Garut (ANTARA) – Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mendeklarasikan kawasan tersebut Pasar Hidup di kawasan perkotaan Kabupaten Garut Jawa Barat, yang dibangun masyarakat adalah upaya mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar perekonomian mereka tumbuh di Garut.
“Ya kita harapkan (perekonomian tumbuh), karena Garut sebenarnya dari Kementerian UMKM, disebutkan UMKM terbanyak ada di Garut,” kata Wakil Bupati Garut Helmi Budiman dalam siaran pers ke Garut, Rabu.
Baca Juga: Bupati Garut Ajak Pengusaha Lokal Perkuat Perekonomian Daerah
Ia mengatakan, lokasi Pasar Hidup di pusat kota Kabupaten Garut memiliki 80 ruang yang bisa disewa pelaku UMKM.
Keberadaan tempat ini, kata dia, tentu menambah destinasi wisata kuliner baru Garut bagi wisatawan luar kota yang berkunjung ke Kabupaten Garut.
“Ini juga sebagai fasilitas bagi wisatawan asal Bandung, Jakarta yang menginap di Garut,” ujarnya. Ia berharap dengan adanya tempat wisata kuliner baru di Garut ini semakin memperkuat perekonomian daerah, sehingga dapat membawa kesejahteraan bagi masyarakat.
“Saya berharap bisa memperkuat perputaran ekonomi Kabupaten Garut,” ujarnya.
Baca juga: Dekranasda Garut Kaji Perkembangan UMKM di Sleman
Ia mengungkapkan, selama ini terus bermunculan sejumlah UMKM di bidang kuliner yang menghadirkan tempat-tempat unik dan menarik untuk dikunjungi dan mencicipi beragam menu kuliner.
Banyaknya warung jajanan di Garut, kata dia, seharusnya bisa memfasilitasi UMKM di Garut, terutama yang saat ini berada di pelosok Garut atau perkampungan.
Adanya fasilitas yang disiapkan di perkotaan Garut, kata Helmi, tentunya akan memberikan ruang bagi UMKM di desa untuk lebih mengembangkan usahanya di kota.
“Belum dilakukan, masih belum bisa difasilitasi, karena UMKM juga banyak di desa-desa ya di desa-desa, dan sekarang dengan kita memfasilitasi banyak tempat makan, tempat seperti ini di sini, ya mereka bisa datang, mereka bisa datang ke sini dan bergabung dengan mereka untuk bermain,” katanya.
Source: news.google.com
