Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung – Pemerintah Kota Bandar Lampung membolehkan tempat wisata dan hiburan di Bandar Lampung aktif selama liburan Natal dan Tahun Baru 2023 atau Nataru.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung, Bapak Yudhi mengatakan, libur Nataru tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya untuk pariwisata dan hiburan di Bandar Lampung.
“Status level Bandar Lampung level 1 termasuk level nasional. Artinya untuk kegiatan pariwisata dan hiburan termasuk di Bandar Lampung bebas, namun tetap perlu prok pastinya”, ujar Kepala Kota Bandar Lampung tersebut. Dinas Pariwisata M Yudhi, Rabu (21/12/2022).
Jangan sampai perayaan Nataru menambah kasus Covid-19 di Bandar Lampung.
“Apalagi hingga varian baru Covid-19 masuk ke kota ini, untuk itu program kesehatan harus dikedepankan,” pintanya.
Baca juga: Usai Berantem, Remaja di Bandar Lampung Cacat Seumur Hidup
Baca juga: Digeledah Polisi, Perempuan Penghuni Kost di Bandar Lampung Kejang-Kejang Lalu Meninggal Dunia
Dengan adanya pelonggaran yang diberikan pemerintah, lanjutnya, diharapkan semakin memulihkan kondisi perekonomian dan juga mendongkrak kegiatan pariwisata.
Termasuk meningkatnya perekonomian usaha kecil menengah di Bandar Lampung karena banyaknya pengunjung atau wisatawan yang berbelanja di pusat oleh-oleh tersebut.
Jumlah pengunjung juga tidak dibatasi, dan pihaknya kali ini tidak mengeluarkan surat edaran khusus terkait Nataru.
Namun, ditegaskan pengelola wisata memberlakukan pembatasan sendiri jika jumlah pengunjung dinilai sudah melebihi kapasitas.
Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung berharap dalam hal ini, pengendalian Covid-19 terus dioptimalkan oleh para pemilik usaha pariwisata dan hiburan.
“Pelibatan pengunjung juga harus mengedepankan kesehatan, meski dalam hal ini tempat wisata gratis tidak lagi sebatas persentase daya tampung,” jelasnya.
Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung Dirmansyah menambahkan, pihaknya mengaku Nataru tahun ini memang berbeda dari sebelumnya yang masih terdampak Covid-19 dengan kontrol yang cukup ketat.
“Selain itu, sebelumnya pengunjung wisatawan dari luar daerah masih dibatasi karena PPKM sampai dengan Tier III,” kata Dirmansyah.
Terkait persiapan jelang Nataru, pihaknya akan terus memantau tempat-tempat wisata.
Source: news.google.com
