Gua Pindul Yogyakarta adalah salah satunya objek wisata alam yang indah populer dan penuh petualangan seru di Yogyakarta. Sensasi menyusuri sungai bawah tanah yang dipenuhi stalaktit dan stalagmit yang memukau.
| harga tiket: Rp 10.000, Waktu aktif: 07.00 – 16.00 WIB, Alamat: Acara 2, Bejiharjo, Kec. Karangmojo, Kab.Gunung Kidul, DI Yogyakarta; map: Cek lokasi |
Gua Pindul, destinasi wisata terkenal di Gunungkidul, Yogyakarta. Gua yang sungainya memiliki panjang 350 meter ini sering digunakan untuk gua tabung. Cave tubing sendiri merupakan kegiatan di sungai bawah tanah yang dilengkapi dengan helm, tabung, dan pelampung. Peralatan disiapkan oleh manajemen.
Gua ini terletak di perbukitan tipe karst dengan lebar lubang sekitar 5 meter. Sungai bawah tanah di gua ini memiliki kedalaman 5 – 12 meter tergantung intensitas curah hujan, sedangkan ketinggian langit-langit gua ke permukaan air hanya 4 meter. Dengan airnya yang hijau cerah, Anda akan melihat betapa indahnya sungai bawah tanah di gua ini.
Pemandangan di sini masih cukup alami dan asri, karena Goa Pindul sendiri terletak di perbukitan yang dikelilingi hutan. Jika Anda datang ke sini, Anda akan menemukan keindahan yang akan membuat Anda rileks sejenak dari kesibukan pekerjaan. Kesejukan di sini sangat direkomendasikan bagi pecinta alam.
Tempat Wisata Goa Pindul Jogja
Kredit Foto: Google Maps Zakiy Abdussalam
Objek wisata ini berupa gua di perbukitan. Aktivitas yang paling terkenal di daerah ini adalah Cave Tubing, sebuah aktivitas di sungai bawah tanah gua. Gua ini terletak di tengah hutan, sehingga keindahan alamnya masih hidup. Pemandangan di dalam goa pun tak kalah menakjubkan.
1. Memiliki stalaktit terbesar keempat di dunia
Stalaktit adalah bagian seperti gua yang terbentuk dari endapan kalsium karbonat dan mineral lain yang juga terendapkan dalam air mineral. Objek ini berada di langit-langit gua. Sementara itu, stalaktit di Gua Pindul disebut-sebut sebagai stalaktit terbesar keempat di dunia. Butuh lima tangan orang dewasa untuk melingkari benda ini.
Kata-kata tidak dapat menggambarkan keindahan tempat ini. Saat Anda menyusuri sungai bawah tanah, Anda akan melihat banyak stalaktit dan stalagmit yang berjajar indah, menetes dari air mineralnya.
Ada mitos yang cukup terkenal di kalangan warga, pengunjung dan pengelola tempat wisata. Mitos yang beredar adalah bahwa jika Anda terkena batu jatuh tertentu, Anda kuat untuk pria dan muda untuk wanita.
Dalam bentuk aslinya, stalaktit ini bergabung dengan stalagmit yang terbentuk dan terus tumbuh selama ribuan tahun. Beberapa stalaktit di sini sebenarnya berukuran besar dan panjang, membuktikan bahwa gua ini telah ada selama jutaan tahun.
2. Memiliki tiga zona di sepanjang jalur aliran
Zona yang dimaksud di sini adalah jalur yang Anda lewati saat menyusuri sungai bawah tanah Goa Pindul. Zona ini dibagi menjadi tiga area, zona terang, zona gelap, dan zona gelap.
Yang membedakan dari ketiga zona tersebut adalah pencahayaan di dalam gua. Jika Anda melewati zona terang, Anda tidak akan menemukan sesuatu yang aneh. Anda dapat melihat dengan jelas lingkungan sekitar dan ukiran alam yang indah di gua ini. Di sisi lain, jika Anda melewati zona gelap, tidak ada yang bisa dilihat di sini.
Untuk zona gelap masih bisa terlihat karena sinar matahari sedikit menyinari tempat tersebut. Dengan adanya ketiga zona tersebut membuktikan bahwa wisata alam Goa Pindul sangat kaya dengan perbedaan intensitas cahaya di setiap sudut goa.
