Heru Budi akan merelokasi warga untuk pembangunan tanggul pantai

Jakarta, CNNIndonesia —

Plt Gubernur (Pj) DKI Jakarta Heru Budi Hartono merelokasi warga untuk melanjutkan program pembangunan tanggul pantai.

Sejauh ini, pembangunan pemecah gelombang pantai di pesisir Jakarta baru selesai 13 kilometer dari target 46 kilometer.

“Ada beberapa hal di tanggul pantai yang mengharuskan warga pindah ke tempat tertentu. Jadi kami bijak,” kata Heru di Balai Kota Jakarta, Selasa (3/1).

PUBLISITAS

Gulir untuk melanjutkan konten

Ia tidak menjelaskan secara detail titik yang akan direlokasi, namun rencana relokasi tersebut disosialisasikan kepada para nelayan.

“Beberapa titik yang efektif ditertibkan di lapangan, ada titik-titik tertentu aktivitas warga sekitar yang bukan pemukiman warga sekitar, aktivitas mungkin ada perahu, ada nelayan yang harus disosialisasikan agar semuanya berjalan baik,” ujarnya.

Meski terkait dengan rencana pembangunan tanggul atau tanggul raksasaHeru mengatakan Pemprov menyerahkan konsep tersebut ke Bappenas.

“Konsepnya apa, nanti kita ajukan lagi ke Bappenas supaya bisa sinergi. Soal pembiayaan juga akan dibahas. Konsep perencanaannya harus segera dilakukan. Setelah itu ke Bappenas, FGD langsung, diskusi dengan kementerian terkait, ada Kementerian Kelautan, Kementerian Lingkungan Hidup,” katanya.

Pembangunan tanggul sesuai program Pembangunan Pesisir Terpadu Ibu Kota Negara (NCICD), tanggul pantai dan laut harus segera diselesaikan untuk menjamin keamanan kota Jakarta dari ancaman banjir rob.

“Mau Jakarta aman atau tidak. Kalau mau Jakarta aman, kita harus bangun tanggul atau tanggul raksasa dan tanggul pantai,” katanya.

Sebelumnya, Kepala Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Yusmada Faizal mengatakan, sisa pembangunan tanggul pantau sepanjang 33 kilometer akan dikerjakan Pemprov DKI sepanjang 11 kilometer, Kementerian PUPR sepanjang 11 kilometer, dan PT Pelindo II atau KSOP Sunda. Kelapa. .

“Panjang 11 km dikelola Kementerian Pekerjaan Umum. Sekarang 22 km oleh DKI, ada revisi yang sudah kita keluarkan untuk kawasan Pelindo dan Tanjung Priok, sisa 11 km. Nah 11 km ini yang akan kita bangun. dalam tiga tahun ke depan,” kata Yusmada.

(ya/sn)

[Gambas:Video CNN]

Source: news.google.com