tidak ada biaya parkir atau tiket masuk, tapi jangan khawatir, Anda selalu bisa memarkir kendaraan dengan aman di sini.

Daya tarik utama wisata Bukit Batu Jaran adalah pemandangan sunset yang sangat menawan. Jadi jika ingin pergi, datanglah pada pukul setengah lima sore untuk merasakan pengalaman melihat sunset yang berkesan di atas tebing yang tinggi.

5. Gili Putih Sumberkima

Gili Putih adalah daratan kecil pasir putih yang menjulang di tengah lautan. Luas Gili Putih bervariasi sesuai dengan pasang surut air laut.

Jika air pasang, luasnya 600 meter persegi, namun jika air surut, luas daratan ini bisa dilipatgandakan.

Lokasi Gili Putih terletak di Desa Sumberkima, Kabupaten Buleleng, Bali.

Untuk menuju ke sana, Anda perlu menyewa perahu seharga 350-400 ribu rupiah dengan kapasitas sekitar 5 orang.

Air laut di sekitar Gili Putih cukup landai dan berwarna biru muda, sehingga Anda bisa puas bermain di pantai, berenang dan betah menikmati keindahan Pegunungan Buleleng di seberang daratan.

Di sini Anda juga bisa mengambil foto sepuasnya. Selain itu, tersedia pula fasilitas seperti ayunan dan gazebo kecil untuk bersantai.

Satu hal lagi yang perlu diingat, karena medan ini tidak memiliki pohon untuk melindungi dari terik matahari, disarankan untuk memilih waktu pagi atau sore hari, sambil menikmati matahari terbenam.

Suasananya seperti terdampar di pulau terpencil tak berpenghuni!***

Dapatkan update pilihan harian, berita dan artikel terbaru dari SurabayaNetwork.id. Yuk join channel Telegram Surabaya Network caranya klik link lalu gabung. Pertama, Anda perlu menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

Source: news.google.com