Herry Dermawan: Dibandingkan provinsi lain, pariwisata di Jawa Barat paling tertinggal

PROPERTI Meski banyak tempat wisata di Jawa Barat, tapi bagus. Namun, ironisnya, hal tersebut tidak memungkinkan sektor pariwisata berkembang di Jawa Barat.

Bahkan, anggota DPRD Jabar dari Fraksi PAN Herry Dermawan menilai pariwisata di Jabar tertinggal dari provinsi lain.

Left Behind bukanlah tempat wisata, karena Jawa Barat memiliki banyak tempat wisata alam yang menakjubkan. Namun aspek pendukung seperti infrastruktur hingga daya tarik wisata.

“Sektor pariwisata kita jauh tertinggal dibandingkan provinsi lain. Cukup untuk ? Infrastruktur,” kata Herry Dermawan, Bandung, Minggu 23 Oktober 2022.

Baca Juga: Tahanan Teddy Minahasa Dipindahkan ke Polda Metro Jaya, Alasannya?

“Banyak tempat wisata bagus di Jawa Barat, bahkan tidak kalah dengan Bali. Hanya saja infrastruktur destinasi atau objek wisatanya buruk. Banyak jalan yang menyulitkan masyarakat yang ingin menikmati wisata di Jawa Barat. , jadi menurut mereka lebih baik tidak ikut,” lanjut anggota Fraksi PAN, DPRD Jabar.

Oleh karena itu, Pemprov Jabar harus memberikan perhatian khusus terhadap buruknya infrastruktur obyek wisata, karena berdampak pada kemajuan pariwisata.

“Infrastruktur ke obyek wisata jangan sampai diabaikan. Jangan sampai potensi sektor pariwisata tidak maksimal, tidak maju karena masalah infrastruktur ini,” tegasnya.

Padahal, kata dia, Jawa Barat memiliki desa wisata di hampir semua kabupaten dan kota. Belum lagi Jawa Barat sudah memiliki regulasi pariwisata. Ditambah dengan keramahan, keramahan masyarakat Jawa Barat sangat baik.

“Kalau infrastrukturnya dijaga, saya yakin sektor pariwisata di Jabar akan berkembang pesat, karena pariwisata kembali berkembang karena objek wisatanya, infrastruktur dan perhotelannya.”, ungkapnya. ***

Baca Juga: Keenam Tersangka Kerusuhan Kanjuruhan Ditahan, Polisi Jelaskan

Kata kunci:
Herry Dermawan, Fraksi PAN, DPRD Jabar, Pariwisata,

Keterangan foto:
Anggota DPRD Jabar dari Fraksi PAN, Herry Dermawan*/Fraksi PAN Jabar/

Source: news.google.com