Berita Wisata

Maraknya kecelakaan laut di Nusa Penida, kendala manajemen hilang

Klungkung

Kepastian hukum pengelolaan destinasi pantai di Nusa Penida menjadi persoalan yang menghambat penerapan “one door one destination” yang sedang digodok Pemkab Klungkung. Ternyata tidak semua destinasi pantai di Nusa Penida dikelola oleh pemerintah, atau masih ada yang dimiliki oleh swasta.

Dinas Pariwisata (Dispar) Klungkung juga sudah menyiapkan formula model kerjasama dengan beberapa destinasi pantai. Hal ini pula yang menyebabkan Pemerintah Klungkung belum mampu membangun pengelolaan yang profesional dan bertanggung jawab.

“Begitu juga dengan penyiapan fasilitas pengamanan seperti petugas Balawista dan peningkatan fasilitas lainnya. Hal ini juga perlu didiskusikan lebih lanjut dengan pemilik destinasi. Kami belum bisa menyampaikan sekarang”, kata Kabid Klungkung Dinas Pariwisata Ni Made Sulistiawati, Senin (23/1/2023).

Dia mengaku sedang mempelajari model kerjasama dari sisi hukum. Termasuk revisi sistem retribusi agar sesuai dengan undang-undang nomor 1 tahun 2020 tentang hubungan keuangan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

“Oleh karena itu perlu persiapan untuk mewujudkan model one door, one destination. Mulai dari redesign objek wisata, hingga kepastian hukum pengelolaan masing-masing objek”, tegasnya.

Sulistiawati menjelaskan konsep one door one destination menekankan pada model pengelolaan yang komprehensif untuk semua destinasi wisata di Nusa Penida. Sehingga pemerintah dapat lebih optimal menyikapi aspek kelayakan, keamanan, kematangan fasilitas Nusa Penida.

“Misalnya, dalam perekrutan tenaga Balawista, juga merupakan tanggung jawab pemerintah untuk membenahi fasilitas dari segi keamanan, tidak ada lagi kecelakaan wisatawan di pantai A atau pantai B. Kami juga bekerja sama dengan pihak Klungkung. BPBD untuk selalu mengkoordinasikan masalah Balawista ini,” ujarnya.


[Gambas:Video 20detik]
Simak Video “Momen Panik Puluhan Wisatawan Saat Jembatan Dermaga Nusa Penida Runtuh”

(hsa/irb)

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button