BALUT – Akses jalan menuju tempat wisata Pantai Kelapa Lima yang terletak di Desa Kelapa Lima, Kecamatan Banggai Selatan, Kabupaten Banggai Laut (Balut) rusak berat. Kerusakan dimulai dari desa Bentean (di bawah lereng Pompon) di beberapa titik dan diperparah setelah titik ibu kota Kabupaten Banggai Selatan, sekitar 5 km dari pintu gerbang desa Kelapa Lima.
Akses jalan tersebut tidak hanya digunakan oleh para permandian, tetapi juga oleh masyarakat dengan aktivitas sehari-harinya selama beberapa tahun terakhir, setidaknya sejak jalan terakhir diperbaiki pada tahun 2016.
Kondisi tersebut menambah jarak tempuh berkendara menjadi kurang lebih 1 jam 15 menit dari perkiraan waktu tempuh 1 jam, dengan kecepatan rata-rata 40 km/jam.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Kabupaten Balut Zainal Tatadeng mengatakan, jalan akses itu akan diperbaiki pada 2023 bersamaan dengan beberapa proyek jalan lainnya.
“Rencananya sekitar Februari (2023), itu tahap lelang. Kalau dalam sebulan sudah ada pemenang, mungkin Maret sudah tanda tangan kontrak. Rata-rata waktu pengerjaan jalan 6 bulan,” kata Zainal saat ditemui di kantornya. pada Rabu (01/11).
Zainal menambahkan, perbaikan jalan sudah diusulkan sejak 2018/2019, namun baru terlaksana pada 2023 dengan anggaran Rp 2 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sepanjang 22,64 meter dalam rekonstruksi jalan. jalan Matanga – Pelingsolit. proyek (termasuk akses ke pantai Kelapa Lima). )
“Jalan Matanga – Kelapa Lima sudah bertahun-tahun tidak terawat. Rute ini sudah beberapa kali diusulkan namun akhir tahun ini belum bisa dilaksanakan. Itu saja, kita juga selalu jaga yang itu, kita tidak tahu STA (stasiun) mana yang pasti kita prioritaskan yang rusak berat,” imbuhnya.
Jalan lereng Pompon yang rusak berat termasuk dalam rekonstruksi jalan Bentean – Matanga yang dimulai di depan Masjid Bentean dengan anggaran Rp 10 miliar. Selain itu, beberapa proyek rekonstruksi jalan lainnya adalah Jalan Lampa – Adean, Jalan Mampaliasan – Potil Pololoba, Jalan Kota Banggai (di atas SPBU – Gedung DPR lama) dan Jalan Tinakin Laut – Tinakin Darat.
Wartawan: Iker
Penerbit : Rifay
Source: news.google.com
