KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Salah satu rangkaian kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXIX Tingkat Nasional di Kalimantan Selatan adalah malam Ta’aruf dilaksanakan di titik 0 Kilometer Siring Kota BanjarmasinSelasa (11/11/2022) malam.
Malam ta’aruf dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan mulai dari Jukung Tanglong, Main Asrama, Parade Jukung Apung hingga pertunjukan kesenian Islam seperti Kesenian Gambus dan Seni Madihin.
Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor mengatakan keinginannya untuk bersama masyarakat Kalsel selama 52 tahun telah terobati dengan terselenggaranya MTQ Nasional XXIX di Kalsel.
“Niat dan harapan kami terwujud, selama 52 tahun kami bercita-cita menjadi tuan rumah MTQ nasional, terakhir kali Kalsel menyelenggarakan tahun 1970,” ujarnya.
Penyerahan Trofi MTQ Nasional XXIX Kalimantan Selatan Tahun 2022. Foto: rizki
Baca juga: Sengaja membawa anak-anak untuk unjuk budaya 34 provinsi pada Parade Nasional MTQ XXIX
Sahbirin juga mengatakan banyak tempat wisata di Kalsel yang bisa dinikmati oleh karavan se-Indonesia selama MTQ.
“Ada makam Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari dan guru pita“Ada juga tempat wisata alam, Tahura Sultan Adam, dengan spot foto menarik dengan pemandangan Pegunungan Meratus,” ujarnya.
“Kalimantan Selatan seperti sehelai kain yang jatuh dari langit,” pungkas Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor.
Baca juga: Ada 5 Venue MTQ Nasional XXIX di Kota Banjarbaru, Ini Lokasinya
Sementara itu, Ketua LPTQ Nasional yang diwakili oleh Wakil Ketua LPTQ menyatakan bahwa MTQ ke-29 ini merupakan dorongan yang baik untuk mempererat ukhuwah Islamiyah, yaitu persaudaraan yang saling menjiwai dan mempererat persatuan bangsa.
Menurutnya, rasa rindu terhadap pelaksanaan MTQ dan lahirnya semangat mengakar Al-Qur’an merupakan bukti keagungan Al-Qur’an yang diturunkan kepada manusia.
“Ini adalah bukti bahwa Al-Qur’an adalah Al Huda yang selalu memberikan hidayah dan kebahagiaan bagi siapa saja yang meyakininya,” ujarnya.
Baca juga: Menjadi Venue MTQ Nasional XXIX Kalsel, Masjid Sungai Jingah Jami dipersiapkan selama 2 bulan
Pejabat karavan di mana-mana Indonesia hingga masyarakat Banjarmasin terlihat memadati area pelaksanaan malam Ta’aruf dengan parade terapung Acil Jukung dan pertunjukan jukung hias di Sungai Martapura.
Pada Malam Ta’aruf juga dilakukan penyerahan piala MTQ Nasional XXIX Tahun 2022 bergilir LPTQ Nasional kepada Gubernur Kalsel dan ditutup dengan pelepasan lampion terbang. (Kanalkalimantan.com/riceki)
Wartawan: penghidupan
Penerbit: dengan baik
Terlihat 12
Terkait
Source: www.kanalkalimantan.com
/data/photo/2021/09/21/61499fd9ed360.jpg?resize=390%2C220&ssl=1 "2 tantangan pariwisata di Indonesia pasca pandemi Covid-19")
