La Li Sa Farmer’s Village memperluas konsep pedesaan dengan nuansa Eropa

Reporter Tribune Jogja Melaporkan Christi Mahatma Wardhani

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Bagi yang suka mencari spot selfie, La Li Sa Farmer’s Village menjadi salah satu referensinya. Tempat wisata yang terletak di Jalan Wates km 14, Argosari, Sedayu ini tergolong instagramable.

Selain banyak spot foto, La Li Sa Farmer’s Village juga memiliki kafe, restoran Indonesia dengan konsep fast food, warung makan dengan aneka masakan Eropa dan lainnya.

Tak hanya itu, ada juga gerai My Gelato yang menyajikan es krim soft serve.

Baca Juga: Penyidik ​​Tuntaskan Kasus Atap Runtuh SD Muhammadiyah Bogor Playen

Pendiri Kampung Tani La Li Sa, Hendra Kurniawan mengatakan, konsep yang diterapkan adalah kampung bergaya Eropa. Hal ini bisa langsung diketahui dari desain interior dan arsitektur La Li Sa.

“La Li Sa adalah Jogja dengan cita rasa Eropa, itu slogan kami. Tidak perlu jauh-jauh ke Eropa, cukup menginap di Jogja saja, karena kami hadirkan suasana ala Eropa,” ujarnya, Kamis. (22/12/2022).

Hanya saja, pengunjung yang datang tidak dikenakan tiket masuk.

Pengunjung hanya perlu membeli minuman sebelum masuk dan langsung bisa menikmati spot foto yang diinginkan.

Selama promo soft opening, pengunjung bisa mengambil foto secara gratis.

Menurut Hendra, keberadaan La Li Sa dapat menambah tempat wisata baru di DIY, dan berharap dapat meningkatkan perekonomian daerah dari sektor pariwisata.

Selain menjadi tempat wisata baru, La Li Sa juga menjadi rest area bagi wisatawan atau masyarakat yang akan datang atau pergi ke bandara YIA.

Selain tempat parkir mobil yang luas, La Li Sa juga memiliki pusat oleh-oleh Jogja Pasar Raya yang bekerjasama dengan 400 UMKM di DIY.

Baca juga: TelkomGroup bangun data center hyperscale NeutraDC Batam

“Kalau susah cari resto sebenarnya, La Li Sa bisa jadi alternatif. Wisatawan YIA bisa singgah di La Li Sa, bisa makan sekaligus jalan-jalan, begitu juga sebaliknya. kavling bisa menampung 100 mobil, 300 sepeda motor dan 30 bus wisata, serta tersedia 30 toilet dan mushola,” jelasnya.

CEO La Li Sa Farmer’s Village Aditya Suryadinata mengungkapkan untuk merayakan Natal, pihaknya akan memperkenalkan Sinterklas pada 25 Mei mendatang.

Nantinya, pengunjung yang berusia di bawah 10 tahun akan mendapatkan hadiah dari Sinterklas dan bisa berfoto bersama Sinterklas secara gratis.

“Kemudian nanti di malam pergantian tahun, kita juga akan ada berbagai kegiatan menarik. Hanya dengan Rp 50.000, Anda bisa menikmati aneka mocktail, live music, pertunjukan sulap, kembang api, festival food stall, akan ada lebih dari 10 Eropa, Asia, dan Indonesia. warung makan,” ujarnya. (wow)

Source: news.google.com