Berita Wisata

Sejumlah tempat wisata di Kudus terkena dampak bencana tersebut

Objek Wisata di Desa Wonosoco Kudus. (Murianews/Anggara Jiwandhana)

Murianews, Kudus – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah mencatat sejumlah objek wisata di Kudus rusak akibat bencana akhir tahun tersebut.

Untuk kawasan hilir, Disbudpar mendata beberapa obyek wisata yang rusak. Yang seluruhnya merupakan sirkuit air. Seperti Wisata Air Sangkalputung dan Wisata Air Temulus di Kabupaten Mejobo Kudus.

“Ada juga yang mancing, jadi ikannya hanyut terbawa banjir. Jumlah infrastruktur terendam yang sama. Tapi nanti masih bisa dipakai kalau sudah surut,” kata Ketua Disbudpar Kudus Mutrikah, Kamis (5/1/2023).

Kemudian untuk kawasan hulu, wisata alam mayoritas terkena dampak bencana. Terutama di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kudus. Terkait wisata sungai, pihaknya meminta agar tidak beroperasi hingga kondisi stabil.

“Kami juga mengimbau setiap destinasi wisata untuk terus membentuk satgas bencana, agar selalu waspada,” kata Mutrikah.

Baca: Hampir Seribu Pengungsi Banjir Suci

Di penghujung tahun 2022, terjadi sejumlah bencana di Kabupaten Kudus. Empat peristiwa bencana dicatat. Seperti banjir, tanah longsor, angin kencang dan pohon tumbang.

Jumlah pengungsi banjir di Kudus juga terus bertambah. Hingga Kamis (5/1/2023) pagi, total pengungsi dari lima kecamatan terdampak banjir di Kudus mencapai 907 orang.

Kemungkinan angka ini akan terus meningkat jika curah hujan di Kudus terus berkurang. Apalagi, masih ada warga yang nekat bertahan meski air sudah masuk ke rumahnya.

Reporter: Anggara Jiwandhana
Penerbit: Ali Muntoha

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button