Kondisi kawasan pelabuhan Tanjung Emas Semarang yang terdampak banjir rob, Senin (20/6/2022). (Solopos.com-Antara/Humas Ditpolairud Polda Jawa Tengah)
Murianews, Semarang – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Jawa Tengah mengeluarkan peringatan potensi pasang surut atau pasang surut air laut di wilayah pesisir selama tiga hari ke depan, Rabu hingga Jumat (2-4/11/2022).
Peringatan itu dikeluarkan bersamaan dengan puncak pasang surut air laut, terutama di wilayah pesisir. Oleh karena itu, BMKG mengajak warga yang berada di pesisir pantai untuk meningkatkan kesadaran akan potensi penerbangan.
Koordinator Bidang Pengamatan BMKG Tanjung Emas Semarang Ganis mengatakan, dalam tiga hari ke depan sejumlah wilayah di Jateng harus waspada terhadap banjir.
Baca: Rob Banjir Lagi Merendam Ratusan Rumah di Pantai Pati
“Untuk robnya tidak besar. Estimasinya hanya setengah meter atau panjang lutut orang dewasa. Namun prediksi di setiap daerah berbeda-beda, tergantung topografinya,” jelas Ganis dikutip. Solopos.comSelasa (1/11/2022).
Ganis mencontohkan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan dan Morodemak, Kabupaten Demak disebut-sebut sebagai daerah yang paling mungkin terkena dampak. Diperkirakan ketinggian banjir rob di dua wilayah Jawa Tengah itu bisa mencapai 50 sentimeter (cm).
“Kedua area bisa setinggi lutut. Karena lokasinya cenderung lebih rendah dari daerah lain. Sehingga [Pekalongan dan Demak] lebih buruk,” jelasnya.
Soal dampak yang ditimbulkan dari banjir, Ganis menjelaskan bisa mengganggu aktivitas masyarakat sekitar. Ia juga mengimbau masyarakat untuk memindahkan barang-barang berharga ke tempat yang lebih tinggi di dalam rumah.
“Karena kita antisipasi puncak gelombang pada malam dan pagi hari masih akan terpengaruh. Kita mengimbau kepada masyarakat yang berpotensi rawan banjir, seperti pantai, untuk selalu waspada. Jika bisa memindahkan barang berharga di tempat yang lebih tinggi. ,” dia menyarankan.
Sekadar informasi, banjir rob di pesisir pantai yang kemungkinan akan terjadi di beberapa wilayah pesisir Jawa Tengah Utara pada 2-4 November 2022 antara lain:
2 November 2022
Tinggi pemasangan maksimum 110 cm
Kategori tenang Tinggi gelombang.
Kecepatan angin 2 – 15 knot (3,7 – 27,8 km/jam)
Daerah yang perlu diketahui: Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Semarang, Demak, Jepara.
3 November 2022
Tinggi pemasangan maksimum 110 cm
Kategori tenang Tinggi gelombang.
Kecepatan angin 2 – 15 knot (3,7 – 27,8 km/jam)
Daerah yang perlu diketahui: Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Semarang, Demak, Jepara.
4 November 2022
Tinggi pemasangan maksimum 110 cm
kategori Gelombang Tinggi Rendah.
Kecepatan angin 2 – 15 knot (3,7 – 27,8 km/jam)
Daerah yang perlu diketahui: Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Semarang, Demak, Jepara.
Pengarang: Supriyadi
Penerbit: Supriyadi
Sumber: Solopos.com
Source: news.google.com