Singkat cerita, Anda masih bisa berenang dengan aman dan menangkap ikan-ikan kecil di zona terang. Sedangkan zona gelap adalah tempat di mana sedikit sinar matahari memantulkan air yang berkilauan.
Dan yang terakhir adalah zona hitam. Anda tidak akan menemukan apa pun di area ini karena terlalu gelap. Jangan khawatir karena pemandu biasanya akan menjelaskan dan mengantar Anda ke pintu keluar.
3. Keajaiban air mancur terbalik
Sumur Terbalik adalah sebutan warga sekitar Gua Pindul untuk sebuah lubang besar di langit gua yang memancarkan sinar matahari yang cerah. Pantulan cahaya di permukaan air sungai yang hijau menciptakan cipratan indah di dinding.
Lubang itu ada di dalam gua dan terlihat saat Anda menyusuri sungai di tengahnya. Titik ini banyak digunakan sebagai rest area dan juga termasuk dalam zona terang.
Keindahan di sini tentu sangat menarik. Air hijau yang berkilauan akan memantulkan sinar matahari membentuk cahaya yang indah di dinding gua meninggalkan arsip yang indah. Sumur terbalik juga sering digunakan oleh tim SAR untuk berlatih mengevakuasi seseorang.
Alamat dan rute menuju tempat wisata
Kredit foto: Google Maps Arry Tantra
Gua di Gunungkidul ini adalah salah satu dari tujuh gua dengan sungai bawah tanah di Yogyakarta. Ketujuh gua tersebut memiliki sumber air yang sama yaitu Air Gedong Tujuh. Terletak di desa Judul 1, destinasi wisata ini sangat terkenal di sekitar Desa Bejiharjo di Kecamatan Karangmojo. Menurut rencana, goa ini berjarak 7 kilometer dari Wonosari.
Gua Pindul dapat diakses dari beberapa lokasi salah satunya dari pusat kota Yogyakarta. Butuh waktu sekitar 2 jam untuk menempuh jarak sekitar 43 kilometer. Perjalanan akan terasa nyaman karena jalannya sangat bagus. Meskipun ada banyak rute perjalanan menuju lokasi gua, ada cara tercepat untuk sampai ke sana, yaitu melalui kota Wonosari.
Dengan mengarahkan kendaraan Anda ke titik 0 kilometer Yogyakarta, Anda akan langsung dari Panembahan Senopati menuju dua jalan berikutnya, Jalan Sultan Agung dan Jalan Kusumanegara. Anda hanya perlu mengarahkan kendaraan ke kawasan Gedongkuning dan jalan ini akan membawa Anda ke pertigaan PLN Gedongkuning.
Setelah itu, langsung menuju Wonosari. Ketika Anda tiba Anda akan menemukan diri Anda di kantor pos Sampititu. Anda harus melanjutkan laju jalan menuju perempatan Pasar Gading. Lanjutkan berkendara hingga ada tempat parkir di sebelah kiri kawasan Gua Pindul.
Atau jika tidak ingin ribet bisa ikutan salah satu paket tour dan tour disana. Mereka biasanya menawarkan pengiriman rumah nanti dari area penjemputan. Jenis layanan lain dari paket ini adalah untuk mengamankan perjalanan Anda dan menemani liburan Anda melalui gua yang eksotis ini.
Tiket masuk wisata goa pindul
Sumber gambar: Google Maps Monica
Goa adalah salah satu tujuan wisata paling terkenal baik di dalam maupun luar negeri. Dengan keindahannya yang eksotis, Goa Pindul juga memiliki harga yang murah. Harganya yang terjangkau memungkinkan semua orang untuk menikmati keindahan alam goa dan menyusuri sungai bawah tanah.
Jika Anda ingin mengunjungi tempat ini Anda harus membayar biaya indikatif untuk melihat keindahan Goa Pindul. Misalnya, ketika Anda memasuki area gua, Anda harus membayar 10.000 Rupiah. Sebelumnya ada biaya parkir Rp 2.000 untuk kendaraan bermotor dan Rp 5.000 untuk mobil. Rp 15.000 akan diperlakukan sebagai bus untuk kendaraan besar.
