Tempat Wisata

Bukit Taman Silayung dengan Batuan Unik di Garut

Harga Tiket Masuk Taman Silayung: GratisJam Buka: 24 JamNo. Telepon: -Alamat: Blok Silayung, Karyamukti, Kecamatan Cibatu, Garut, Jawa Barat, Indonesia, 44185

Taman Silayung Wisata alam yang menawarkan panorama kota Cibatu dari ketinggian. Lahan seluas 200 hektar ini memiliki sejumlah keunikan yang dibalut cerita sejarah. Banyak benda antik dari zaman kuno telah ditemukan di daerah tersebut. Misalnya tumpukan batu dan makam keturunan Prabu Siliwangi.

Namun daya tarik utamanya adalah pemandangan alamnya. Sejauh mata memandang terdapat deretan pegunungan hijau berhiaskan kanopi langit biru yang indah. Udaranya juga terasa sangat sejuk dan jauh dari keramaian. Sehingga sangat cocok sebagai tempat bersantai.

Harga tiket masuk Taman Silayunr

Karena masih dalam tahap pengembangan, pemerintah desa Karyamukti belum menetapkan tarif khusus. Pengunjung dapat menjelajahi kawasan Taman Silayung tanpa membayar sepeser pun. Semua kawasan wisata bisa dinikmati secara gratis.

Biaya masuk ke Taman Silayung
tiket masuk Gratis

Baca: Wisata Gunung PAPANDAYA: Tiket & Aktivitas

Jam buka Taman Silayung

Taman Silayung buka 24 jam sehari. Pengunjung bisa datang kapan saja dan kapan saja. Kawasan ini bahkan menawarkan arena camping bagi mereka yang ingin bermalam.

jam buka
Setiap hari 24 jam

Pesona Wisata di Taman Silayung

Taman Silayung adalah kawasan wisata baru lainnya. Namun keindahan alamnya tidak kalah dengan destinasi Garut lainnya. Wisatawan disuguhkan dengan panorama pegunungan, matahari terbenam, alam hijau dan langit biru. Dan ada juga wisata sejarah berupa bebatuan unik dan makam keramat.

Rocky terdiri dari jaman dahulu

Tumpukan Batu di Taman SilayungMisteri tumpukan batu ini menjadi kisah misteri yang belum terpecahkan oleh para ahli penelitian arkeologi. Foto: Googlemap/Andhika Dharma Putra

Kawasan Taman Silayung menyimpan misteri yang belum terpecahkan. Ada banyak batu aneh di daerah tersebut yang memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda-beda. Ada jejak kaki, batu bertumpuk dan batu nisan besar. Semuanya terlihat buatan manusia.

Para ahli penelitian arkeologi telah melakukan beberapa penelitian terhadap temuan batu tersebut. Namun sampai saat ini belum ada kepastian apakah dari zaman Megalitikum atau bukan. Tapi yang jelas batu itu sudah ada sejak ribuan tahun lalu.

Batu ini pertama kali ditemukan saat warga Desa Karyamukti sedang menyiangi. Saat itu, Taman Silayung akan dibuka sebagai objek wisata. Sampai hari ini, batu itu berdiri di tempatnya dan tidak ada yang berani memindahkannya.

Baca: Tiket Masuk dan Aktivitas DARAJAT PASS Garut

Makam tua Sadakeling

Selain menemukan bebatuan aneh, ada juga makam leluhur yang dikeramatkan. Penduduk desa biasa menyebut daerah itu dengan Makam Sadakeling. Panjang kuburan sekitar 15 meter. Di dalamnya tersimpan jasad seorang tokoh yang masih keturunan Prabu Siliwangi.

Tambang batu alam yang terisolasi

Pemandangan bebatuan yang berserakan di Taman SilayungSpot foto terbaik di Taman Silayung dengan latar belakang bebatuan berserakan memenuhi area pegunungan. Foto : Googlemap/jaemn melanclos

Keunikan lain dari Taman Silayung adalah sifat tanahnya. Dimana batu-batu yang bentuknya tidak beraturan tersebar di sepanjang jalan berbukit. Ada yang besar, sedang dan kecil. Kehadiran batu-batu ini membuat jalan setapak sedikit curam dan cukup menantang.

Pemandangan berbatu ini terlihat tidak sedap dipandang. Namun akan terlihat eksotis jika diperlihatkan dalam sebuah foto. Maka tak heran jika kawasan ini kerap menjadi bahan foto beberapa pengunjung.

Baca: Tiket, Wahana, dan Kafe De Wisdom Garut

Pondok kayu eksotis di pohon

Seorang wanita bersantai di gubuk puncak pohonBersantai di kabin kayu di puncak pohon yang menghadap ke pegunungan dan deretan perbukitan hijau. Foto: Googlemap/Ivan Sujana

Taman Silayung menawarkan tempat untuk bersantai di pohon yang eksotis. Bentuknya adalah gubuk kecil sederhana yang terbuat dari bambu. Sedangkan atapnya ditumbuhi rumput liar.

Untuk sampai ke tempat itu, wisatawan harus melewati jembatan kayu yang agak ekstrim. Karena ukurannya yang tidak terlalu lebah dan beberapa bambu terlihat rapuh. Sedikit menakutkan, tapi terbayar dengan keindahan alamnya yang menakjubkan. Di kejauhan Anda dapat melihat pegunungan samar yang diselimuti gumpalan kabut.

Baca: Tiket Masuk SABDA ALAM Garut dan Kegiatannya

Panorama matahari terbenam yang menakjubkan

Tak hanya wisata pantai yang menawarkan panorama sunset. Ternyata kawasan Taman Silayung juga punya. Wisatawan bisa melihat matahari terbenam dari puncak gunung di ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut.

Dari ketinggian ini, wisatawan dapat menikmati matahari terbenam dengan latar belakang pegunungan yang hijau. Dan awan putih menghiasi langit senja yang memancarkan cahaya kekuningan. Keindahannya semakin terlihat saat wisatawan duduk di atas batu besar di ujung tebing.

Wisatawan bisa mulai bersiap di sore hari. Perkiraan penampilan sekitar jam 4 atau 5 sore. Tentunya jika cuaca mendukung dan tidak mendung.

Fasilitas Taman Silayung

Meski masih dalam tahap pengembangan. Pemerintah desa Karyamukti telah menyediakan beberapa fasilitas pendukung untuk digunakan pengunjung. Diantaranya ada toilet, gazebo, tempat parkir dan tempat perkemahan. Hanya ada warung-warung kecil milik penduduk desa.

Tempat wisata di Taman Silayung

Silayung Park terletak di Blok Silayung, Karyamukti, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Jarak dari kantor kepala desa sekitar 2,5 kilometer. Jika ingin menggunakan sepeda harap berhati-hati karena jalur menuju puncak bukit sangat curam dan berbatu. Sekarang berjarak 30 kilometer sebelah utara Kota Garut. Jika menggunakan kendaraan bermotor, akan memakan waktu kurang lebih 1 jam.

Source: travelspromo.com

Related Articles

Back to top button