Berita Wisata

Tips liburan aman di objek wisata alam menurut LPBINU

Jakarta, NU online

Menjelang musim liburan, orang-orang sangat antusias menyusun daftar destinasi yang akan dikunjungi, termasuk tempat wisata alam. Berbagai destinasi wisata alam unggulan yang sering menjadi incaran adalah pantai, gunung, sungai, curug atau air terjun.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Presiden Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI PBNU), Maskut Candranegara, mengingatkan masyarakat untuk melakukan persiapan matang sebelum memutuskan berlibur ke objek wisata alam.

“Persiapan bagi masyarakat yang berlibur ke destinasi wisata alam saat musim liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru), LPBINU mengimbau, jika bisa menghindari tempat-tempat yang berpotensi rawan bencana,” kata Maskut. NU onlineKamis (15/12/2022).

Persiapan itu, lanjutnya, untuk mengantisipasi kondisi cuaca ekstrem dan perubahan iklim yang terjadi belakangan ini. “Seperti letusan gunung, tanah longsor, banjir, gempa dan tsunami,” katanya.

Untuk itu, ia membagikan sejumlah tips liburan ke destinasi wisata alam menjelang liburan akhir tahun, tergantung lokasi yang direncanakan.

“Kalau tetap ingin menghabiskan liburan Nataru di tempat-tempat seperti pegunungan, air terjun, atau air terjun dan sungai, perhatikan tips berikut ini,” terangnya.

1. Gunung

Bagi pecinta petualangan mendaki gunung, pihaknya mengimbau para pendaki untuk mempelajari kondisi pegunungan, mengingat letak medan tiap gunung berbeda-beda. Selain itu, menjaga stamina agar tubuh fit dan siap juga penting.

Persiapkan peralatan yang tepat. Daftar dulu, agar nama Anda terdaftar, jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, ditangani dengan cepat. Persiapkan perbekalan dan logistik yang cukup. Dan yang tidak kalah penting berdoa,” jelasnya.

2. Cascade atau air terjun

Bagi pecinta curug atau air terjun alami, ia membagikan sejumlah tips yang perlu diperhatikan, di antaranya berangkat lebih awal agar jalur menuju curug tidak licin terkena embun pagi.

Selanjutnya, pahami medannya. Jika medannya ekstrem, menurutnya sebaiknya meminta pemandu lokal.

“Simpan nomor telepon penting jika mengalami kecelakaan dalam perjalanan ke air terjun bisa dihubungi. Pahami juga jalan keluar dari air terjun,” jelasnya.

3. Sungai

Bagi yang suka menyusuri sungai, lanjutnya, sebaiknya memperhatikan cuaca dengan memantau prakiraan cuaca di tempat sungai yang akan dikunjungi. Selain itu, ia juga mengimbau informasi tentang sungai untuk memimpin.

“Ini untuk menjaga keselamatan dan keamanan di sungai,” pungkasnya.

Reporter: Nuriel Shiami Indiraphasa
Penerbit : Muhammad Faizin

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button