SERANG, KOMPAS.com – Akses jalan alternatif kota Serang-Anyer di Kelurahan Cilowong, Kecamatan Takakan, Serang, Banten akhirnya bisa dilalui kendaraan, setelah puluhan jam lumpuh akibat longsor.
Meski kendaraan boleh melintas, pengendara tetap harus berhati-hati di jalan milik Provinsi Banten karena jalan masih tertutup lumpur dan material licin.
Kepala PUPR Banten Arlan Marzan mengatakan, hingga Kamis (17/11/2022) pukul 21.30 WIB, proses pembersihan material longsor di 15 titik badan jalan telah selesai.
Jadi, kata Arlan, akses jalan yang ditutup dari Kota Anyer dan Serang sejak tadi pagi kini bisa digunakan kendaraan roda dua atau empat.
Baca Juga: Longsor di Cilowong Banten, Jalan Alternatif Menuju Pantai Anyer Ditutup
“Pembersihan material tanah bercampur pohon berhasil membuka kembali akses jalan. Kendaraan roda dua dan empat kini bisa lewat,” kata Arlan dihubungi Kompas.com melalui telepon, Kamis (17/11/2022) malam.
Arlan menjelaskan, pembersihan material longsoran berlangsung cepat karena dikerahkan dua alat berat berupa beko milik PUPR Banten, dan dibantu dua alat berat milik dinas LH kota Serang.
Selain itu, hingga 20 petugas dikerahkan untuk membantu membersihkan lumpur dan pohon tumbang yang menutupi jalan.
Meski pembersihan selesai, alat berat akan tetap bersiaga untuk mengantisipasi longsor lagi. Selain itu, mengingat kondisi cuaca di Kota Serang dan sekitarnya akhir-akhir ini dilanda hujan sedang hingga lebat.
“Alat berat masih kami titipkan di lokasi longsor, termasuk besok kami akan menurunkan grader untuk membersihkan lumpur di sepanjang jalan,” kata Arlan.
Arlan mengimbau para pedagang yang menggunakan jalan Takakan-Gunung Sari untuk berhati-hati karena jalan masih licin pasca longsor.
Baca Juga: Kisah Warga Anyer Mengubah 168 Ton Sampah Rumah Tangga Menjadi Produk Bernilai Jual
Sebelumnya, hujan yang turun sejak Kamis (17/11/2022) pagi hingga siang hari menyebabkan longsor di jalur alternatif menuju Pantai Anyer, tepatnya di depan pintu masuk TPSA Cilowong.
Polisi menutup akses jalan dan mengalihkan kendaraan untuk mencari jalan lain.
Dapatkan pembaruan berita terpilih dan berita Baru setiap hari di Kompas.com. Yuk gabung di grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link lalu gabung. Pertama, Anda perlu menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.
Source: news.google.com
