Berita Wisata

Atasi Abrasi Pantai Kuta Setahun Lagi

Abrasi yang kembali menggerogoti pesisir pantai Kuta di sekitar kampung adat Setra Asem Celagi Kuta (ist)

KUTA – Sejumlah titik di kawasan Pantai Kuta kembali tergerus, yakni mengalami abrasi. Hal ini merupakan salah satu dampak dari kondisi cuaca ekstrim yang terjadi beberapa hari ini.

Salah satunya yaitu di titik pantai sekitar Setra Asem Celagi, kampung adat Kuta. Abrasi terpantau semakin meluas hingga menumbangkan pohon-pohon besar.

Program Bali Beach Conservation Project (BBCP) tahap II Balai Besar Wilayah Sungai (BWS) Bali Penida diharapkan segera rampung. Tentu dengan tujuan agar abrasi tidak terus menggerogoti medan.

Dikonfirmasi melalui telepon genggam, I Wayan Riasa, Kepala Satuan Non Vertikal Tertentu (SNVT) yang bertugas melaksanakan Jaringan Sumber Daya Air (PJSA) BWS Bali Penida, menilai program BBCP Tahap II hanya akan berdampak di pesisir pantai Kuta. dalam setahun. Karena saat ini program tersebut baru memasuki tahap penawaran.

“Jadi mungkin akhir 2023 kita bisa mulai dari sana. Pasalnya, proses lelang memakan waktu lama. Sekitar 11 bulan. Jadi estimasinya November 2023,” jelasnya tentang program yang disiapkan di pinjaman Jepang.

Terkait kegiatan yang akan dilakukan nanti, selain penambahan dan pengembangan pasir, ia mengisyaratkan juga akan dilakukan pemecah gelombang.

Diharapkan akan ada tambahan 4 pekerjaan pemecah gelombang dan satu pekerjaan modifikasi pemecah gelombang.

“Lokasinya berada di bentangan pantai sekitar pemakaman ke arah selatan,” pungkasnya. (memiliki Dijon)

Seperti itu:

Saya suka memuat…

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button