Berita Wisata

Menhub menguji KA Pangkep-Maros melalui jalur wisata

Makassar (ANTARA) – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi telah melakukan uji coba dengan mengikuti jalur kereta wisata dari Stasiun Maros menuju Kepulauan Pangkajene, Provinsi Sulawesi Selatan, yang melewati sejumlah objek wisata di dua kabupaten setempat.

“Hal itu dilakukan agar masyarakat lebih percaya diri menggunakan KA Trans Sulawesi. Bahkan mereka bisa mengunjungi sejumlah objek wisata di sekitar stasiun yang dilaluinya, seperti objek wisata Ramang Ramang,” ujarnya di Pangkep, Jumat.

Ia dan rombongan juga menjajal rute menggunakan kereta wisata dari stasiun Maros menuju stasiun Pangkajene dan stasiun Rammang Rammang yang menaungi objek wisata Ramang-Ramang.

Budi mengatakan peluncuran operasi terbatas ini dilakukan untuk memperkenalkan kereta api ini kepada masyarakat di Sulsel dan sekitarnya.

“Kami akan melakukannya secara bertahap dan tiket gratis hingga Desember 2022,” ujarnya.

Baca juga: Kabupaten Magetan raih Railroad Safety Award 2022

Sejak Oktober 2022, KA beroperasi secara terbatas di jalur KA dari Stasiun Garongkong hingga Stasiun Mangilu sepanjang 66 kilometer dan melewati tujuh stasiun. Jalur ini dilayani oleh kereta wisata dan dapat digunakan oleh masyarakat secara terbatas.

Untuk jalur Maros-Pangkep, stasiun yang melintas antara stasiun Maros dan stasiun Mangilu ini memiliki beberapa tempat wisata yaitu Wisata Alam Anjungan Sumpang Binangae dan Wisata Alam Pantai Ujung Batee, Dekat Stasiun Barru, Wisata Alam Pantai Laguna dan Wisata Alam Pantai Laona. Wisata, dekat Stasiun Tanete Rilau.

Selain itu, Wisata Alam Sorongan dekat Stasiun Mandele, Wisata Alam Telaga Biru Segari dekat Stasiun Ma’rang, dan Wisata Mangrove Dewi Biringkassi dekat Stasiun Wisata Labakankang, serta objek wisata Ramang Ramang dekat stasiun Ramang Ramang.


Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kedua dari kiri) meninjau pengoperasian Kereta Api Terbatas Pangkep-Maros di Kabupaten Kepulauan Pangkajene, Sulawesi Selatan, Jumat (2/12/2022). ANTARA/HO-Humas Kemenhub.

Rencananya pada Februari 2023 angkutan bus akan diberikan program Buy The Service dari Stasiun Ramang Ramang ke Stasiun Maros hingga Bandara Sultan Hasanuddin sebagai sarana integrasi antar moda, serta akses berkeliling tempat wisata sebagai transportasi menuju dan dari stasiun kereta api.

Pada Maret 2023, kereta penumpang dan kereta barang perintis akan beroperasi dari stasiun Maros-Garongkong dengan panjang 80 kilometer dan Tonasa-Garongkong dengan panjang 66 kilometer. Pada Mei 2023, pihaknya akan menambah panjang jalur operasi dari Stasiun Mandai ke Stasiun Garongkong menjadi 84 kilometer yang akan melewati 10 stasiun.

Baca Juga: Menhub Berikan Update Progres Pembangunan Jalur Kereta Api Makassar-Parepare

Jalur Kereta Api Makassar-Parepare memiliki total panjang 142 kilometer yang merupakan bagian dari Rencana Pembangunan Kereta Api Trans Sulawesi yang menghubungkan seluruh provinsi di pulau Sulawesi.

Proyek kereta api ini melayani konektivitas lima kabupaten dan kota di Sulawesi Selatan, seperti Kabupaten Maros, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Kabupaten Barru, Kota Makassar, dan Kota Parepare.

Uji coba kereta wisata tersebut juga dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi Iwan Aras dan Anggota Komisi V DPR RI Muhammad Aras, Bupati Maros Chaidir Syam, Bupati Pangkajene Kepulauan Muhammad Yusran Lalogau, Wakapolda Sulsel Brigjen Chuzaini Patoppoi, Pelaksana Tugas General Manager Perkeretaapian Risal Wasal, Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Sulawesi dari Amanna Gappa Selatan, Pemerhati Transportasi dan Forkopimda Sulsel.

Baca Juga: Tiga Bupati Sulsel Laporkan Pembebasan Lahan Proyek Kereta Api Selesai
Baca Juga: Hutama Karya raih kontrak bangun jalur KA Medan-Binjai Rp 172 miliar

Reporter: Pak Darwin Fatir
Penerbit : Bpk. Hari Atmoko
HAK CIPTA © ANTARA 2022

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button