Berita Wisata

Bahas PI 10% Blok Rokan, Gubri Langsung Temui Dirut PT Pertamina – Talk

PEKANBARU (BICARA) – Pengalihan pengelolaan blok Rokan dari Chevron Pacific Indonesia (CPI) ke Pertamina Hulu Rokan (PHR) memakan waktu lebih dari setahun.

Namun, hingga saat ini, Provinsi Riau belum menerima 10% saham (PI) dari blok Rokan.

“Kami belum menerima IP 10% untuk blok Rokan milik PT Pertamina Hulu Rokan (PHR),” kata Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, Rabu (9/11/2022).

Namun, kata Gubri, sesuai dengan apa yang disampaikan perusahaan saat diundang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Batam, Kepulauan Riau, diharapkan pembayaran segera dilakukan.

“Mudah-mudahan bisa cepat lunas. Jadi nanti IP 10% untuk blok Rokan tahun 2021 dan 2022 bisa dibayarkan sekaligus,” harapnya.

Karena itu, Gubri berencana bertemu dengan Dirut (Direktur) PT Pertamina Nicke Widyawati di Jakarta untuk mempersoalkan masalah PI 10% untuk blok Rokan.

“Saya berencana bertemu dengan Dirut PT Pertamina, Ibu Nicke Widyawati, dan akan segera melakukan perjalanan ke Jakarta untuk menyampaikan harapan para bupati yang wilayahnya termasuk dalam blok Rokan,” ujarnya.

“Dengan cara ini, kami berharap Nicke segera bisa mewujudkan PI. Karena kami para kepala daerah butuh dukungan untuk membangun daerah (APBD),” ujarnya.

Diketahui, 9 Agustus 2021 menjadi hari bersejarah bagi PT Pertamina. Sejak saat itu, PT Pertamina telah sepenuhnya atau 100% mengelola blok Rokan, yang merupakan daerah penghasil minyak terbesar kedua di Indonesia.

Untuk saran dan memberikan informasi kepada CAKAPLAH.com, silahkan hubungi melalui email: [email protected]

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button