Berita Wisata

Konservasi lahan Bank Mandiri 500 Ha

tanpa judul

Krjogja.com – DEMAK – Sebagai wujud koherensi dan dukungan terhadap kelestarian lingkungan, Bank Mandiri terus mengedepankan pendekatan ekonomi hijau untuk menangkap potensi pengembangan bisnis ke depan. Hal ini sejalan dengan tren kebijakan ekonomi berkelanjutan secara global, termasuk Indonesia yang memiliki hutan hujan tropis terbesar di dunia.

Sebagai bentuk komitmen Indonesia yaitu COP27 di Sharm El-Sheikh Mesir, Indonesia meningkatkan komitmennya terhadap adaptasi perubahan iklim melalui Enhanced Nationally Recognized Contribution (ENDC) untuk menurunkan emisi sebesar 31,89% tanpa syarat dan sebesar 43,2% dengan dukungan internasional pada tahun 2030.

Sejalan dengan peningkatan komitmen tersebut, Bank Mandiri bertepatan dengan Hari Menanam Pohon Indonesia mulai melakukan kegiatan konservasi lahan yang memanfaatkan konsep Nature-Based Solution (NBS) dan didukung melalui pendekatan kolaboratif Pentahelix yang melibatkan pemangku kepentingan setempat.

Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Rohan Hafas mengatakan, pihaknya telah melakukan konservasi awal dengan konsep NBS di Desa Bedono, Sayung Demak dan tiga titik lokasi lainnya yang ke depannya akan diperluas secara bertahap di berbagai titik hingga mencapai 500 ha. Program-program yang dilaksanakan sejalan dengan komitmen perusahaan terhadap pembangunan berkelanjutan.

Revitalisasi berkelanjutan diperkenalkan dengan metode inovatif dan best practice dimana Bank Mandiri melibatkan kolaborasi pentahelix.

“Bank Mandiri sekaligus mendorong pemberdayaan ekonomi kreatif warga sekitar, termasuk memberikan pembiayaan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi inklusif dan kemandirian masyarakat. Melalui program ini, kami akan mengembangkan desa ekowisata dan pertumbuhan ekonomi inklusif melalui penyaluran KUR Langkah ini dibarengi dengan upaya digitalisasi transaksi di daerah melalui pemasangan QRIS di sejumlah kios di kawasan konservasi,” jelas Rohan di Demak, Jawa Tengah, Senin (28/11) lalu.

Rohan mengatakan, sebagai bagian dari pemberdayaan desa ekowisata, Bank Mandiri melakukan investasi spot foto Instagramable dan mendorong pemberdayaan ekonomi kreatif warga setempat dengan memanfaatkan olahan mangrove seperti emping, kopi, dodol dan sirup. Masyarakat juga diajak untuk mendapatkan pelatihan dan pembinaan digital marketing untuk Rumah BUMN Bank Mandiri. Inisiatif Solusi Berbasis Alam Menuju 500ha merupakan inisiatif strategis untuk mencapai tujuan keberlanjutan dan aksi nyata Mandirian Bernyali (Mandiri Bernyali untuk Lingkungan)

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button