Berita Wisata

Selain Benteng Pendem, Berikut Deretan Tempat Wisata Menarik di Ngawi Solopos.com

SOLOPOS.COM – Perkebunan Teh Jamus di lereng utara Gunung Lawu, tepatnya di Desa Girikerto, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi. (Khusus/Dokumentasi ngawikab.go.id)

Solopos.com, NGAWI — Kabupaten Ngawi selama ini memang belum banyak dikenal sebagai daerah yang memiliki tempat wisata terkenal seperti daerah tetangganya. Namun ternyata kabupaten yang terletak di ujung barat Jawa Timur ini juga memiliki banyak tempat wisata yang tak kalah menarik.

Ngawi yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Sragen di Jawa Tengah ini memiliki tempat wisata alam dan tempat wisata sejarah yang patut untuk dikunjungi. Berikut enam tempat wisata yang direkomendasikan untuk dikunjungi:

Promosi hyperlocal Tokopedia meroketkan pendapatan online sebesar 147%

  1. Benteng van den Bosch

Benteng Van Den Bosch juga dikenal sebagai Benteng Pendem. Lokasinya di Jl. Untung Suropati, Pelem II, Kabupaten Ngawi. Benteng Pendem merupakan bangunan peninggalan pemerintah Hindia Belanda saat masih menduduki wilayah Ngawi. Benteng yang memiliki luas bangunan sekitar 165 meter X 80 meter dengan luas 15 hektar ini selesai dibangun pada tahun 1845. Di penghujung tahun 2020, bangunan bersejarah ini juga direvitalisasi oleh pemerintah pusat. Saat ini proses revitalisasi sudah mencapai 100%, dan bangunannya asri. Namun, sejauh ini belum ada informasi lebih lanjut kapan Benteng Pendem akan dibuka untuk umum.

Beriklan dengan kami

benteng pendem ngawiKondisi terakhir Benteng Pendem Ngawi. (Kementerian PUPR)

  1. Perkebunan Teh Jamus

Tempat wisata berikutnya adalah Kebun Teh Jamus. Lokasi Perkebunan Teh Jamus berada di Desa Gilikerto, Kecamatan Sine. Kebun teh di lereng Gunung Lawu ini memiliki suasana yang sejuk dan asri. Hamparan kebun teh yang luas ini juga bagus untuk hunting foto. Tidak hanya bisa melihat pemandangan yang indah dari kebun teh, tempat ini juga memiliki taman bermain anak, kolam renang, penangkaran rusa dan terdapat mata air Sumber Lanang. Tarif masuk ke kawasan wisata ini adalah Rp 15.000.

Pemetik daun teh di Jamus, Ngawi, Sabtu (30/5/2015).  (JIBI/Solopos/Antara/Ari Bowo Sucipto)Pemetik daun teh di Jamus, Ngawi, Sabtu (30/5/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Ari Bowo Sucipto)

  1. Air Terjun Taman Srambang

Tempat wisata di Ngawi selanjutnya adalah air terjun di Taman Srambang. Menurut ngawikab.go.id, ketinggian air terjun Srambang mencapai 40 meter. Lokasi air terjun ini berjarak sekitar 35 km dari pusat kota Ngawi. Obyek wisata ini dipenuhi oleh hutan pinus yang menjulang tinggi sehingga selalu terlihat sangat asri, suasananya sejuk dan syahdu. Menurut berbagai sumber, tiket masuk Taman Srambang adalah Rp 15.000. Di tempat ini pengunjung tidak hanya bisa menikmati kesejukan air terjun, namun juga terdapat taman bermain anak, taman bunga, kolam renang, dan gazebo. Tempat ini sangat cocok untuk tempat piknik keluarga.

tempat wisata yang bagusAir terjun Taman Srambang. (ngawikab.go.id)

  1. pengantin jatuh

Curug pengantin ini merupakan tempat wisata yang terkenal di Ngawi. Objek wistaa ini berada di desa Hargomulyo kecamatan Ngrambe. Dilansir dari berbagai sumber, dinamakan Curug Pengantin karena memiliki dua air terjun yang letaknya berdampingan layaknya sepasang pengantin. Ketinggian kedua air terjun juga sama, 12 meter. Di tempat ini menyuguhkan pemandangan yang menyejukkan mata dan cocok bagi pengunjung yang ingin menenangkan pikiran setelah bekerja keras.

Air Terjun Pengantin NgawiAir Terjun Nikah di Ngawi. (Facebook)

  1. Air Terjun Suwono

Tempat wisata Air Terjun Suwono ini merupakan salah satu tempat wisata yang banyak dikunjungi wisatawan saat akhir pekan. Lokasinya di desa Hargomulyo, kecamatan Ngrambe. Obyek wisata ini menawarkan pemandangan air terjun yang indah dan lingkungannya yang masih alami. Hutan pinus yang rimbun membuat suasana tenteram dan segar. Di tempat ini juga terdapat berbagai spot foto yang menarik.

Beriklan dengan kami

tempat wisata yang bagusAir Terjun Suwono. () ngawikab.go.id

  1. Museum Trinil

Obyek wisata ini terletak di Desa Kawu, Kecamatan Kedunggalar. dilaporkan dari ngwikab.go.id Museum ini merupakan tempat penyimpanan berbagai jenis fosil manusia purba dan hewan purba. Di Museum Trinil, wisatawan bisa berwisata sambil belajar tentang manusia purba dan melihat langsung fosil beserta jenazahnya. Selain itu, di tempat ini juga terdapat starting area dan camping ground.

tempat wisata yang bagusMuseum Trinil. (ngawikab.go.id)

Beriklan dengan kami

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button