Berita Wisata

9 sirkuit di Pacitan yang wajib dikunjungi, menyuguhkan panorama indah dan keunikan alam

Merdeka.com – Berlibur ke suatu tempat merupakan cara yang efektif untuk menghilangkan penat dari aktivitas sehari-hari. Ada beragam pilihan destinasi dan kawasan wisata yang bisa dikunjungi saat merencanakan liburan. Salah satu yang patut dikunjungi adalah wisata di Pacitan.

Pacitan adalah sebuah kota yang terletak di Jawa Timur. Lokasi Pacitan berada di barat daya Surabaya dan juga berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Tengah. Wilayah ini menawarkan banyak atraksi menarik untuk dijelajahi.

taboola tengah artikel

Salah satu tempat wisata terkenal di Pacitan adalah pantai. Anda akan menemukan banyak pilihan pantai untuk dikunjungi. Selain itu, masih ada destinasi wisata lain yang tak kalah menarik di Pacitan. Tempat wisata di Pacitan ini memang cocok untuk kamu yang ingin bersantai dan menyegarkan pikiran.

Jika Anda bingung dengan tujuan liburan di Pacitan, kami telah mencantumkan beberapa tempat wisata di Pacitan sebagai rekomendasi:

2 dari 4 halaman

Pantai Watu Karung

Melansir dari laman Native Indonesia, kunjungan pertama ke Pacitan adalah pantai Watu Karung. Berada di kawasan Pringkukung, pantai ini terkenal dengan ombaknya yang besar. Tak heran, jika pantai ini memiliki salah satu tempat selancar kelas dunia. Namun untuk menuju pantai ini membutuhkan banyak tenaga karena akses yang cukup sulit. Namun begitu Anda berhasil, usaha Anda akan terbayar dengan pemandangan yang menakjubkan dari Pantai Watu Karung. Karena hamparan pasir putih, air laut yang hijau dan pulau-pulau karang siap menyambut kedatangan Anda.

Pantai BanyuTibo

Kunjungan kedua ke Pacitan adalah Pantai Banyu Tibo. Lokasinya berada di Desa Widoro, Kecamatan Donorejo, pantai ini cukup aman bagi yang ingin bermain air atau berenang. Namun, daya tarik utama dari pantai ini adalah air terjun kecil di tepi pantai. Keunikan air terjun air tawar yang jatuh dan mengalir ke air laut akan sulit ditemukan di pantai lain. Namun, pantai ini tidak terlalu luas, dan saat air pasang Anda akan kesulitan untuk menikmatinya. Jadi datanglah saat air laut surut, pagi atau sore hari.

Pantai Klayar

pacita

© Oldlook.indonesia.travel – Lukman Hakim

Kunjungan ketiga ke Pacitan adalah Pantai Klayar. Pantai ini memiliki banyak pesona yang unik. Pantai di Desa Kalak di Kecamatan Donorojo ini memiliki batu karang yang menyerupai Sphinx di Mesir.

Selain itu, di pantai ini Anda juga bisa melihat pita-pita laut. Seruling laut ini merupakan batu besar yang berlubang, sehingga ketika ombak menerpa batu tersebut, maka air akan keluar dan berbunyi seperti seruling pada saat yang bersamaan.

Namun, ombak di pantai ini sangat ganas dan berbahaya. Pengunjung juga tidak diperbolehkan untuk berenang di laut, meski begitu Anda tetap bisa menikmati panorama pantai eksotis dengan berbagai keunikan yang ditawarkan Pantai Klayar.

3 dari 4 halaman

Pantai Teleng Ria

Kunjungan keempat ke Pacitan adalah Pantai Teleng Ria. Dibandingkan dengan Pantai Klayar, Pantai Teleng Ria memiliki ombak yang lebih bersahabat sehingga cocok sebagai tempat wisata keluarga. Terletak di Jl.WR. Supratman, Desa Sidoharjo, Anda bisa menikmati pasir putih yang terdapat di pantai ini. Pantai ini juga dilengkapi dengan fasilitas penginapan berupa penginapan dan area perkemahan.

Pantai Kasap

Menelusuri kembali Pesona Miniatur Pantai Kasap Raja Ampat di Pacitan

©2021 Merdeka.com

Kunjungan kelima ke Pacitan adalah Pantai Kasap. Berada di Dusun Ketro, Desa Watukarung, Kecamatan Pringkuku, Pacitan, Anda akan serasa berada di mini Raja Ampat. Hal ini dikarenakan pemandangan pantai yang dapat dinikmati dari atas bukit di sebelah pantai, dimana gugusan pulau-pulau kecil yang hijau dapat terlihat seperti di Raja Ampat. Suasananya semakin mirip karena di pantai ini juga terdapat pos pengamatan kayu yang mirip Raja Ampat.

Pantai Taman

Liburan pantai akan mengajak anda untuk berenang, bermain air atau sekedar menikmati panorama khas pasir dan air laut yang indah.Namun jika anda ingin sesuatu yang menantang di pantai, maka Pantai Taman adalah tempatnya. Karena di pantai ini kamu bisa mencoba wahana kelelawar buah yang memacu adrenalin.

Dengan panjang kurang lebih 450 meter dan tinggi 74 meter, Anda bisa menantang diri sambil menikmati pemandangan dari atas. Selain flying fox, Anda juga bisa mencoba aktivitas lain seperti bermain game keliling atau melihat penangkaran penyu.

4 dari 4 halaman

goa gong

keindahan stalagmit dan stalagtit di Goa Gong Pacitan

©2021 Merdeka.com

Pacitan dikenal sebagai kota 1001 gua. Bukan tanpa alasan, karena Pacitan memiliki banyak gua yang ditemukan di sini. Salah satu yang menarik adalah Goa Gong yang terletak di Desa Bomo, Kecamatan Purung Donorejo. Dinamakan Goa Gong karena keunikan batunya yang jika dipukul akan mengeluarkan suara seperti gong.

Goa Gong juga menampilkan keindahan stalaktit yang muncul di dinding dan langit-langit goa. Di dalam goa Anda juga akan menemukan Sendang Bidadari dengan air yang jernih. Gua ini juga dilengkapi jalan setapak dengan pagar dan penerangan yang lembut.

Gua Tabuhan

Meski tidak sebesar Goa Gong, Goa Tabuhan memiliki daya tarik tersendiri. Goa yang terletak di Dusun Tabuhan, Desa Wereng, Kecamatan Punung ini dipercaya pernah digunakan untuk bersemedi. Gua ini menawarkan keindahan stalagtit dan stalagmit di setiap sisinya. Yang unik dari gua ini adalah stalaktit di dalamnya mengeluarkan suara gamelan saat dipukul. Itulah sebabnya gua ini disebut Gua Tabuhan.

Sungai Maroon

Belokan terakhir di Pacitan adalah Sungai Maron. Terletak di Desa Dersono, Kecamatan Pringkuku, Sungai Maron merupakan tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi di Pacitan. Anda akan disuguhkan keindahan alam yang diwakili oleh pepohonan hijau di kanan kiri sungai. Suasana asri dan sejuk ini akan memukau setiap orang yang datang ke sini. Keindahan sungai sepanjang 4,5 km ini juga bisa Anda temukan dengan menyewa perahu.

(mdk/ank)

TOPIK TERKAIT

Mengikuti

taboola di bawah artikel

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button