Berbeda dengan tiket masuk untuk penduduk lokal yang dibanderol Rp 10.000, tarif untuk turis asing sedikit lebih mahal yakni Rp 25.000 per orang. Sedangkan harga untuk anak-anak akan dipatok setengah dari harga dewasa.
Pepohonan di sekitar goa sangat hijau dan rindang. Setelah memasuki kawasan Gua Pindul, Anda perlu membayar Rp 40.000 untuk masuk ke gua ini. Jangan lupa bahwa total edisi sebelumnya tidak termasuk peralatan cave tubing. Perlengkapan seperti ban, sepatu bot karet, helm, dan jaket pelampung sudah termasuk dalam paket dengan biaya sewa sekitar Rs 60.000.
Aktivitas Menarik di Gua Pindul
Kredit foto: Google Maps Hanifah Izzati
1. Cave Tubing, menelusuri keindahan sungai
Ikuti aliran bawah tanah yang akan membawa Anda ke pintu masuk gua lain. Perjalanan tabung ini berlangsung selama 40 menit. Dengan waktu yang begitu lama, wisatawan akan memperhatikan pemandangan di dalam goa yang tak kalah indahnya. Tidak hanya itu, ada lukisan alam di dinding gua yang dibuat ribuan tahun yang lalu.
Air di lokasi ini berwarna hijau tua berkilau. Meski hujan, airnya naik, namun pengunjung tetap ramai di sini. Banyak hutan dan gua yang indah tersedia untuk hiburan selain dari tabung gua.
Namun, jika debit air sungai semakin tinggi, pihak pengelola akan menghentikan sementara cave tube hingga air sungai kembali normal dan dapat digunakan dengan aman.
2. Arung Jeram di Kali Oyo
Anda dapat mengunjungi wisata alam yang indah ini tepat setelah Cave Tubing. Kali ini panjangnya 1.500 meter, Anda menyusuri sungai dengan tabung seperti sebelumnya. Dengan wisata ini, Anda akan berjalan-jalan mengikuti aliran air di luar ruangan. Pemandangannya masih segar, asri dan tidak mudah dilupakan saat berlibur di tempat ini.
3. Abadikan momen spesial
Merupakan suatu keharusan bagi wisatawan untuk mengabadikan momen liburan mereka. Di Goa Pindul Anda akan mendapatkan banyak sekali spot foto yang menarik dan indah. Seperti air mancur terbalik yang akan sangat eksotis jika difoto, atau stalaktit raksasa yang menakjubkan. Banyak orang ingin menggunakan tempat ini sebagai background foto.
Pemandangan di sini sangat indah dan asri. Hutan di sekitar Gua Pindul masih hijau asri. Jika Anda datang ke sini, jangan lupa untuk membawa kamera ponsel atau kamera digital untuk Anda bersama teman dan keluarga. Keindahan di sini sayang untuk dilewatkan.
Fasilitas yang tersedia di Wisata Goa Pindul Jogja
Kredit foto: Google Maps Fathiya Izzatunnisaa
Gua ini merupakan salah satu tempat wisata paling populer di Yogyakarta. Meski baru beroperasi sejak 2010, ketenaran Goa Pindul sudah cukup dikenal wisatawan mancanegara. Hari demi hari, dengan bertambahnya jumlah pengunjung, tidak menutup kemungkinan fasilitas di sini akan bertambah.
Untuk fasilitas yang sudah ada diantaranya warung makan, mushola, kamar mandi, tempat penyimpanan barang bawaan dan tempat parkir yang bisa menunjang semua wisatawan yang datang kesini. Adapun pilihan hiburan, seperti perlengkapan tubing, arung jeram, dan pemandu wisata untuk menemani Anda saat melintasi sungai.
Demikian beberapa penjelasan mengenai atraksi, rute, tempat dan fasilitas yang ada di objek wisata alam Goa Pindul. Fasilitas di sini lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan liburan pengunjung. Dengan perkembangan dan penambahan fasilitas, juga akan menambah kenyamanan wisatawan mengunjungi gua-gua menakjubkan di Jogja.
Source: www.itrip.id
