JAKARTA – Wisata Minat Khusus (SIT) semakin diminati masyarakat. Data FutureMarketInights (IMF) menunjukkan pasar pariwisata minat khusus global diperkirakan mencapai US$3,49 triliun atau setara dengan Rp52,4 kuadriliun (Rp15.016) pada 2022, mewakili 10 hingga 15% pasar pariwisata dunia.
Pasar Wisata Minat Khusus juga diperkirakan mencapai US$26,9 triliun setara dengan Rp 403,15 kuadriliun pada tahun 2032 atau tumbuh rata-rata (CAGR) sebesar 22,7% selama 10 tahun mendatang. Pertumbuhan ini disebabkan semakin populernya wisata minat khusus, terutama di kalangan baby boomer dan milenial.
Segmen ini memilih untuk pergi ke tempat-tempat yang berbeda dan khusus untuk memecahkan monoton jadwal harian dan untuk bersantai. Mengubah preferensi perjalanan dan akomodasi orang juga menyebabkan munculnya tren baru yang mengubah industri pariwisata dan perhotelan.
Kegiatan dan tujuan wisata minat khusus
Ada berbagai kegiatan dalam wisata permintaan khusus, mulai dari lingkungan (ekowisata, wisata alam dan wisata satwa liar), petualangan (backpacking, mendaki gunung, arung jeram dan bersepeda), olahraga (golf, tenis, berlayar, sepak bola, bersepeda, kayak dan scuba). menyelam).
Dari segi tujuan, wisata minat khusus dibagi menjadi aktivitas, pendidikan, penemuan, rekreasi, tantangan, relaksasi, kesehatan dan terapi, dan perjalanan sehari.
Wisata petualangan dan lingkungan berkembang pesat
Wisata petualangan adalah ceruk yang paling cepat berkembang di industri ini. Wisata petualangan mendukung ekonomi lokal, menarik wisatawan bernilai tinggi dan mendorong praktik berkelanjutan.
“Petualang petualang sangat menghargai relaksasi, menjelajahi tempat-tempat baru, menghabiskan waktu bersama keluarga, dan belajar tentang budaya yang berbeda sepanjang pengalaman perjalanan mereka,” kata laporan FutureMarketInsights.
Di satu sisi, media sosial semakin penting dalam komunitas perjalanan petualangan karena wisatawan dapat merencanakan perjalanan mereka berdasarkan ulasan, saran, dan fasilitas pemesanan online.
Sumber: Outlook Pasar Masa Depan
Mereka menggunakan riset online untuk mensurvei tujuan dan merencanakan perjalanan mereka. Penggunaan media sosial oleh wisatawan setidaknya meningkat dua kali lipat sejak 2009. YouTube, Instagram, dan Twitter juga digunakan untuk perjalanan petualangan.
Banyak perusahaan perjalanan petualangan telah menawarkan jenis pengalaman yang menarik bagi pelancong muda. Dikombinasikan dengan aktivitas fisik, serta tradisi dan komunitas lokal, perusahaan perjalanan petualangan memberikan foto dan cerita menarik kepada wisatawan untuk dibawa pulang.
Banyak orang mengandalkan testimoni dari mulut ke mulut. Kehadiran influencer media sosial dan influencer petualangan di berbagai platform harus menjadi pertanda baik bagi pasar, karena mereka mempromosikan kegiatan satu kali, meninjau lokasi dan hotel, dan menawarkan pendapat yang tidak bias tentang layanan khusus lokasi.
Melarikan diri dari tekanan hidup
Motivasi wisata baru seperti relaksasi dan istirahat, kegiatan olahraga dan perawatan medis khusus diharapkan dapat meningkatkan penjualan di pasar wisata minat khusus.
Gaya hidup menetap dan urbanisasi juga telah memicu tekanan negatif pada kehidupan modern. Tekanan dan ketegangan kehidupan kota modern memaksa individu untuk mengubah pemandangan dan pergi ke tempat-tempat yang indah untuk bersantai. Wisata kesehatan domestik, di satu sisi, menghadirkan peluang besar yang dapat dimanfaatkan untuk menarik wisatawan internasional dengan pengeluaran yang lebih tinggi.
Rekreasi dan pariwisata berbasis alam merupakan sektor yang menarik, dinamis dan berkembang. Kesempatan kerja yang berlimpah dan kontribusi ekonomi potensial, melindungi daerah liar dan diversifikasi ekonomi pedesaan jauh dari ekstraksi sumber daya adalah beberapa prospek yang menarik.
Popularitas wisata minat khusus tumbuh di kalangan anak muda
Dari sisi kelompok usia, jumlah wisatawan pada kelompok usia 15-25 tahun diperkirakan mencapai 34% dari total pangsa pasar. Konsumen pada kelompok usia ini lebih tertarik pada aktivitas petualangan seperti mendaki gunung, mendaki gunung, arung jeram dan aktivitas sejenis lainnya.
Selain itu, mereka juga berpartisipasi dalam kegiatan olahraga seperti menyelam, kayak dan bersepeda. Selain olahraga petualangan, meningkatnya minat anak muda terhadap wisata lingkungan dan satwa liar akan terus mendorong penjualan di segmen ini di tahun-tahun mendatang.
Wisatawan domestik cenderung memilih wisata minat khusus
Dalam hal jenis pariwisata, segmen pariwisata domestik akan mencapai 67% dari total pangsa pasar selama periode perkiraan. Tren pariwisata rekreasi yang berkembang di kalangan konsumen, serta kemudahan yang ditawarkan layanan pemesanan online akan mendorong permintaan di segmen ini.
Lanskap pemain di industri
Pemain utama yang beroperasi di pasar perjalanan minat khusus meluncurkan penawaran perjalanan tujuan yang unik untuk mendapatkan keunggulan kompetitif. Mereka juga menawarkan diskon dan berinvestasi di saluran online untuk meningkatkan penjualan.
Secara global, terdapat beberapa pemain dominan di pasar perjalanan minat khusus mulai dari The Cultural Travel Company, Audley Travel, Trafalgar, Myths and Mountains, Global Medical Treatments, Carlson Wagonlit Travel, National Geographic Expeditions, Flight Center Travel group, The Priceline Group, BrightSpark, EF Educational Tours, Wendy Wu Tours UK dan ACIS Educational Company.
Selain itu, ada Intrepid Travel, Cox and Kings, GeoEx, China Highlights, Globus Student Discoveries, Kuoda Travel, dan ACE Cultural Tours.
Saat ini, wisatawan masih mengandalkan agen perjalanan yang menawarkan reservasi online, paket khusus, dan layanan inovatif. Expedia, misalnya, sebuah agen perjalanan online, telah membangun salah satu jaringan layanan perjalanan online terkemuka, yang telah menarik basis pengguna yang besar, menjadikannya raksasa di industri perjalanan.
Posisi unik perusahaan yang dipegang oleh perusahaan Expedia, yang beroperasi baik di dalam negeri maupun di luar negeri, di atas pesaing mereka juga berkontribusi pada posisi mereka di pasar saat ini.
Source: www.trenasia.com
