Curug Winong, air terjun tersembunyi di Wonosobo
Curug Winong merupakan air terjun atau curug tersembunyi di desa wisata Winongsari, sebuah tempat wisata alam yang menjanjikan keindahan aliran air yang masih alami.
Kabupaten Wonosobo memiliki banyak tempat wisata yang masih terjaga dan tersembunyi, Curug Winong misalnya, meski sudah ada sejak lama, namun pengelolaannya masih belum sempurna.
Air Terjun Winong. Peta Google. sumber: Arya
lihat juga: Gunung Sikunir
Hal inilah yang membuat Curug Winong kurang mendapat perhatian dari wisatawan pada umumnya, hanya mereka yang menyukai wisata alam yang menantang saja yang mengunjunginya.
Berikut ulasan Curug Winong Wonosobo sebagai referensi awal untuk menentukan tempat wisata air terjun mana yang akan dikunjungi akhir pekan ini.
Lokasi Curug Winong
Lokasi Air Terjun Winong berada di Desa Winongsari, Kecamatan Kaliwiro, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Rute menuju Curug Winong jika Anda berangkat dari Alun-alun Wonosobo adalah menuju Jl. Merdeka, kemudian belok kanan menuju Jl. Pestle Belt. Belok kanan lagi hingga tiba di Jl.Kyai Muntang dan belok kiri di Jl.Ajibarang Secang.
Akses jalan menuju Curug Winong menjadi semakin kecil, sehingga sebaiknya hanya menggunakan sepeda motor saja. Selain itu, kurangnya petunjuk arah berarti Anda harus selalu bertanya kepada penduduk setempat.
surga tersembunyi. Peta Google. sumber: KK SYIFA
lihat juga: waduk wadaslintang
Estimasi waktu tempuh sekitar 30 menit dengan jarak tempuh sekitar 16 km. Lebih benar jika rombongan datang, agar suasana lebih seru dan menyenangkan.
Jam buka Curug Winong
- Jam buka Curug Winong Senin sampai Minggu
- Beroperasi mulai pukul 07:00 hingga 20:00
Waktu terbaik untuk mengunjungi Curug Winong adalah pada pagi hari, karena akses jalan serta kawasan Curug atau air terjun Winong tidak dilengkapi dengan penerangan yang memadai.
Harga Tiket Masuk Air Terjun Winong
Tiket masuk ke Curug Winong sangat murah, Anda hanya perlu membayar Rp 2.000,- saja per orang.
air terus mengalir. Peta Google. sumber: Anita Tristi
Lihat juga: Taman Rekreasi Kalianget
Memasang Air Terjun Winong
Fasilitas wisata di sekitar kawasan Curug atau air terjun Winong sangat kurang memadai, hanya terdapat tempat parkir sederhana, gazebo dan warung makan dan minum. Namun, warungnya tidak selalu buka, jadi bawalah bekal untuk makan atau minum.
Mendaki ke Curug Winong
Layaknya wisata air terjun tersembunyi pada umumnya, Anda harus terlebih dahulu melakukan perjalanan terbongkar atau melakukan trekking yang asik.
Pendakian dimulai setelah melakukan registrasi kendaraan yang digunakan, akses jalan masih sangat alami, jalur hanya berupa jalur pejalan kaki dengan di kiri kanan dihiasi tanaman.
Oleh karena itu, waktu terbaik untuk mengunjungi Curug Winong adalah pada pagi hari agar matahari setia menerangi perjalanan Anda. Jika melihat aliran air sungai, berarti perjalanan menuju Curug Winong akan segera berakhir.
mengakses langkah-langkah di atas. Peta Google. sumber: Hesa Abda
baca juga : wisata alam di lubang sewu
Obyek wisata Curug Winong
Sulit menggambarkan keindahan air terjun yang tersembunyi, begitu banyak misteri dan keindahan yang saling melengkapi.
Curug Winong memiliki ketinggian sekitar 50 meter atau bahkan mungkin sampai 100 meter mengingat keadaan air terjunnya yang berundak-undak dengan tebing bebatuan besar yang sangat menakjubkan. Selain itu, aliran airnya sangat deras, bahkan di musim kemarau.
Di sebelah kiri air terjun terdapat akses jalan yang akan membawa anda menuju puncak undakan, bentuknya sangat unik dengan akar yang menjuntai seperti tirai.
Perlu kehati-hatian saat melewati akses jalan tersebut, karena jalurnya berupa bebatuan yang akan licin jika kondisinya basah.
Curug Winong memang sangat menakjubkan, air terjun ini mengalir dengan teratur menyusuri bebatuan kemudian mengalir langsung ke sungai yang airnya banyak digunakan untuk mengairi sawah penduduk setempat.
dikelilingi oleh alam yang indah. Peta Google. sumber: Sarah JYP
baca juga: kebun teh tambi
Penutupan
Alam akan selalu indah, apalagi jika kita merawatnya dengan baik. Jika kita menjaga alam, maka alam akan menjaga kita.
Source: news.google.com