Jadi ruang publik dan spot foto keren, berikut potret Koridor Gatsu-Ngarsopuro Solo – Solopos.com

panji asworo10 Januari 2023

1 minute read

SOLOPOS.COM – Warga menyusuri Jalan Pejalan Kaki Koridor Gatsu, Serengan, Solo pada Senin (9/1/2023). (Solopos/Putut Hartanto)

SOLOPOS.COM – Pengguna jalan melintasi Pasar Pon, Jl Slamet Riyadi, Simpang Solo, Senin (9/1/2023). (Solopos/Putut Hartanto)

SOLOPOS.COM – Warga menikmati suasana petang di koridor pejalan kaki Gatsu, Serengan, Solo, Senin (9/1/2023). (Solopos/Putut Hartanto)

SOLOPOS.COM – Suasana malam hari dengan lampu di Kecamatan Ngarsopuro, Solo, Senin (1/9/2023) malam. (Solopos/Putut Hartanto)

SOLOPOS.COM – Kecamatan Ngarsopuro dilengkapi dengan panggung pertunjukan untuk kegiatan kesenian. Foto diambil pada Minggu (8/1/2023). (Solopos/Putut Hartanto)

Solopos.com, SOLO — Proyek koridor Gatot Subroto (Gatsu) – Ngarsopuro telah selesai. Koridor Gatsu-Ngarsopuro yang merupakan ruang publik dan tujuan wisata ini sudah sangat digemari oleh warga karena terdapat banyak spot foto menarik baik siang maupun malam.

Promosi hyperlocal Tokopedia meroketkan pendapatan online sebesar 147%

Panjang total koridor Gatsu-Ngarsopuro sekitar 1 km, mulai dari depan Candi Mangkunegaran hingga Lapangan Singosaren. Pembangunan koridor Gatsu-Ngarsopuro menjadi proyek prioritas Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

Di perempatan Pasar Pon, Jl. Slamet Riyadi memiliki dua gapura yang megah, bagian selatan (lorong Gatsu) berwarna biru muda dengan arsitektur ala Keraton Surakarta Hadiningrat Kasunanan, sedangkan bagian utara (lorong Ngarsopuro) berwarna hijau dengan gaya Mangkunegaran.

Warga menikmati suasana petang di koridor pejalan kaki Gatsu, Serengan, Solo, Senin (9/1/2023). (Solopos/Putut Hartanto)

Suasana malam dengan lampu di Kecamatan Ngarsopuro, Solo, Senin (9/1/2023) malam. (Solopos/Putut Hartanto)
Kawasan Ngarsopuro dilengkapi dengan panggung untuk kegiatan seni pertunjukan. Foto diambil pada Minggu (8/1/2023). (Solopos/Putut Hartanto)