Berita Wisata

Dengan menjadi tuan rumah IFRC ke-19, PT BSI mendukung pengembangan pariwisata di Banyuwangi

JAKARTA, Investor.id – Perusahaan pertambangan nasional, PT Bumi Suksesindo (BSI) telah mewujudkan komitmennya untuk mendukung pengembangan pariwisata di Banyuwangi, Jawa Timur, melalui penyelenggaraan acara 19th Indonesian Fire & Rescue Challenge (IFRC).

Bentuk dukungan ini melalui pemilu lokasi acara IFRC ke-19 di sejumlah tempat wisata ikonik di Banyuwangi, agar peserta dari seluruh Indonesia dapat lebih mengenal tempat wisata di daerah tersebut.

Riyadi Effendi, Direktur PT BSI, mengatakan awalnya kegiatan IFRC akan digelar di lokasi PT BSI. Namun melihat antusias peserta dari berbagai daerah, PT BSI pun menambah jumlah tempat untuk acara tersebut.

“Kami melihat potensi wisata Banyuwangi sangat penting, termasuk pantai Pulau Merah yang dekat dengan lokasi meletakkan PT.BSI. Pantai ini sangat indah dan sering dikunjungi wisatawan lokal, nasional bahkan mancanegara,” ujarnya, Senin (14/11/2022).

Dia berkata, empat lokasi Hal utama yang disiapkan PT BSI untuk event IFRC ke-19 ini adalah fasilitas tempat latihan di dalam zona meletakkanPulau Merah, Pantai Marina Boom Banyuwangi dan Gedung Wanita Banyuwangi.

Sebagai gambaran, IFRC kali ini mempertemukan 24 tim yang mewakili sejumlah perusahaan dari seluruh Indonesia. Acara ini merupakan ajang untuk saling belajar dan berbagi ilmu menyelamatkan tingkat lanjut dan teknologi serta kerja sama untuk mencegah hilangnya nyawa dan cedera selama operasi penyelamatan.

Salah satu tujuan IFRC adalah untuk mempromosikan pencegahan cedera, melalui pendidikan dan persiapan semua tim dengan memperkenalkan dan membangun konsep tingkat nasional dan internasional.

“Kami berharap event IFRC ke-19 ini dapat memberikan dampak positif bagi Banyuwangi. Salah satunya adalah pariwisata dan budaya semakin diakui di tingkat nasional. Selain itu, tamu dan peserta memiliki kesan positif terhadap Banyuwangi, sehingga bisa kembali lagi di lain waktu,” ujarnya.

IFRC ke-19 resmi dimulai pada 14 November 2022 dan berakhir pada 22 November 2022. PT BSI berharap acara ini dapat mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar kawasan wisata yang sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19.

Misalnya saat opening ceremony dan challenge satu sampai lima, peserta akan tinggal dekat dengan lokasi wisata Pulau Merah yang sudah dikelola oleh masyarakat setempat dan terus didukung oleh PT BSI untuk pengembangannya.

“Kami telah menyiapkan beberapa villa dan wisma di sekitar lokasi wisata untuk para peserta beristirahat dan bermalam. Kami berharap ini akan berdampak positif bagi masyarakat sekitar,” katanya.

Katanya, bukti komitmen PT BSI terhadap pengembangan pariwisata di daerah meletakkan Hal ini terlihat pada pembangunan infrastruktur untuk mendukung peningkatan kesejahteraan dan ekonomi penduduk yang masih merupakan bagian terbesar dari total investasi sosial.

PT BSI telah menyelesaikan pembangunan jalan Pulau Merah-Rowojambe yang akan mempercepat arus perekonomian baik pertanian, perikanan dan pariwisata dari dan ke tempat wisata Pulau Merah dan Pantai Mustika.

“Perusahaan juga sedang membangun jalan dari Sumberagung ke Sumbermulyo. Peningkatan kualitas infrastruktur jalan ini diharapkan dapat meningkatkan kemudahan akses ke lokasi wisata ikonik di sekitar kawasan site PT BSI, sehingga kami berharap kunjungan wisatawan terus meningkat,” imbuhnya.

Bagi masyarakat umum yang ingin menghadiri IFRC ke-19, PT BSI telah menyiapkan tim multimedia untuk menyiarkan seluruh rangkaian acara tersebut melalui channel siaran langsung. Selain itu, perusahaan ini juga telah membuat aplikasi khusus untuk acara ini yang dapat digunakan untuk melakukan penilaian dan tes peserta.

Penerbit: Harso Kurniawan ([email protected])

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button