SAMARIND – Walikota Samarinda, Andi Harun dan jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda meninjau berkas Air Hitam di Jalan AW Syahranie, Desa Air Hitam, Kecamatan Samarinda Ulu, Rabu (2/11/2022).
Andi Harun mengaku peninjauan tersebut bertujuan untuk menjadikan lokasi tangki air menjadi objek wisata.
“Selain fungsinya sebagai lokasi pengendalian banjir, kami akan menggunakan black water dossier sebagai lokasi wisata,” kata Andi Harun saat diwawancarai tim media usai peninjauan.
Meski akan disulap menjadi tempat wisata, Andi Harun memastikan tidak akan kehilangan fungsi aslinya sebagai tempat pengendalian banjir.
“Dari aspek spasial, sosial dan ekonomi, semuanya akan kami masukkan ke dalam satu desain yang terintegrasi,” ujarnya.
Ia juga mengaku hasil review akan segera dimasukkan dalam perencanaan desainnya dan kemungkinan akan selesai pada pertengahan November.
“Yang penting kita sudah punya masterplan, soal kapan akan dibangun tidak terlalu penting, faktanya kita sudah punya rencana itu,” jelasnya.
“Kami juga akan meminta bantuan gubernur, karena kami tidak bisa membangun semuanya sekaligus,” lanjutnya.
Andi Harun menyebutkan, proyek pengembangan objek wisata tersebut akan disesuaikan dengan kemampuan keuangan Pemkot Samarinda.
Harapannya jika dibangun, Polder Air Hitam bisa membantu meningkatkan aliran pendapatan asli daerah (PAD).
“Nanti kita sesuaikan dengan kemampuan keuangan kita, mana yang bisa kita bangun dan berapa lama kita bisa membangunnya. Oleh karena itu, kita berharap dapat bantuan gubernur,” pungkasnya. (Vic/Adv)
Terkait
Source: news.google.com
