Harianjogja.com, SLEMAN– Pandemi Covid-19 menyasar semua sektor, termasuk pariwisata. Seperti yang terjadi di tempat wisata Tegal Loegood Sukorejo, Girikerto, Turi, Sleman. Obyek wisata ini kini terbengkalai akibat pandemi.
Per Februari 2020, Pasar Tani Tegal Loegood dibuka setiap akhir pekan. Menyajikan berbagai macam jajanan dan ramai dikunjungi wisatawan. Tegal Loegood juga terkenal dengan UMKM-nya.
Pengelola lokasi wisata Tegal Loegood Sutrisno mengatakan akan menghidupkan kembali pariwisata di Tegal Loegood seperti saat dibuka pada 2020. Sebelum pandemi, kata dia, wisata seperti pasar tani dikunjungi hingga 300 orang. rakyat.
“Dampak pandemi sudah jelas [menjadi mangkrak]. Kami buka baru Februari 2020 meluncurkan melanjutkan pandemi. Agustus 2021 buka lagi Desember 2021 ada Corona lagi, sekarang tutup tapi siapa yang mau buka lagi,” ujarnya ditemui di Tegal Loegood, Selasa (27/12/2022).
Pasar Tani Tegal Loegood yang dulu berjaya kini tampak terbengkalai dan diambang kehancuran. Sutrisno mengatakan saat dibangun kembali tidak akan menggunakan bambu melainkan tenda, sehingga bisa dipindahkan jika diperlukan untuk acara lainnya.
“[yang dijual] makanan khusus. Yang paling khas adalah dawet durian. Ada vendor luar di sini, tapi sepi [akibat pandemi] terus tutup. Tapi ingin melakukannya lagi [dihidupkan kembali],” jelasnya.
BACA JUGA: Rencana Jokowi Hapus PPKM, Ini Tanggapan Sultan HB X
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo memastikan lokasi wisata Tegal Loegood terhenti akibat pandemi Covid-19. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) akan membantu mempromosikannya kembali agar pariwisata di Sleman dapat kembali berjalan.
“Ada 70 UKM, kontennya bagus, jadi bagaimana setiap wisata khususnya di Girikerto bisa meningkatkan UMKM,” kata Kustini.
Ia berharap UMKM di Girikerto bisa meningkat melalui pemasaran online. Produknya, kata Kustini, juga sangat bagus. “Nanti kita bereskan semuanya dengan kepala desa. Kira-kira apa yang akan diperbaiki nanti.”
DIPROMOSIKAN:
Kisah dua brand kecantikan lokal yang diuntungkan Tokopedia: Duvaderm dan Guele
Baca lebih banyak berita dan artikel di Google Berita
Source: news.google.com
